Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Umur Dan Pekerjaan Ibu Terhadap Kandungan Antioksidan Asi Enggar; Alam, Gemini; Maddeppungeng, Martira
Jurnal Bidan Cendrawasih Palu Vol 1 No 1 (2019): MARET
Publisher : Akademi Kebidanan Palu Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Antioxidant is a compounds which can protect a baby from an oxidative stress and free radical hazard. Breast milk contains antioxidant and represents is the best food for a baby. This research animed at investigating the effect of women’s age and occupation on the breast milk antioxidant. The research used the cross sectional design with of 24 samples of the breastfeeding women who were selected using the purposive sampling technique. The respondents who were taken their breast milk samples were in healthy condition and were asked to become volunteers by contributing their breast milk in the sake of the research. The samples taken were the women who breastfed and had the babies ≤ 6 months old and fulfilled the inclusive and exclusive criteria. Oneway ANOVA analysis was used to perceive the effect of the women’s age and occupation on breast milk antioxidant. The research result indicates that the respondents’ age based on statistic test results is obtained the score of p= 0,563 ˃α=0,05 meaning that there is not significant effect between women’s age and breast milk antioxidant. The Respondent's occupation indicated the score of p= 0,055 ˃α=0,05 which means that there is no significant effect between the occupation and breast milk antioxidant. It is concluded that there is no effect of the women’s age and occupation on breast milk antioxidant. It is expected that the women who work outdoors can still give the breast milk. The women who can not give their breast milk directly can still give their breast milk by way squeezing.
HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP KEJADIAN PRE MENSTRUAL SYNDROME PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 4 PALU Idris; Enggar
MEDIA ILMU KESEHATAN Vol 10 No 1 (2021): Media Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/mik.v10i1.521

Abstract

Background: Several changes can easily take place in puberty, such as physical, cognitive, and psychosocial growth or actions. The period stage occurs in adolescence, with peak growth. Peak growth can impact changes in body structure, rapid weight, and bone life growth and physical activity, thereby influencing adolescent nutritional needs. Objective: The purpose of this study is to find out and analyze the Relationship of Nutritional Status with the incidence of Premenstrual Syndrome In Young Women in SMA country 4 Palu Methods: The study used a cross-sectional study approach, a sample used by 97 respondents. Sampling techniques with purposive sampling. Nutritional status is measured using BMI (Body Time Index) by measuring the respondent's Height and Weight. The premenstrual syndrome was measured using questionnaires by looking at emotional and behavioral physical symptoms felt at 7-10 days before menstruation. Analyze data using a chi-square test Results: of the 97 young women showed that the results of the chi-square statistical test with an α= 0.05 were obtained p-value of 0.00 <0.05. Based on the results in this study, the nutritional status in young women affects premenstrual syndrome caused by excess carbohydrates in the body where young women with 29.9% obese nutrition staus and 10.3% obesity nutritional status cause young women to experience PMS. Conclusion: There is a link between nutritional status to a premenstrual syndrome in young women in SMA country 4 Palu.
Peningkatan Pengetahuan dan Kesadaran Kesehatan Melalui Kelas Ibu Hamil di Desa Rejeki Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi Enggar; Ni Made Rosiyana; Yuni Kristiani Tumani; Sriventi Lestari; Ni Luh Ayu Anggraeny
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v4i1.120

Abstract

Program kelas ibu hamil merupakan salah satu bentuk intervensi edukatif berbasis komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu hamil terhadap pentingnya perawatan kehamilan, asupan gizi, serta deteksi dini tanda bahaya kehamilan. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil mengenai kehamilan sehat dan peningkatan partisipasi dalam pemeriksaan ANC. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Desa Rejeki, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, dengan melibatkan 15 peserta ibu hamil dan kader kesehatan lokal. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan materi yang disesuaikan secara kontekstual. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan rata-rata skor pengetahuan pada tiga aspek utama dimana pengetahuan kehamilan meningkat 64.7%, tanda bahaya meningkat 69.1%, dan gizi ibu hamil meningkat 62.9%. Partisipasi aktif peserta dan dukungan komunitas menunjukkan terjadinya proses pemberdayaan masyarakat. Kesimpulan pengabdian bahwa program ini terbukti efektif dalam mendorong perubahan perilaku kesehatan maternal dan memperkuat kapasitas komunitas. Kegiatan ini dapat direplikasi di wilayah lain dengan pendekatan serupa. 
Edukasi Kesehatan Menggunakan Video Animasi dalam Meningkatkan Pengetahuan Remaja Putri Tentang Pencegahan Anemia di SMA YPST Porame Enggar; Astri Febriana Iffaf; Slamet Ifandi
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v4i1.129

Abstract

Anemia pada remaja terutama remaja putri merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berdampak pada perkembangan fisik, kognitif, dan produktivitas generasi muda. Kurangnya pengetahuan tentang anemia dan gaya hidup tidak sehat menjadi pemicu utama tingginya prevalensi kasus ini dikalangan pelajar. Tujuan pengabdian adalah memberikan edukasi kesehatan menggunakan video animasi untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang pencegahan anemia masa remaja. Metode yang digunakan adalah  penyuluhan partisipatif berbasis pendekatan Health Belief Model (HBM). Pengabdian dilakukan di SMA YPST Porame. Tahapan kegiatan meliputi identifikasi masalah melalui survei awal, penyusunan materi edukasi, pelaksanaan penyuluhan interaktif menggunakan media video animasi, dan evaluasi menggunakan pre-test dan post-test. Kegiatan ini melibatkan kepala sekolah, guru, siswa, dan tenaga kesehatan dalam perencanaan dan pelaksanaan. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta sebesar 32% setelah penyuluhan, munculnya kesadaran kolektif akan pentingnya gizi. Partisipasi aktif remaja putri dalam proses menunjukkan keberhasilan pendekatan partisipatif dalam menciptakan perubahan perilaku dan nilai. Simpulan ada peningkatan pengetahun remaja putri setelah diberikan edukasi kesehatan menggunakan media video animasi. Pengabdian ini berhasil mendorong transformasi sosial melalui peningkatan kesadaran kesehatan dikalangan remaja putri.