Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pendampingan Serta Edukasi Kedisiplinan Pengunaan Alat Pelindung Diri (APD) di SMK XYZ Madiun Kusuma, Yudha Adi; Muttaqin, Aan Zainal
JPMB : Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter Vol 2 No 1 (2019): Januari-Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Rekarta Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : SMK XYZ Madiun mempunyai 5 kejuruan yaitu Teknik Audio Video, Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik, Teknik Pemesinan, Teknik kendaraan Ringan, dan Teknik Sepeda Motor. SMK XYZ Madiun sebagai mitra PKM mempunyai beberapa permasalahan antara lain semangat belajar siswa yang perlu ditingkatkan, kedisiplinan saat dikelas, serta kedisiplinan saat melakukan praktek. Kedisiplinan praktek yang dimaksud adalah kedisiplinan dan pembiasaan penggunaan Alat Pelindug Diri (APD) saat praktek kerja. Dari beberapa permasalahan tersebut, kami memilih untuk menyelesaiakan permasalahn kedisiplinan pengunaan APD karena sesuai dengan displin ilmu teknik industri. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan kemitraan masyarakat, dapat disimpulkan sebagai kegiatan kemitraan masyarakat terlaksana sesuai dengan rencana, mitra antusias dalam menerima penyuluhan dan pelatihan penggunaan APD membutuhkan peran aktif guru untuk mendisiplinkan penggunaan APD.Abstract : SMK XYZ Madiun has 5 vocational courses namely Audio Video Engineering, Installation Engineering for Electric Power Utilization, Mechanical Engineering, Light Vehicle Engineering, and Motorcycle Engineering. SMK XYZ as a PKM partner has several problems such as student eager to learn needs to be improved, discipline during learning in class, and discipline during practice. The discipline of practice is discipline and be accustomed in the use of Personal Protective Equipment (PPE) during work practice. From these problems, we chose to solve the problem of discipline in the use of Personal Protective Equipment because it was in accordance with the discipline of industrial engineering. The implementation method used are counseling, training, and mentoring. Based on the implementation results of community partnership activities, it can be concluded that community partnership activities are carried out according to plan, enthusiastic partners in receiving counseling and training require teacher to be active to teach discipline in the use of Personal Protective Equipment.
Analisis Peramalan Permintaan Darah di Unit Transfusi Darah Kota Madiun Khoiri, Halwa Annisa; Muttaqin, Aan Zainal; Elyuda, Dika Restu
Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Vol. 1 (2021): Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri: Meneguhkan Peran Perguruan Tinggi dalam P
Publisher : Universitas Ma Chung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (668.151 KB) | DOI: 10.33479/snti.v1i.119

Abstract

Unit Donor Darah (UDD) Kota Madiun melayani transfusi darah sekaligus menyediakan darah dari permintaan yang berasal dari Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) maupun langsung dari Rumah Sakit di wilayah Kota Madiun dan sekitarnya. Pada tahun 2020, UDD telah berhasil memenuhi 97% permintaan darah, namun karena penyebaran virus Covid-19 yang semakin meluas maka diperlukan peramalan permintaan darah sampai akhir tahun 2021. Berdasarkan analisis data permintaan pada tahun sebelumnya diperoleh model peramalan terbaik untuk permintaan darah A adalah SARIMA(2,1,0)(0,1,1)12 dengan nilai MAPE 9,35%, model peramalan untuk permintaan darah B adalah SARIMA(1,1,0)(0,1,1)12 dengan MAPE 13,25%, model peramalan untuk permintaan darah AB adalah ARIMA(2,1,1) dengan MAPE 22,46%, dan model peramalan untuk permintaan darah O adalah ARIMA(0,1,1).
Pengukuran Produktivitas Mesin Menggunakan Pendekatan Overall Equipment Effectiveness (OEE) Pada Mesin Embossing Di UD. XYZ Magetan Mubarok, Muhammad Kafid; Muttaqin, Aan Zainal; Susanto, Doni
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 1 No. 1 (2023): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/scientica.v1i1.27

