Muthoharoh, Ainun
STIKES Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Pasien Demam Tifoid Rawat Inap Kabupaten Pekalongan Tahun 2018 Muthoharoh, Ainun; Rozanah, Siti; Isyti’aroh, Isyti’aroh; Permadi, Yulian Wahyu
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 10, No 1 (2020): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v10i1.987

Abstract

Demam tifoid dikenal sebagai tifus merupakan penyakit akut yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Penyakit demam tifoid dipengaruhi oleh tingkat higienis individu, sanitasi lingkungan, dan dapat menular melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh feses atau urin orang yang terinfeksi. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui karakteristik penderita demam tifoid yang menjalani rawat inap. Penelitian ini bersifat observasional (non eksperimental). Penelitian ini menggunakan pendekatan kohort retrospektif dengan data penelitian berupa rekam medis pasien demam tifoid pada tahun 2018 di RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan. Populasi demam tifoid sebanyak 343 pasien dan sampel diambil secara simple random sampling sebanyak 185. Analisis data menggunakan ditribusi frekuensi. Sebanyak 185 pasien didapatkan penderita demam tifoid tertinggi pada perempuan sebanyak 119 dengan persentase (64,3%) sedangkan laki-laki sebanyak 66 pasien dengan persentase (35,7%). Berdasarkan usia tertinggi pada usia 17-25 tahun dengan persentase (23,2%), untuk pasien dengan diagnosa demam tifoid saja sebanyak 144 pasien (77,8%) dan demam tifoid dengan penyakit penyerta sebanyak 41 pasien (22,2). Perlunya perhatian khusus kepada penderita dengan jenis kelamin perempuan, agar dapat melakukan pencegahan yang dapat menyebabkan timbulnya demam tifoid.
Analisis Biaya Pengobatan Pasien Diabetes Mellitus Rawat Jalan Di RSUD Kraton Pekalongan Ningrum, Wulan Agustin; Muthoharoh, Ainun; Qoyimah, Mar’atul
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.760

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang membutuhkan terapi pengobatan yang lama dan membutuhkan biaya yang besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui antidiabetik oral yang paling cost effective pengobatan diabetes mellitus tipe 2 pada pasien rawat jalan di RSUD Kraton Pekalongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian non eksperimental dengan metode deskriptif. Pengambilan data dilakukan secara studi retrospektif. Pengolahan data pada penelitian dilakukan dengan menggunakan uji kolmogorov-smirnov, chi square dan t-test. Hasil penelitian pola pengobatan yang paling cost-effectiveness adalah pola pengobatan sulfonilurea dan biguanid dengan rata-rata biaya total Rp. 237.499,44 dilihat dari efektivitas berdasarkan kadar glukosa darah yang mencapai target yaitu sebesar 55,56% dengan nilai ACER (Average Cost-Efeectiveness Ratio) yang paling rendah dibandingkan dengan pola pengobatan yang lain yaitu Rp. 427.499,00.Kata kunci : Diabetes mellitus, antidiabetik Oral, ACER, Cost Efektif