Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Industri rumahan makanan khas Provinsi Bengkulu Di tanjung Agung Kota Bengkulu Dahniar, Dahniar; Rizkan, Rizkan; Abdullah, Ilham
Jurnal Pendidikan Sepanjang Hayat Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/lifelong learnin.1.1.%p

Abstract

Riset ini bermaksud untuk menggambarkan industri rumahan makanan khas provinsi Bengkulu pada pengusaha Pendap dan Palai Cik Sur jalan Irian Tanjung Agung Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu. Sasaran dalam sumber informasi ini adalah pemilik usaha, keluarga, dan tetangga. Dengan menggunakan metode tatap muka, mengamati, dan dokumentasi. Dilakukan dengan analisis studi kasus dengan tahap sebagai berikut : merangkum, penyusunan data, dan menarik kesimpulan. Menggabungkan data dengan teknik trianggulasi subjek,waktu, dan teknik. Penelitian ini menyatakan ibu Suryati mulai merintis usaha Pendap dan Palai Cik Sur di tahun 1990. Ibu suryati memperoleh keahlian dengan keikutsertaaannya dalam membuat pendap bersama orang tuanya. Tahap-tahap membuat pendap ibu Suryati takaran bumbu, pembungkusan, mengikat, dan perebusan Pendap. Daun Talas dapat ditemukan berbagai lokasi persawahan. Usaha Cik Sur terhadap ruang untuk kegiatan memasak dan satu unit kendaraan roda dua untuk mempermudah dalam pencarian bahan baku Pendap. Ibu Suryati memperkenalkan usahanya melalui media masa berupa spanduk dan dibantu oleh liputan acara TRANSTV. Anggota keluarga sangat mendukung usaha yang dijalani oleh ibu Suryati. Usaha ibu Suryati bertahan hingga sekarang dengan menjaga kualitas rasa, harga murah @Rp.8.000/ bungkus. Hambatan yang dialami ialah modal, pengambilan daun talas saat banjir, kayu bakar, dan pesaing. Usaha Pendap Ibu Suryati banyak membantu untuk memenuhi keperluan sehari-hari, dan pendidikan anak-anak.Kata Kunci : Industri Rumahan, Life Skill, Pendap.
Manajemen Program Life Skill Di Rumah Singgah Al-Hafidz Kota Bengkulu Agustrian, Nyimas Lisa; Rizkan, Rizkan; Izzudin, Muhammad
Jurnal Pendidikan Sepanjang Hayat Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : UNIB Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/lifelong learnin.1.1.%p

Abstract

Manajemen adalah kegiatan yang dilakukan oleh beberapa orang atau kelompok, yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengendalian sampai dengan penilaian guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif.  Subjek data pada penelitian ini yaitu pengelola, intruktur, peserta didik rumah singgah Al-Hafidz.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik validitas data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa : Perencanaan pada program life skill meubel yaitu merencenakan rancangan pembelajaran. Pada Pelaksanaan sudah terlaksana sesuai dengan rancangan pembelajaran yang telah direncanakan. Dan pada Evaluasi , terkait dengan cara menerapkan ilmu keterampilan, cara kerja, dan produk yang dihasilkan. Perencanaan pada program life skill memperbaiki baca Al-Qur’an yaitu merencanakan jadwal pelaksanaan kegiatan life skill. Pada Pelaksanaan, terlaksana sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah direncanakan. Dan pada Evaluasi, yang dievaluasi terkait dengan kedisiplinan, kehadiran, sikap dan perilaku serta cara menerapkan ilmu keterampilan yang telah didapat. Perencanaan pada program life skill otomotif yaitu merencanakan rancangan pemebelajaran tetapi tidak didukung oleh hasil studi dokumentasi. Pada Pelaksanaan, sudah terlaksana tetapi tidak didukung oleh arsip tentang jadwal pelaksanaan. Pada Evaluasi, terkait dengan cara kerja. Kata kunci : Manajemen, Program Life Skill
Zero Wastefor Creative Economy And Tourism In Kolo Asakota Village, Bima City Solihin, Muhamad; Doo, Viona Febyola Refana; Huldi, Amzanatul; Mahya, WN. Marhamah; Aziz, Muhaimin; Yahya, Muhammad Rizal; Adriana, Novia; Al Munawarah, Nur; Nurhidayanti, Nurhidayanti; Rizkan, Rizkan; Hemon, A. Farid
Unram Journal of Community Service Vol. 5 No. 4 (2024): December
Publisher : Pascasarjana Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ujcs.v5i4.684

Abstract

Garbage is a major problem in the development of beach tourism in Kolo Village, Bima City. Garbage causes beaches to become dirty, beaches become less beautiful, brings unpleasant odors, causes disease and environmental pollution. The results of observations of the state of waste in Kolo Village showed that the prominent waste problems are waste heaps, waste sources, waste sorting, waste storage/TPA, waste transportation, waste destruction, and low compliance/awareness of regional regulations regarding waste handling . The 2024 Mataram University PMD KKN program in Kolo sub-district aims to provide understanding to the community about the importance of the Zero Waste concept, digitize the promotion of Zero Waste Tourism and creative economy MSMEs, train community creativity in processing waste into craft products with selling value. Apart from that, the PMD KKN program is also to promote and maintain the cleanliness of tourist and residential environments. The results of the activity show that the Mataram University PMD KKN program in Kolo sub-district has influenced the community's enthusiasm for implementing zero waste and using recycled waste into products of economic value such as shopping bags (Z-Bags), key chains, and compost for agriculture. It is hoped that the Zero Waste concept will spur community creativity and develop a creative economy and waste-free tourism.
Zero Wastefor Creative Economy And Tourism In Kolo Asakota Village, Bima City Solihin, Muhamad; Doo, Viona Febyola Refana; Huldi, Amzanatul; Mahya, WN. Marhamah; Aziz, Muhaimin; Yahya, Muhammad Rizal; Adriana, Novia; Al Munawarah, Nur; Nurhidayanti, Nurhidayanti; Rizkan, Rizkan; Hemon, A. Farid
Unram Journal of Community Service Vol. 5 No. 4 (2024): December
Publisher : Pascasarjana Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ujcs.v5i4.684

Abstract

Garbage is a major problem in the development of beach tourism in Kolo Village, Bima City. Garbage causes beaches to become dirty, beaches become less beautiful, brings unpleasant odors, causes disease and environmental pollution. The results of observations of the state of waste in Kolo Village showed that the prominent waste problems are waste heaps, waste sources, waste sorting, waste storage/TPA, waste transportation, waste destruction, and low compliance/awareness of regional regulations regarding waste handling . The 2024 Mataram University PMD KKN program in Kolo sub-district aims to provide understanding to the community about the importance of the Zero Waste concept, digitize the promotion of Zero Waste Tourism and creative economy MSMEs, train community creativity in processing waste into craft products with selling value. Apart from that, the PMD KKN program is also to promote and maintain the cleanliness of tourist and residential environments. The results of the activity show that the Mataram University PMD KKN program in Kolo sub-district has influenced the community's enthusiasm for implementing zero waste and using recycled waste into products of economic value such as shopping bags (Z-Bags), key chains, and compost for agriculture. It is hoped that the Zero Waste concept will spur community creativity and develop a creative economy and waste-free tourism.