Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh latihan gerak aktif terhadap intensitas nyeri rematik pada lansia ., Adi Antoni; ., Nurhabibah Lubis
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 3 No 2 (2018): Vol.3 No.2 Desember 2018
Publisher : Universitas Aufa Royhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rheumatoid arthritis is a degenerative problem that often occurs in the elderly. One symptom that is often caused by rheumatoid arthritis is joint pain. One of the actions of nursing in overcoming musculoskeletal disorders is an active range of exercise. The purpose of this study was to find out the effect of exercise on the range of active motion on the intensity of rheumatic pain in the elderly. The research design used was quasi-experimental with the design of One group pre-test and post-test only design. The sampling technique used Purposive Sampling with 16 subjects as the research subjects. This study used the Wilcoxon Test analysis. The results showed the influence of the active range of motion exercises on rheumatic pain intensity in the elderly with a mean pre-test value of 4.88 (SD:0.953) and a mean posttest 3.88 (SD: 1.143) p-value = <0.0001. The results of this study can be one alternative in dealing with rheumatic pain in the elderly without the need for the cost and side effects.
HUBUNGAN LAMA MENDERITA DAN KOMPLIKASI DENGAN ANSIETAS PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 Simamora, Febrina Angraini; ., Adi Antoni
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 3 No 2 (2018): Vol.3 No.2 Desember 2018
Publisher : Universitas Aufa Royhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/health.v3i2.62

Abstract

Tindakan pengendalian Diabetes Mellitus sangat diperlukan, khususnya dengan mengusahakan tingkat gula darah sedekat mungkin dengan normal, merupakan salah satu usaha pencegahan yang terbaik terhadap kemungkinan berkembangnya komplikasi dalam jangka panjang. Lama penderita mengalami DM juga merupakan suatu hal yang merupakan faktor kuat yang berhubungan dengan perilaku perawatan diri. Biasanya pnderita yang baru saja terdiagnosis DM akan merasakan kecemasan dibandingkan dengan penderita yang sudah lama menderita DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara komplikasi dan lama menderita dengan ansietas pada penderita DM tipe 2. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi. Terdapat 62 orang sampel sesuai dengan kriteria sampel penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan komplikasi dan lama menderita dengan ansietas pada penderita DM tipe 2. Klien DM dengan kondisi psikososial yang baik, akan mampu melakukan aktivitas perawatan diri yang baik sehingga mampu mengontrol kadar gula darah. Klien DM tipe 2 diharapkan mampu beradaptasi dengan diabetesnya sehingga tidak mengalami ansietas dan depresi sehingga mampu melakukan perawatan diri yang baik dan kadar gula darah yang terkontrol.