Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Produk Diversifikasi Berbasis Limbah Udang Sebagai Upaya Peningkatan Nilai Tambah Produk Perikanan Masyarakat Pesisir di Desa Segoro Tambak Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo Julianto, Eko; Rikky, Rikky Leonard; Sriwijayasih, Imaniah; Atikasari, Cintya Dyah; Utami, Septaviola Dini
Jurnal Cakrawala Maritim Vol. 8 No. 1 (2025): Jurnal Cakrawala Maritim
Publisher : P3M Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35991/jcm.v8i1.27

Abstract

Desa Segoro Tambak merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo yang menjadi salah satu wilayah dengan potensi udang yang melimpah. Udang banyak diolah menjadi berbagai macam produk. Umumnya masyarakat hanya menggunakan dagingnya saja untuk diolah, sedangkan kepala dan kulitnya tidak diolah kemudian dibuang. Namun, pada dasarnya kepala dan kulit udang dapat diolah menjadi produk yang tinggi protein. Kepala dan kulit udang dapat diolah menjadi bahan masakan berupa bumbu penyedap rasa udang yang lebih aman dikonsumsi dan menyehatkan. Selain itu, dapat menjadi inovasi produk yang dapat meningkatkan nilai tambah produk UMKM Desa Segoro Tambak. Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan mulai Juli hingga Agustus 2024 di Balai Desa Segoro Tambak, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan ini melibatkan beberapa dosen dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya dan beberapa mahasiswa sebagai wadah kegiatan kunjungan lapangan. Peserta utama dalam kegiatan ini adalah warga Desa Segoro Tambak. Kegiatan ini diawali dengan Forum Group Discussion (FGD), kemudian pelatihan membuat produk diversifikasi berbasis limbah udang, dan yang terakhir yaitu pelatihan sanitasi dan hygiene. Hasil dari kegiatan ini materi tersampaikan kepada 20 peserta yang terdiri dari ibu – ibu anggota UMKM Desa Segoro Tambak telah mendapatkan respon dengan sangat baik dengan warga mampu mengimplementasikan secara langsung produk diversifikasi berbasis limbah udang.
BISNIS PELUANG USAHA DAN PENGEMBANGAN SABUN BERBAHAN DASAR ALAMI SEBAGAI PEMICU PENINGKATAN EKONOMI UNTUK MASYARAKAT DI LOKALISASI DOLI SURABAYA Leonard, Rikky; Sriwijayasih, Imaniah; Auliya, Prativi Khilyatul; Utami, Septaviola Dini; Atikasari, Cintya Dyah; Novianarenti, Eky; Aulia, Mochammad Daffa; Hermawan, Narindra Putra; Fikri, Izzul; Nirmala, Dwitha
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 8 No 2 (2024): AGUSTUS - DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v8i2.5143

Abstract

Lokalisasi Doli merupakan perkampungan yang identik sebagai tempat prostitusi di wilayah Surabaya. Kebijakan Pemerintah Kota Surabaya tentang penutupan yang dilakukan mengakibatkan ekonomi masyarakat menurun secara drastis dan masyarakat yang kehilangan mata pencaharian, sedangkan kebutuhan hidup masih harus terus dipenuhi. Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah sebagai wadah peluang usaha dan sekaligus pengembangan bagi masyarakat Lokalisasi Doli. Hal ini sebagai upaya menuju masyarakat mandiri dan pengembangan yang berkelanjutan pasca ditutupnya Lokalisasi Doli. Salah satu peluang usaha yang bisa diimplementasikan adalah pembuatan sabun berbahan dasar alami. Sabun adalah kebutuhan dasar yang digunakan oleh masyarakat sebagai alat kebersihan diri. Palm Oil dan Olive Oil merupakan minyak alami yang dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan sabun berbahan dasar alami. Palm Oil dan Olive Oil mengandung lemak nabati yang sangat baik untuk kesehatan kulit manusia. Hasil Pengabdian Masyarakat adalah didapatkan 40 responden yang mengikuti peluang usaha dan pengembangan sabun berbahan dasar alami sangat antusias terlihat dari interaksi dua arah antara peserta dan narasumber terutama pembahasan tentang pengembangan usaha yang dapat berkelanjutan. Selanjutnya, evaluasi berkala dilakukan oleh tim PPNS terhadap masyarakat terdampak penutupan lokalisasi doli guna menuju pengembangan wirausaha berkelanjutan.