Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENANGANAN GANGGUAN PENGGUNAAN SMARTPHONE DALAM AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI SCHOOL-WIDE POSITIVE BEHAVIOR SUPPORT Erlinasari, Nur
Tajdidukasi: Jurnal Penelitian dan Kajian Pendidikan Islam Vol 7, No 2 (2017)
Publisher : Muhamadiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31763/tajdidukasi.v7i2.101

Abstract

Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini ialah untuk mengarahkan siswa agar dapat menggunakan smartphone secara tepat guna dan tepat waktu melalui School-Wide Positive Behavior Support (SWPB). Penelitian dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta dengan metode Penelitian Tindakan Kelas menggunakan desain Spiral SelfReflective yang terdiri dari tahap perencanaan, tahap tindakan, dan tahap refleksi selama 2 siklus. SWPB dilaksanakan dalam bentuk layanan konseling kelompok dan konseling invidual dimana para siswa yang menerima layanan dipilih secara purposif. Pengumpulan data selama siklus berlangsung dikumpulkan melalui teknik observasi, pengisian angket, dan wawancara. Melalui proses layanan konseling kelompok dan konseling individual dengan prinsip SWPB siswa berhasil mengelola diri untuk tidak menggunakan smartphone selama KBM dan disimpulkan bahwa siswa dapat menggunakan smartphonesesuai kontrak belajar.
HUBUNGAN SCHOOL-WIDE POSITIVE BEHAVIOR SUPPORT DENGAN NOMOPHOBIA PADA SISWA KELAS XI IPA 8 SMA MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Erlinasari, Nur; Makin, -
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2020): G-Couns Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g.couns.v5i1.1200

Abstract

Penelitian bertujuan menemukan bukti empirik hubungan antara penerapan School-Wide Positive Behavior Support dengan gejala Nomophobia pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Muhammadiyah I Yogyakarta. Penelitian menerapkan metode ekspos-facto dengan desain korelasional kuantitatif. Subyek penelitian keseluruhan siswa kelas kelas XI IPA 8 SMA Muhammadiyah I Yogyakarta berjumlah 32 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah teruji validitas dan reliabelitasnya. Analisis data menggunakan metode statistik parametrik dengan menerapkan teknik analisis Korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menemukan: 1) Resiko nomophobia yang paling banyak ditemukan pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Muhammadiyah I Yogyakarta adalah Compulsive web surving yang ditandai dengan perilaku berkali-kali mengakses web seperti googling, media sosial, dan ritel daring meskipun tidak ada kebutuhan mendesak untuk mengaksesnya; 2) Penerapan School-Wide Positive Behavior Support berkorelasi negatif dengan gejala nomophobia pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Muhammadiyah I Yogyakarta. Artinya penerapan pembiasaan berperilaku positif dalam menggunakan ponsel di sekolah dapat mengurangi gejala nomophobia pada siswa dalam bentuk ketidaknyamanan, kecemasan, kegelisahan atau kesedihan yang disebabkan oleh tidak adanya kontak dengan ponsel. Namun secara statistik keeratan hubungan antara penerapan School-Wide Positive Behavior Support dengan penurunan gejala nomophobia pada siswa relatif kecil yaitu 0,22%Kata kunci: school-wide positive behavior support, nomophobia