Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Application of Real-time PCR with Mitochondrial D-Loop Specific Primers for Halal Authentication: Identifying Bovine Adulteration in Meatball Products Arini, Rien Larasati; Rohman, Abdul; Rumiyati
Journal of Food and Pharmaceutical Sciences Vol 11, No 3 (2023): J.Food.Pharm.Sci
Publisher : Institute for Halal Industry and System (IHIS) Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jfps.8930

Abstract

This study aimed to develop an analytical method using Real-time PCR and a specific primer to analyze bovine DNA in meatballs, addressing the issue of non-halal meat being used in halal meatballs. Real-time PCR enables rapid, specific, and sensitive detection, allowing for qualitative and quantitative identification of species in processed products. The research involved designing specific primers for bovine DNA using IDT software, followed by DNA isolation and testing for various parameters such as specifications, linearity, limit of detection, efficiency, and repeatability. The results demonstrated that the primer D-Loop 922 (forward: 5-ATTACCATGCCGCGTGAA-3', Reverse: 5'-GATGAGATGGCCCTGAAGAAA-3'), designed and tested in silico using Primer-BLAST software from NCBI, effectively identified bovine DNA in both fresh meat and meatballs at an optimum annealing temperature of 59.5°C. The real-time PCR method utilizing the D-loop 922 primer successfully amplified bovine DNA in both bovine samples and bovine meatballs at a minimum concentration of 1 ng, with coefficients of variation (CV) of 0.20% for bovine DNA and 0.22% for bovine meatballs. Consequently, the D-loop 922 primer met the testing criteria and can be utilized to authenticate the halal status of meatball products, supporting the implementation of Law No. 33 of 2014 regarding halal certification.
HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DENGAN INDEKS MASSA TUBUH PADA PASIEN JIWA DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM Rumiyati; Ahmad Muhlisin; Akhmad Muntaha; Aima Insana
Jurnal Karya Generasi Sehat Vol. 2 No. 1 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jkgs.v2i1.119

Abstract

Gangguan jiwa adalah sekelompok gejala yang ditandai dengan perubahan pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang yang menimbulkan disfungsi dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Hemoglobin merupakan salah satu senyawa dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut zat oksigen ke dalam sel-sel tubuh. Kadar hemoglobin dalam darah merupakan indikator laboratorium yang digunakan untuk menetapkan prevalensi anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar Hemoglobin dengan Indeks Massa Tubuh pada pasien jiwa. Metode yang digunakan Cross Sectional dengan tehnik sampling Accidental. Penelitian dilaksanakan tanggal 08 sampai 31 Agustus 2023. Populasi penelitian adalah pasien jiwa yang di rawat di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Responden sebanyak 30 orang dengan Teknik pengambilan Total Sampling. Hasil penelitian kadar Hemoglobin pada pasien jiwa didapat nilai dibawah normal 15 orang (50 %), nilai normal 13 orang (43,3%), nilai diatas normal sebanyak 2 orang (6,7 %). Hasil pengukuran Indeks Massa Tubuh didapat hasil kurus sebanyak 7 orang (23,3 %), Normal sebanyak 18 orang (60,0 %), gemuk sebanyak 5 orang (16,7 %). Hasil analisa uji statistik Pearson didapatkan nilai pearson correlation 0.396 korelasi itu menunjukkan korelasi rendah. Nilai p value 0.030 pada Sig.2 tailed disimpulkan ada hubungan antara kadar Hemoglobin dengan Indeks Massa Tubuh pada pasien jiwa. Penelitian ini dapat memberikan informasi tambahan bagi tenaga medis dalam mengelola pasien jiwa yang memiliki masalah Kesehatan terkait kadar Hemoglobin dan Indeks Massa Tubuh. Kata kunci : Hemoglobin, Indeks Massa Tubuh, Pasien Jiwa