Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Sentimen Layanan Provider Telepon Seluler pada Twitter menggunakan Metode Naïve Bayesian Classification Ronny Julianto; Evi Dianti Bintari; Indrianti
Journal of Big Data Analytic and Artificial Intelligence Vol 3 No 1 (2017): JBIDAI Juni 2017
Publisher : STMIK PPKIA Tarakanita Rahmawati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengguna twitter saat ini banyak menulis tentang opini-opini yang mengandung sifat positif, negatif, maupun netral terhadap suatu produk ataupun layanan jasa dengan menggunakan singkatan kata dan ejaan kata yang singkat serta tidak tepat sehingga menimbulkan salah penafsiran pendapat yang akan disampaikan. Oleh sebab itu, penelitian ini mencoba menganalisis tweet pada layanan provider telepon seluler sehingga dapat mempercepat proses klasifikasi dan mendapatkan kategori sentimen yang sesuai. Analisis dilakukan dengan mengklasifikasikan tweet yang berisi sentimen masyarakat terhadap layanan provider telepon seluler tertentu. Analisis ini melewati tahap text preprocessing yang terdiri dari case folding, normalisasi fitur, convert emoticon, tokenizing, normalisasi kata, stopword removal dan stemming. Metode klasifikasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Naive Bayesian Classification. Naive Bayes Classification digabungkan dengan fitur untuk dapat convert emoticon, serta mengubah kata gaul menjadi kata baku dan menghitung akurasi menggunakan confusion matrix. Tahapan klasifikasi tweet berdasarkan data pelatihan yang telah diketahui kategorinya dan proses klasifikasi dokumen yang belum diketahui kategorinya. Penulis menggunakan 600 data tweet berkaitan dengan sentimen provider telepon seluler. Dari uji coba analisis sentimen serta klasifikasi yang dilakukan terhadap beberapa data tweet provider telepon seluler, akurasi yang dihasilkan mencapai 74%.
Rasionalitas Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non-Steroid (OAINS) pada Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi Tahun 2023 Meylani; Indrianti; Huntari Harahap; Mara Imam Taufiq Siregar; Maria Estela Karolina
Journal of Medical Studies Vol. 4 No. 2 (2024): Journal of Medical Studies
Publisher : Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/joms.v4i2.36449

Abstract

ABSTRACT Background: NSAIDs are drugs that are often used in pharmacological therapy due to their effectiveness as anti-inflammatory, antipyretic, and analgesic. In addition to providing benefits, NSAIDs have damaging effects due to their mechanism of action. The use of NSAIDs must be appropriate. Aims of this study was to evaluate the rationality of NSAID use in outpatients at Puskesmas Putri Ayu, Jambi City in 2023. Methods: This is a descriptive study, conducted at Puskesmas Putri Ayu Jambi City with a total sample size of 225. Results: from 225 samples, the distribution of patients who received NSAID therapy based on gender was mostly female, 75.6%, based on age, 42.7% people aged 46-55 years, based on employment status, 73.3% people did not work, and based on comorbidities, there were no comorbidities, 92% people. Based on the diagnosis, NSAIDs were given to musculoskeletal cases in 52% cases. The most commonly prescribed NSAID was diclofenac sodium. Conclusion: The rationality of the use of NSAIDs for outpatients at Puskesmas Putri Ayu Jambi City in January-March 2023 was 96.4% appropriate indications, and 96.9% appropriate doses and intervals. Keywords: NSAID, Rationality, Outpatients ABSTRAK Latar Belakang: NSAID adalah obat yang sering digunakan dalam terapi farmakologis karena efektivitasnya sebagai antiinflamasi, antipiretik, dan analgesik. Selain memberikan manfaat, OAINS juga memiliki efek yang merugikan karena mekanisme kerjanya. Penggunaan NSAID harus tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kerasionalan penggunaan OAINS pada pasien rawat jalan di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi tahun 2023. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang dilakukan di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi dengan jumlah sampel sebanyak 225. Hasil: Dari 225 sampel, distribusi pasien yang mendapatkan terapi OAINS berdasarkan jenis kelamin paling banyak adalah perempuan yaitu 75,6%, berdasarkan usia paling banyak adalah 46-55 tahun yaitu 42,7%, berdasarkan status pekerjaan paling banyak adalah tidak bekerja yaitu 73,3%, dan berdasarkan penyakit penyerta paling banyak adalah tidak ada penyakit penyerta yaitu 92%. Berdasarkan diagnosis, NSAID diresepkan pada 52% kasus muskuloskeletal. NSAID yang paling sering diresepkan adalah natrium diklofenak. Kesimpulan: Penggunaan OAINS yang rasional pada pasien rawat jalan di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi pada bulan Januari-Maret 2023 adalah 96,4% tepat indikasi, dan 96,9% tepat dosis dan interval. Kata kunci: OAINS, Rasionalitas, Pasien Rawat Jalan