Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Skrining Kejadian Self Harm pada Remaja di Palembang : Penelitian Fathurohman; Riko Sandra Putra
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.834

Abstract

Self-harm is a behavior that can have a negative impact on adolescents' mental health and well-being. It is often carried out as a means of expressing emotions that are not properly processed or managed.. This research employs a quantitative method with a descriptive survey design and a cross-sectional approach. The instrument used is the Self-Harm Inventory (SHI). Data analysis was conducted univariately using SPSS. The screening results indicate that 61.1% of adolescents exhibit a moderate level of self-harm, 28.6% a high level, and 10.3% a low level. Based on these findings, early detection and intervention efforts are necessary to prevent the negative impacts of self-harm on adolescents.
Model Pengambilan Keputusan Mitigasi Risiko Kecelakaan Kerja Berbasis ANP pada Divisi Air Conditioning di Industri Manufaktur Muhamad Sayuti; Tri Wakhyudi; Karnadi; Fathurohman
Journal of Research and Technology Vol. 11 No. 1 (2025): JRT Volume 11 No 1 Juni 2025
Publisher : 2477 - 6165

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55732/nrk7c763

Abstract

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan aspek krusial dalam industri manufaktur, khususnya pada sektor elektronik yang berisiko tinggi terhadap kecelakaan kerja. Divisi Air Conditioning (AC) memiliki tingkat kerentanan yang signifikan akibat aktivitas teknis seperti pemasangan komponen berat, paparan listrik tegangan tinggi, dan bahan kimia pendingin. Risiko yang tidak dikelola dengan baik dapat berdampak pada produktivitas, biaya operasional, dan reputasi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mitigasi risiko kecelakaan kerja di divisi AC dengan menggunakan pendekatan Analytic Network Process (ANP). Metode ANP dipilih karena mampu menangani keterkaitan antar faktor risiko dan menentukan skala prioritas mitigasi secara sistematis. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara ahli, dan pemodelan struktur ANP dengan bantuan perangkat lunak Super Decisions. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa strategi mitigasi yang paling prioritas adalah memaksimalkan waktu istirahat sebelum bekerja, diikuti dengan penggunaan sarung tangan dan alat bantu berbahan besi. Rasio konsistensi perhitungan menunjukkan nilai CR ≤ 0.1 yang valid dan reliabel. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam penentuan strategi mitigasi berbasis data untuk meningkatkan efektivitas manajemen risiko K3 di sektor industri.
Analisis Kepuasan Pelanggan Terhadap Kualitas Pelayanan Menggunakan Metode SERVQUAL (Service Quality) Dan IPA (Importance Performance Analysis) Pada Jasa Kirim: (Studi Kasus:PT. Pos Indonesia KCP Cilamaya Wetan) Suhu Yugi Saputra; Fathurohman; Weni Tri Sasmi
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 4 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/9kw2r731

Abstract

 Intensifikasi persaingan ketat di industri jasa ekspedisi mendorong perusahaan untuk meningkatkan kualitas layanan guna mempertahankan loyalitas pelanggan. Penelitian ini menganalisis tingkat kepuasan pelanggan PT. Pos Indonesia KCP Cilamaya Wetan menggunakan metode SERVQUAL dan Importance-Performance Analysis (IPA). SERVQUAL mengukur kesenjangan antara harapan dan persepsi pelanggan pada lima dimensi: bukti fisik (Tangibles), keandalan (Responsiveness), daya tanggap (Reliability), jaminan (Assurance), dan empati (Empathy), sementara IPA memetakan prioritas perbaikan berdasarkan tingkat kepentingan dan kinerja layanan. Berdasarkan data dari 78 responden, hasil penelitian menunjukkan gap negatif pada semua dimensi, dengan nilai tertinggi pada keandalan (-1,080). Analisis IPA mengidentifikasi beberapa atribut kritis yang perlu perbaikan segera, seperti kenyamanan ruang pelayanan, kompetensi petugas, keramahan staf, dan penanganan keluhan. Penelitian ini memberikan rekomendasi strategis, termasuk pelatihan SDM, penyempurnaan SOP, dan peningkatan infrastruktur. Namun, temuan ini terbatas pada layanan paket ekspres di satu lokasi, sehingga diperlukan penelitian lanjutan dengan cakupan lebih luas. Studi mendatang dapat menggunakan Fuzzy-IPA atau analisis komparatif antarcabang untuk pemahaman yang lebih mendalam. Hasil ini menjadi dasar bagi PT. Pos Indonesia dalam merancang strategi peningkatan layanan yang berkelanjutan dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.