Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Variasi Diurnal Curah Hujan di Sumatera Barat Menggunakan Data Rain Gauge dan IMERG Suryanti, Krisna; Fitriyani, Dian; Muharsyah, Robi; Marzuki, Marzuki
POSITRON Vol 10, No 2 (2020): Vol. 10 No. 2 Edition
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (683.482 KB) | DOI: 10.26418/positron.v10i2.38469

Abstract

Variasi diurnal adalah salah satu komponen utama variasi atmosfer di kawasan tropis yang menimbulkan dampak terhadap siklus hidrologi dan bidang terkait. Sebagai interaksi antara daratan dan lautan sekitarnya, fenomena ini dipengaruhi oleh kondisi topografi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi diurnal dari akumulasi, frekuensi dan intensitas curah hujan dalam kaitannya dengan topografi di Sumatera Barat menggunakan data rain gauge dari 17 stasiun selama 2014‒2019. Pola diurnal dan semidiurnal curah hujan dimodelkan melalui metode dekomposisi harmonik menggunakan discrete Fourier transform (DFT). Secara umum, akumulasi dan frekuensi curah hujan daerah pesisir pantai dan dataran tinggi, lebih besar daripada daerah dataran rendah. Namun sebaliknya, intensitas curah hujan lebih besar di dataran rendah daripada wilayah pesisir pantai dan dataran tinggi. Secara umum puncak intensitas curah hujan terjadi pada pukul 15.00‒16.00 WIB pada daerah pesisir pantai dan pada pukul 17.00‒18.00 WIB di dataran rendah. Hujan memiliki frekuensi kemunculan tertinggi pada pukul 16.00‒18.00 WIB di sebagian besar daerah pesisir pantai dan pada pukul 19.00‒21.00 WIB di dataran rendah. Puncak akumulasi hujan terjadi pada pukul 16.00‒19.00 WIB di sebagian besar daerah pesisir pantai dan pada pukul 20.00‒22.00 WIB di dataran rendah. Puncak curah hujan pada pagi hari juga ditemukan di pulau-pulau kecil pada kawasan Sumatera Barat. Selain puncak dominan pada sore hari, beberapa lokasi memiliki puncak kedua yang intensitasnya lebih rendah. Puncak dari akumulasi, frekuensi dan intensitas curah hujan dari rain gauge konsisten dengan data integrated multi-satellite retrievals for GPM (IMERG) tetapi puncak curah hujan dari data IMERG satu jam lebih lambat daripada data rain gauge, sebagaimana pernah ditemukan oleh peneliti sebelumnya. Akumulasi, frekuensi dan intensitas curah hujan diurnal sesuai dengan pola distribusi variasi diurnal temperatur dan kelembaban relatif.
Pendampingan Sistem Pemasaran Berbasis Online pada Produk Batik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mulya Abadi di Dusun Tirta Mulya Kabupaten Bungo Suryanti, Krisna; Latifah Aisyah; Putri Rizky Ramadhani
Ngabekti: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Ngabekti: Edisi Juni 2024
Publisher : STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32478/tab19n64

Abstract

Abstract The Mulya Abadi Village-Owned Enterprise (BUMDes) which is engaged in batik marking business activities known as Batik Tirta Mulya is a business activity that has prospects from a social and economic perspective. However, so far BUMDes Mulya Abadi products are still marketed or sold only to local residents, even though by utilizing technological developments, the sales system can be carried out online as a promotional medium, with the hope that the marketing segment will not only be local, but can reach the national level. and even international. The aim of this community service is to provide knowledge and skills to BUMDes management staff through the use of e-commerce technology to expand product sales marketing. The results obtained from this service are in the form of an e-commerce website, which can reach wider marketing and it is hoped that product sales will increase. Apart from that, consumers can also save time, costs and energy and make it easier to make transactions or get to know Batik Tirta Mulya even though they don’t come to Dusun Tirta Mulya. Keywords: Marketing, BUMDes, E-commerce, Batik. Abstrak Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mulya Abadi yang bergerak dalam kegiatan usaha penandaan batik yang dikenal dengan nama Batik Tirta Mulya merupakan kegiatan usaha yang mempunyai prospek dari segi sosial maupun ekonomi. Namun, selama ini produk-produk BUMDes Mulya Abadi masih dipasarkan atau dijual hanya kepada warga sekitar, padahal dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, sistem penjualan dapat dilakukan berbasis online sebagai media promosinya, yang diharapkan segmen pemasarannya tidak hanya bersifat lokal, namun dapat menjangkau hingga tingkat nasional dan bahkan internasional. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada perangkat pengelola BUMDes melalui pemanfaatan teknologi e-commerce untuk memperluas pemasaran penjualan produk. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini berupa website e-commerce, yang dapat menjangkau pemasaran menjadi lebih luas dan diharapkan penjualan produk semakin meningkat. Selain itu, konsumen juga dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga serta memudahkan dalam bertransaksi atau mengenal Batik Tirta Mulya meskipun tidak datang ke Dusun Tirta Mulya. Kata Kunci: Pemasaran, BUMDes, E-commerce, Batik.