Akhlak adalah hal utama yang harus diperhatikan oleh setiap manusia, karena dengan akhlak manusia akan dinilai baik atau buruk bahkan akhlakpun sangat menentukan kerukunan antar masyarakat, lingkungan merupakan faktor utama pembentukan akhlak pada setiap manusia, jika lingkungannya baik maka kemungkinan besar akhlak yang tercerminpun akan baik pula. Dan sebaliknya, jika lingkungannya tidak baik maka kemungkinan besar akan berpengaruh terhadap akhlak masyarkat tersebut, tapi akhlak dapat diubah jika manusia berusaha bersungguh-sungguh untuk mengubahnya menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akhlak siswa yang tinggal di pondok pesantren, untuk mengetahui akhlak siswa yang tinggal di luar pondok pesantren dan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan akhlak antara siswa yang tinggal di pondok pesantren dengan siswa yang tinggal di luar pondok pesantren. Jenis yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan angket dengan sempel siswa sebanyak 155 orang. Sedangkan untuk analisa, peneliti menggunakan teknik komparasi Uji Beda (t-test) T-test sempel bebas (Independent Sample T Test), namun sebelumnya, data diuji validitas dan reabilitas terlebih dahulu. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan akhlak siswa yang tinggal di pondok pesantren dengan siswa yang tinggal di luar pondok pesantren yaitu dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 0,05 yang berarti hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Perbedaan ini didasari oleh perbedaan tempat tinggal siswa, jadi siswa akan berakhlak mulia dengan pembelajaran agama yang lebih mendalam dan lingkungan tempat tinggal yang selalu mengajak dalam kebaikan.