Widyastuti, Setyo Dwi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERATURAN DAERAH NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK (KTR) DI KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2021 (STUDI KASUS TAHUN 2016-2021) 19, Oktaviani Melky Seldjatem; Yulyanti, Depi; Widyastuti, Setyo Dwi
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 12 No 1 (2024): June 2024
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v12i1.584

Abstract

The prevalence smoking in Indramayu Regerency 10 year old is 28.87% for daily smokers, 3.56% for occasional smokers. Purpose the study was to determine implementation of Regional Regulation No. 8 of 2016 about no smoking area in Indramayu District (Case Study 2016-2021). This study uses a qualitative method with a case study approach. There were 12 informants in this study, the main informants were the chairman of the DPRD, Head of Health Promotion Section of the Health Office, and Head of Community Development for Satpol PP, triangulation informants namely NGOs and 8 people in charge of KTR places. The results of the study stated that the dissemination of information had been conveyed to other agencies and executives, the socialization was not uniform and not consistent. The provision of special smoking room facilities is still not all provided, the allocation comes from the APBD and BOK, "no smoking" signs have been implemented which do not apply in public transportation and terminals. Ashtrays are provided in places of worship, workplaces and other places, cross-sectoral cooperation has been carried out, the application of KTR has not run optimally because there are still areas that do not have a Task Force and SOP. The conclusions in this study are seen from the factors of communication, resources, disposition and bureaucratic structure are still not optimal. Therefore, it is suggested to increase the factors that can influence the process of implementing public policy.
Inovasi pengolahan eceng gondok menjadi makanan bergizi dan kerajinan bernilai tinggi Dartiwen; Widyastuti, Setyo Dwi; Hikmana, Entus
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 6 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v6i4.24269

Abstract

Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kesehatan lingkungan. Kegiatan ini memperkenalkan konsep dan praktik pembuatan makanan bergizi berbahan dasar eceng gondok, pembuatan kerajinan berbahan dasar eceng gondok, dan budidaya eceng gondok melalui penyuluhan dan pelatihan intensif. Melalui inovasi yang diterapkan, dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tim PKK dalam membuat variasi makanan berbahan dasar eceng gondok, Meningkatnya keterampilan membuat kerajinan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, dan budidaya eceng gondok dapat menjaga keseimbangan ekosistem. Namun, selama pelaksanaan program terdapat beberapa kendala yaitu keterbatasan sarana dan prasarana, waktu yang digunakan dalam proses pembuatan relatif lama, terbatasnya sumber daya manusia sebagai tenaga ahli, dan kendala dalam pemasaran. Untuk mengatasinya, upaya yang dilakukan yaitu melibatkan lebih banyak komunitas melalui kerja sama dengan pemerintah daerah untuk askes ke pasar yang lebih luas. Selain itu, pengembangan jejaring komunitas berbasis digital dapat menjadi langkah strategis untuk memperluas dampak program ini. Rekomendasi untuk keberlanjutan program yaitu kegiatan ini dapat direplikasikan di wilayah lain yang memiliki potensi serupa, terutama di daerah perairan yang ditumbuhi eceng gondok. Mitra dapat mengembangkan variasi makanan berbahan dasar eceng gondok, mengembangkan produk kerajinan serta melakukan pemasaran yang massif untuk memasarkan makanan berbahan eceng gondok dan kerajinan berbahan eceng gondok.