Abstract

Metode Pengukuran: 1. Analisa Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE). 2. Analisa Perhitungan OEE six big loses, Hasil Enam Kerugian Besar secara keseluruhan diatas kerugian secara signifikan mempengaruhi nilai efektifitas adalah Idling and Minor Stoppage 29%, Reduced Spead 22%. 2. Kinerja mesin embossing belum sesuai dengan standar OEE.Standar dunia untuk masing-masing faktor berbeda-beda. Berikut adalah standar dunia dari masing-masing variabel. OEE (%) Availability 90,0 Performance Rate 95,0 Quality Rate 99,9. rata-rata nilai Overal equipment Effectiveness adalah 67%. Rata-rata nilai Availability 92%, Performance 77%, Quality 89%. 3. Permasalahan pada mesin emboss paling tinggi mengalami kerusakan pada komponen seal hidrolis. 4. Frekuensi kerusakan tertinggi terletak pada aktifitas pergantian seal salama 12 jam dan selang hidrolis bocor 8 jam.
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PADA MF-1 PRODUKSI SARUNG TANGAN GOLF PT ADI SATRIA ABADI YOGYAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DMAIC Kurnia, Reza Fitra; Muttaqin, Aan Zainal; Khoiri, Halwa Annisa
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 1 No. 1 (2023): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/scientica.v1i1.28

Abstract

Kualitas produksi yang baik ditandai dengan optimalisasi jumlah produk cacat yang rendah dan dengan biaya produksi yang rendah. Proses produksi yang dilakukan oleh manusia cenderung menghasilkan produk cacat yang dapat mengurangi keuntungan perusahaan. Sehingga diperlukan suatu metode untuk mengurangi kecacatan produk tersebut. Perusahaan Adi Satria Abadi (ASA) merupakan perusahaan industri manufaktur yang memproduksi sarung tangan yang masih dikerjakan secara manual. Proses pembuatan menyebabkan cacat produk yaitu nilai grade sarung tangan menurun. Metode DMAIC diterapkan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode DMAIC sebagai pendekatan dalam menganalisis penyebab masalah kecacatan dan dalam penyelesaiannya diperoleh hasil DPMO (Defects Per Million Opportunities) dan nilai sigma, sebesar 103589,743 dengan level sigma 3,90 - sigma. Kisaran sigma 3-4 merupakan level sigma yang masih umum di Indonesia, namun perlu dilakukan langkah-langkah perbaikan dan perbaikan secara terus menerus. Dan berdasarkan analisis pada metode 5W+1H, maka strategi perbaikan proses produksi dalam upaya meningkatkan kualitas produk sarung tangan golf adalah intensifikasikan pengawasan, penekanan pada kepatuhan terhadap Standart Operating Procedure (SOP) terutama pada teknik menjahit yang benar. Lalu, mengadakan program latihan teknik menjahit pada bagian tertentu bagi karyawan baru dan lama agar keahlian dalam menjahit tetap terjaga dan stabil.
PENENTUAN WAKTU BAKU PROSES PRODUKSI KERETA LUXURY PADA PROSES FINISHING DENGAN METODE STOPWATCH TIME STUDY AVANDY, DICY SEFTIAN; Muttaqin, Aan Zainal; Khoiri, Halwa Annisa
JURNAL TEKNOLOGI TECHNOSCIENTIA Technoscientia Vol 17 No 1 September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Universitas AKPRIND Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34151/technoscientia.v17i1.4749

Abstract

Perkembangan indsutri kereta api di Indonesia mencerminkan transformasi sosial, ekonomi, dan teknologi yang telah terjadi. Teknologi modern dan fokus pada efisiensi serta layanan pelanggan telah mengubah wajah industri kereta api di Indonesia, mengurangi kemacetan lalu lintas dan mendukung konektivitas antar wilayah.Untuk menjadi Perusahaan yang mampu bersaing, Perusahaan harus menetapkan waktu standar untuk meningkatkan produktivitas Perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menghitung waktu baku yang dibutuhkan dalam pembuatan 1 kereta Luxury khususnya pada proses finishing Takt 6 sampai dengan Takt 8. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa w aktu baku proses pengerjaan produksi 1 kereta luxury khususnya pada bagian finishing Takt 6 sampai dengan Takt 8 didapatkan waktu total sebesar 41,15 jam atau bisa diartikan 1 Hari 17 jam 15 menit.
PENENTUAN WAKTU BAKU PROSES PRODUKSI KERETA LUXURY PADA PROSES FINISHING DENGAN METODE STOPWATCH TIME STUDY AVANDY, DICY SEFTIAN; Muttaqin, Aan Zainal; Khoiri, Halwa Annisa
JURNAL TEKNOLOGI TECHNOSCIENTIA Technoscientia Vol 17 No 1 September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Universitas AKPRIND Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34151/technoscientia.v17i1.4749

