Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN HASIL UJIAN NASIONAL KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 PADA SATUAN PENDIDIKAN JENJANG SEKOLAH MENENGAH ATAS DI PROVINSI JAWA BARAT Indra Tama, Annafi
Ed-Humanistics Vol 3 No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Hasyim Asy'ari (Unhasy) Tebuireng Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang populasinya adalah satuan pendidikan jenjang SMA di Provinsi Jawa Barat. Seluruh populasi dalam penelitian ini dijadikan sampel penelitian, dikarenakan tidak terdapat kriteria tertentu untuk pemilihan sampel, maka seluruh populasi dijadikan sebagai sampel penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang perbedaan hasil ujaian nasional diantara satuan pendidikan jenjang SMA yang telah melaksanakan kurikulum 2013 dengan satuan pedididkan yang masih melaksanakan kurikulum 2006 di Provinsi Jawa Barat. Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data sekunder yaitu hasil ujian nasional dari Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) tahun ajaran 2015/2016. Untuk menguji hipotesis, instrumen statistik uji beda yang digunakan adalah Independent Sampel T Test dan Uji Mann-Whitney U Test dengan taraf signifikansi 0,05 dalam pengujian dua arah dengan sampel yang berbeda. Hasil dari penelitian menunjukkan pada program studi IPA terdapat satu mata pelajaran yang tidak terdapat perbedaan diantara kedua variabel peneltian, yaitu mata pelajaran kimia, sedangkan untuk bidang studi IPS terdapat dua mata pelajaran yang tidak memiliki perbedaan, yaitu matematika dan ekonomi, dan untuk bidang studi bahasa menunjukkan hasil bahwa seleruh mata pelajaran yang diujikan tidak memiliki perbedaan yang signifikan diantara kedua variable penelitian. Kata Kunci: Ujian Nasional, kurikulum 2006, kurikulum 2013 Abstract This research is descriptive quantitative population are high school level education unit in West Java province. The entire population in this study the research sample, because there are no specific criteria for the selection of the sample, then the entire population as the study sample. This study aims to determine the difference between the results of the national ujaian senior high school education units that have implemented the curriculum in 2013 with units pedididkan still implement the curriculum in 2006 in West Java province. The data used in this research is secondary data, results of national examinations of Education Assessment Center (Puspendik) 2015/2016 academic year. To test the hypothesis, test different statistical instruments used are Independent Sample T test and Mann-Whitney U Test with a significance level of 0.05 in two-way testing different samples. Results from the study showed the program IPA are the subjects that there is no difference between the two variables of a study, the subjects of chemistry, while on a field of study IPS there are two subjects that do not have a difference, mathematics and economics, and to the field of language study seleruh results show that the subjects tested did not differ significantly between the study variables. Keywords: National Exams, Curriculum 2006, Curriculum 2013
PENINGKATAN LITERASI PAJAK DAN PENDAMPINGAN PENDAFTARAN NPWP PRIBADI SECARA ONLINE DI DESA RIDOMANAH Kania, Nina; Indra Tama, Annafi; Rahmawati, Rafika
An-Nizam Vol 3 No 3 (2024): An Nizam: Jurnal Bakti Bagi Bangsa
Publisher : Universitas Islam 45 Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/an-nizam.v3i3.10400

Abstract

As good Indonesian citizens, we have an obligation to contribute to the development of the country. One of the ways we contribute is by setting aside a portion of our income to pay taxes. Taxes are one of the largest sources of revenue for the country. To be able to make tax payments, each individual needs a Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Based on Article 1 Number 6 of Law Number 28 of 2007, NPWP is a taxpayer's identity card issued by the Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Ridomanah Village is experiencing difficulties in terms of tax literacy and ownership of Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) due to the low public understanding of tax obligations. To overcome this, the community service program is carried out by socialization and direct assistance methods in online NPWP registration. This activity began with observations and interviews to identify the obstacles faced by residents, followed by socialization about the importance of having an NPWP and tax obligations. After that, residents are accompanied in the online NPWP registration process. This program is expected to increase tax literacy, facilitate access to tax services, and assist the residents of Ridomanah Village in fulfilling their tax obligations in an effective and efficient way.
Determinan Kemandirian Keuangan pada Pemda Tingkat II di Provinsi Jawa Tengah Indra Tama, Annafi; Pujihastuti, Isti
EQUITY Vol 24 No 2 (2021): EQUITY
Publisher : Department of Accounting, Faculty of Economics and Business, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34209/equ.v24i2.3657

Abstract

Penitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Dana Alokasi Khusus (DAK), Belanja Modal, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Kemandirian Keuangan Daerah. Tahun pengamatan yang dilakukan dimulai dari tahun 2017 sampai tahun 2019, sedangkan pobjek penelitian dalam penelitian ini dilakukan pada Pemda Tingkat II di Provinsi Jawa Tengah. Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Populasi dan sampel dalam penelitian ini meliputi kabupaten/kota di Jawa Tengah, dan periode penelitian berlangsung dari tahun 2017 hingga 2019. Dalam penelitian ini digunakan strategi purposive sampling dengan memilih sampel sebanyak 102 titik data. DAK, Belanja Modal, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, dan PAD ditemukan berdampak pada kemandirian keuangan daerah. DAK dan Belanja Modal berpengaruh negatif cukup besar terhadap kemandirian keuangan daerah, sedangkan PAD berpengaruh positif signifikan, sedangkan tingkat partisipasi angkatan kerja tidak berpengaruh. 
Determinan Kemandirian Keuangan pada Pemda Tingkat II di Provinsi Jawa Tengah Indra Tama, Annafi; Pujihastuti, Isti
EQUITY Vol 24 No 2 (2021): EQUITY
Publisher : Department of Accounting, Faculty of Economics and Business, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34209/equ.v24i2.3657

Abstract

Penitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Dana Alokasi Khusus (DAK), Belanja Modal, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Kemandirian Keuangan Daerah. Tahun pengamatan yang dilakukan dimulai dari tahun 2017 sampai tahun 2019, sedangkan pobjek penelitian dalam penelitian ini dilakukan pada Pemda Tingkat II di Provinsi Jawa Tengah. Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Populasi dan sampel dalam penelitian ini meliputi kabupaten/kota di Jawa Tengah, dan periode penelitian berlangsung dari tahun 2017 hingga 2019. Dalam penelitian ini digunakan strategi purposive sampling dengan memilih sampel sebanyak 102 titik data. DAK, Belanja Modal, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, dan PAD ditemukan berdampak pada kemandirian keuangan daerah. DAK dan Belanja Modal berpengaruh negatif cukup besar terhadap kemandirian keuangan daerah, sedangkan PAD berpengaruh positif signifikan, sedangkan tingkat partisipasi angkatan kerja tidak berpengaruh.