Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA 9-12 TAHUN DALAM MENULIS KARANGAN Monica Theresia
Jurnal Education and Development Vol 8 No 1 (2020): Vol.8.No.1.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.84 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i1.1433

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterampilan berbahasa anak usia 9-12 tahun yang duduk di bangku sekolah dasar di Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan strategi studi kasus. Penelitian ini dilakukan di Kota Padangsidimpuan. Objek penelitiannya anak usia 9-12 tahun yang duduk di bangku sekolah dasar di Kota Padangsidimpua. Sumber data penelitian ini adalah hasil karangan anak usia 9-12 tahun di Kota Padangsidimpuan. Metode pengumpulan data dengan metode observasi dan wawancara kepada anak. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan keterampilan berbahasa anak usia 9-12 tahun yang dididik orang tua di Kota Padangsidimpuan dalam menulis karangan terdapat 78 kalimat yang memiliki ketepatan struktur dan 52 kalimat yang memiliki ketepatan kosakata. Keterampilan berbahasa anak usia 9-12 tahun yang dididik saudara di Kota Padangsidimpuan dalam menulis karangan terdapat 68 kalimat yang memiliki ketepatan struktur dan 46 kalimat yang memiliki ketepatan kosakata. Keterampilan berbahasa anak usia 9-12 tahun yang yang dididik oleh orang tua lebih tinggi daripada anak usia 9-12 tahun yang dididik oleh saudara di Kota Padangsidimpuan. Struktur kalimat anak yang dididik orang tua lebih sering menggunakan kalimat luas sedangkan anak yang dididik saudara lebih sering menggunakan kalimat sederhana. Kalimat yang ditulis anak yang dididik orang tua lebih tepat kosakatanya daripada kalimat yang ditulis anak yang dididik saudara dengan perbandingan 52:46.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KETERAMPILAN MENULIS NARASI MENGGUNAKAN STRATEGI THINK, TALK, WRITE (TTW) DI KELAS V SEKOLAH DASAR Monica Theresia; Nurbaiti .
Jurnal Education and Development Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.577 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i4.2080

Abstract

The purpose of developing this teaching material is to produce valid, practical and effective narrative writing teaching materials. The study used the Plomp development model which consisted of three stages, namely: preliminary research, the design stage (prototyping phase) and the assessment phase. Based on the results of the validity test, the RPP validation was 87.8% (very valid), and teaching materials 88.2% (very valid). The practicality test results obtained by the implementation of RPP 88.82% very practical category, 92.2% teacher response assessment very practical category, one to one stage assessment 87.5% (very practical), assessment at the small group stage 82.5% (very practical), the assessment at the field test stage is 81.6% (very practical). The results of the effectiveness test were obtained from the activities of students 88.3% (very high), the results of the assessment of the narrative writing process were 84.5% (very high) and the average assessment of the results of narrative essays was 82.2% (very good). Based on these results, it can be concluded that narrative writing teaching materials use the Think Talk Write (TTW) strategy that was developed to be valid, practical and effective in teaching narrative writing in grade V Elementary School.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA SD MATERI BANGUN RUANG BERBASIS PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) Nurbaiti .; Monica Theresia
Jurnal Education and Development Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.978 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i4.2121

Abstract

Hasil observasi menemukan bahwa bahan ajar matematika sekolah dasar yang digunakan di sekolah-sekolah belum menuntut siswa untuk terlibat aktif membangun pengetahuan sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar matematika berbasis pendekatan pendidikan matematika realistik yang praktis dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development). Model pengembangan yang digunakan adalah model Plomp yang terdiri dari tiga tahap yaitu preliminary research, prototyping phase, dan assessment stage. Data penelitian diperoleh dari uji praktikalitas dan efetivitas. Data uji kepraktisan diperoleh dari hasil analisis observasi pelaksanaan pembelajaran, angket respon siswa dan guru, dan hasil wawancara dengan siswa dan guru. Data keefektifan dilihat dari observasi aktivitas dan hasil belajar siswa. Hasil uji praktikalitas keterlaksanaan bahan ajar dari sudut pandang guru adalah kategori praktis, dan dari sudut pandang siswa rata-ratanya adalah kategori sangat praktis. Aktivitas siswa meningkat selama pembelajaran dan tingkat ketuntasan belajar siswa 91,17% dengan rata-rata hasil belajar siswa 82,17. Dapat disimpulkan bahwa bahan ajar berbasis pendekatan pendidikan matematika realistik yang dikembangkan memenuhi kriteria praktis dan efektif.
Pengaruh Problem Based Learning Berbantuan Video Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pada Materi Sistem Pencernaan Manusia  Kelas VIII Smp Pahlawan Nasional Monica Theresia; Ramlan Silaban
Jurnal Pendidikan Sains dan Teknologi Terapan | E-ISSN : 3031-7983 Vol. 1 No. 4 (2024): Oktober - Desember
Publisher : CV.ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Effect of the Video-Assisted PBL Model on the Critical Thinking Ability of Class VIII Human Digestive System. Critical thinking is the ability to analyze, manage information, and design solutions to problems. The PBL model means that students can play an active role in solving the problems given. This research uses a research designpretest-posttest control group design. The research instrument used an objective essay test of critical thinking skills with 12 questionspre-test andpost-test. The research uses instrument validation tests, prerequisite tests, hypothesis tests, testsCohen’s. normality testpretest The control class obtained normal results with 0.015 > 0.05, while the experimental class obtained results of 0.075 > 0.05 and was declared normal. The homogeneous test was found to be 0.427 > 0.05, and was said to be homogeneous. Hypothesis testing resulted in an increase in students' critical thinking skills. As for the average valueexperimental class pretest 60 control class 50 while onposttes experimental class 87 control class 78 Meanwhile, testCohen's results were 1.16 in the medium category.