This Author published in this journals
All Journal Abdimas
Haqiqi, lukman Ibnu
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Nilai Tambah Ampas Tahu Bernilai Ekonomi melalui Pemberdayaan Masyarakat Desa Dadirejo Pati Lestari, Eta Yuni; Diningrum, Mike Meida; Haqiqi, lukman Ibnu
Jurnal Abdimas Vol 23, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/abdimas.v23i2.19916

Abstract

Pemberdayaan masyarakat dapat dijadikan sebagai salah satu upaya penguatan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat desa. Ekonomi kreatif merupakan salah satu upaya pembangunan ekonomi yang menggunakan kreatifitas sebagai faktor untuk melaksanakan kegiatan ekonomi. Ekonomi kreatif mengandalkan ide dan stock of knowledge dari Sumber Daya Manusia(SDM) sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya. Ekonomi kreatif dapat diaplikasikan pada kegiatan pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu kegiatan yang mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki masyarakat sehingga dapat mengembangkan kemandirian, kesadaran kritis dan kemampuan masyarakat untuk menghadapi permasalahan yang ada. Salah satunya yaitu melalui pengembangan nilai tambah ampas tahu. Sebagai makanan yang telah dikenal lama di kalangan masyarakat, tahu telah mengalami berbagai perubahan varian makanan seperti kerupuk tahu, lumpia tahu, friench fries tofu dll. Tapi, tidak banyak masyarakat yang menyadari manfaat lain limbah padat ampas tahu selain untuk pembuatan tempe gembus dan pakan ternak. Padahal, ampas tahu dapat dimanfaatkan menjadi berbagai varian makanan baru seperti, donat, kerupuk, dan brownies. Pemanfaatan ampas tahu menjadi memiliki nilai ekonomi diharapakan dapat meningkatkan upaya pemberdayaan masyarakat sehingga dapat mempercepat pembangunan desa, sekaligus sebagai dukungan pemerintah dalam pembangunan Indonesia mulai dari pinggiran yaitu desa