Abstract

Perkembangan indsutri kereta api di Indonesia mencerminkan transformasi sosial, ekonomi, dan teknologi yang telah terjadi. Teknologi modern dan fokus pada efisiensi serta layanan pelanggan telah mengubah wajah industri kereta api di Indonesia, mengurangi kemacetan lalu lintas dan mendukung konektivitas antar wilayah.Untuk menjadi Perusahaan yang mampu bersaing, Perusahaan harus menetapkan waktu standar untuk meningkatkan produktivitas Perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menghitung waktu baku yang dibutuhkan dalam pembuatan 1 kereta Luxury khususnya pada proses finishing Takt 6 sampai dengan Takt 8. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa w aktu baku proses pengerjaan produksi 1 kereta luxury khususnya pada bagian finishing Takt 6 sampai dengan Takt 8 didapatkan waktu total sebesar 41,15 jam atau bisa diartikan 1 Hari 17 jam 15 menit.
Analisis Maintenance pada Mesin Forming Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance di PT. Refindo Intiselaras Frastyansyah, Agun Syahrul; Muttaqin, Aan Zainal; Susanto, Doni
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 3 (2025): July
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i3.46891

Abstract

This research was conducted at PT. XYZ which is engaged in manufacturing, with a focus on forming machines. The purpose of this study was to analyze the maintenance system of forming machines using the Reliability Centered Maintenance (RCM) method, in order to improve machine reliability and reduce the frequency of damage. The results of the analysis showed that the bearing component had the highest RPN value of 224. The MTTF on the bearing machine was 312.39 hours. While the MTTR result was 213.2143. From these results, PT XYZ needs to conduct inspections about 1 month 2 times to increase the operational level of the forming machine, the addition of lubricants is also needed to reduce the frequency of failure in the bearing  forming machine.
Analisis Total Productive Maintenance Pada Mesin Las Semi Robotik Dengan Pendekatan Metode Overall Equipment Effectiveness di PT Refindo Intiselaras Ichwannudin, Rifqi Wahyu; Muttaqin, Aan Zainal; Susanto, Doni
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 3 (2025): July
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i3.46951

Abstract

This study aims to evaluate the implementation of Total Productive Maintenance (TPM) on the Semi Robotic Welding Machine at PT Refindo Intiselaras using the Overall Equipment Effectiveness (OEE) approach to find the causes of high downtime. This study took place from January to December 2024 using data on the three main components of OEE: Availability, Performance, Quality. The analysis showed that the average value of Availability was 95.30%, Performance was 89.47%, and Quality was 99.07%, with the average OEE value reaching 84.47%. This figure has not met the international OEE standard set at 85%, with the main factors that hinder it being variations in Performance as well as a small decrease in Quality. It is recommended that the company improve supervision of machine operational speed and strengthen the implementation of TPM between divisions to achieve maximum yield value in the production process.
Evaluasi Keandalan Mesin Gilingan Tebu dengan Menggunakan Metode Reliabelity Centered Maintenance (RCM) di PG. XYZ Setiawan, Ahmad Hari; Muttaqin, Aan Zainal; Susanto, Doni
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 3 (2025): July
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i3.46953

Abstract

Industry in indonesia which is increasingly experiencing development encaurages PG.XYZ increases the realiabelity of the machine on the sugar cane milling machine, especially on the unigrator knife component, the method used in the sudy is the use the Realiabelity Centered Maintenance (RCM) methode. Data was taken during the 2023 and 2024 milling seasone, with risk analysis using FMEA Risk Priority Number the value obtained was 216 and a precentage of 17.%. Significant downtime of 1540 minutes (30%) was recorded due to the replacement of the componen. RCM analysis use the weibull distribution matrix bicause it most accurately describes the damge pattern, with an MTTF value of 588.57 hours, MTTR I hour 58 minutes. And MTBF of 225.8 hours. And for Condition derected maintenance actions, and these findings indicate the need for scheduling intervals to reduce further downtime so as to increase operational efficiency to optimally extend the life of the component.
Analisis Total Productive Maintenance (TPM) pada Mesin Ketel Uap dengan Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) di PG. XYZ Anggoro, Rangga Bayu; Muttaqin, Aan Zainal; Susanto, Doni
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 3 (2025): July
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i3.46955

Abstract

This study aims to analyze the application of Total Productive Maintenance (TPM) on the Steam Boiler machine at PG. XYZ, which plays an important role in the sugar production process. The background of this research is the increasing downtime of the boiler machine, which was recorded at 15.67 hours in 2023 and jumped to 29.76 hours in 2024. The method used is Overall Equipment Effectiveness (OEE) analysis with data collection through observation and interviews on data during the period May - September 2023 and 2024. The research findings show that the highest OEE value reached 97.57% in September 2023, while the lowest value was recorded as 79.88% in August 2024, with an average OEE of 86.98%. Although the Availability value reached 99.26%, the Performance and Quality values were still below World Class standards. The conclusion of this study emphasizes the importance of effective maintenance to improve machine performance and productivity, as well as the need for continuous improvement strategies in the maintenance process.