Hidayanto, Ariyo Prabowo
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SOSIALISASI PENGETAHUAN TENTANG PENGELOLAAN DAN PENINGKATAN NILAI GUNA SAMPAH DI WILAYAH KECAMATAN DURI KEPA JAKARTA BARAT Hidayanto, Ariyo Prabowo
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Pengabdian Masyarakat ABDIMAS
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v3i2.1753

Abstract

AbstractFfor solving to the exuberant amounts of household garbage in Jakarta, managing and improving values of garbage will be promising from households until final dumping areas in the future. Moreover, recycling and reusing will be very ideal in searching for other excellent alternative products such as biogas, compos fertilizer, and recycling papers. In this social service activity, the team gave socialization to the inhabitant of Duri Kepa sub district around Esa Unggul University. We considered to the efficacy of time and expenditure due to the near of the location and environment condition untidiness. After socialization, we investigated our respondents that they were not focused and understood since the lower of their education background (high school level downstairs). In addition, they only knew a simple garbage management as conventional method, for instance, carry and throw away into final dumping brought by garbage men or scavenger. From data capture and descriptive analysis, we found that untidiness around Duri Kepa area was literally caused by ineffective garbage management from and into final dumping area. In conclusion, we suggest another relevant social service activity about knowledge socialization of efficient garbage management and improvement to Jakarta Government and the staff. Also, we propose another advance seminar and workshop to the inhabitant of Duri Kepa sub district in order to educate them for concerning environment condition. Keywords : managing, improving, garbage, dumping AbstrakUntuk mengatasi jumlah sampah rumah tangga yang sangat besar di Jakarta, pengelolaan dan peningkatan nilai guna sampah adalah hal yang menjanjikan mulai dari skala rumah tangga hingga ke TPA. Selain itu, daur ulang dan guna ulang juga sangat ideal untuk mencari produk unggul alternatif seperti biogas, kompos, dan kertas daur ulang. Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini, kami melakukan pembinaan berupa sosialisasi kepada masyarakat wilayah Duri Kepa di sekitar kampus Esa Unggul. Hal ini berdasarkan pertimbangan efisiensi waktu dan biaya karena lokasinya yang dekat serta kondisi lingkungannya yang kurang bersih. Setelah sosialisasi, responden terlihat kurang fokus dan memahami dengan baik materi yang disampaikan. Hal ini disebabkan karena responden yang hadir umumnya berpendidikan rendah (SMA kebawah), sehingga mereka hanya mampu memahami cara pengelolaan sampah secara sederhana yaitu metode konvensional berupa pengangkutan dan pembuangan akhir ke TPA oleh para pengangkut sampah. Hasil pengumpulan data dan analisis deskriptif menunjukkan bahwa kesan kumuh di sekitar lingkungan kemungkinan besar disebabkan oleh adanya manajemen pengelolaan sampah yang kurang efektif dari dan menuju TPA. Oleh karena itu, perlu dilakukan kegiatan pembekalan pengetahuan dan sosialisasi pengelolaan serta peningkatan nilai guna sampah kepada pemerintah kota Jakarta beserta jajarannya sebagai salah satu opsi kegiatan pengabdian masyarakat berikutnya. Selain itu, seminar dan workshop yang lebih intensif juga diperlukan guna mendidik masyarakat di wilayah Duri Kepa agar lebih peduli akan lingkungan. Kata Kunci : pengelolaan, peningkatan, sampah, TPA
BIOADSORPSI SPESI SULFUR DALAM ION TIOSULFAT OLEH THIOBACILLUS THIOPARUS DENGAN BANTUAN ZEOLIT ALAM LAMPUNG SEBAGAI MEDIUM ADSORPSI Hidayanto, Ariyo Prabowo; Dianursanti, Dianursanti; Karamah, Eva F; Wulan, Praswasti PDK
Indonesian Journal of Biotechnology and Biodiversity Vol 1, No 1 (2017): Indonesian Journal of Biotechnology and Biodiversity
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakSelain dapat menurunkan keekonomisan gas bumi, gas buang yang mengandung senyawa sulfur juga memiliki potensi yang dapat menimbulkan pencemaran udara jika terlepas ke udara. Untuk mengurangi kadar senyawa ini, proses bioadsorpsi dapat digunakan dengan menggabungkan proses degradasi oleh aktivitas mikroba dalam hal ini melalui aktivitas bakteri Thiobacillus thioparus dengan proses adsorpsi melalui bantuan material berpori yaitu zeolit alam Lampung sebagai adsorben. Pada tahap pembuatan medium dan fase tumbuh kultur Thiobacillus thioparus, koloni sel dijaga pada fase log yang akan terbentuk mulai hari ke 4 dan berhenti pada hari ke 8 dengan pH optimum harus stabil pada rentang 6 – 8. Pada fase inilah kultur digunakan pada proses bioadsorpsi. Zeolit sebagai bahan pengisi kolom bioadsorpsi juga sebelumnya di preparasi dengan proses mekanik untuk menyeragamkan ukuran diameter partikel yaitu sebesar ± 1 – 2 mm. BET autosorb digunakan untuk mengetahui profil fisik dari zeolit yaitu luas permukaan, volume pori, dan diameter pori. Pada proses bioadsorpsi, persentase reduksi tertinggi spesi sulfur pada ion tiosulfat dicapai sebesar 41,31 % pada jam ke 8. Sedangkan, proses bioadsorpsi akan terus berlanjut sampai mencapai jam ke 24 hingga tak tersedianya lagi sulfur yang dapat didegradasi oleh Thiobacillus thioparus, maka sel memasuki fase kematian hingga mengakhiri proses yang terjadi.Kata kunci : Thiobacillus thioparus, zeolit alam lampung, bioadsorpsi