Sari, Yuni Puspa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

REDESAIN KAMPUNG NELAYAN RANOOHA RAYA SEBAGAI SALAH SATU DESTINASI WISATA KABUPATEN KONAWE SELATAN Sari, Yuni Puspa; Santi, Santi; Al Ikhsan, Ainussalbi
GARIS Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK (Blank 10)Menjadi negara kepulauan, maka negara Indonesia tentunya kaya akan kawasan pesisir.Seperti halnya pada wilayah Desa Ranooha Raya yang kaya akan potensi diantaranya perikanan, pengembangan usaha rumput laut, lobster mutiara dan pertambakan udang. Selain itu juga memiliki potensi konservasi laut seperti komoditi ekosistem mangrove. Selain di perairan, darat juga memiliki potensi perkebunan. Adanya kampung nelayan juga memberikan keunikan tersendiri bagi desa ini. Namun potensi tersebut nyatanya belum dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu perlu adanya suatu perencanaan penataan kembali kawasan kampung nelayan ini, berupa Redesain demi mewujudkan sebuah area dimana wajah sosial budaya masyarakat Kabupaten Konawe Selatan mampu terlihat kembali. Selain itu juga dapat menghasilkan area yang mampu memberikan ruang tempat bermukim dan beraktivitas bagi masyarakat nelayan yang layak, nyaman, aman. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan diantaranya, analisis berdasarkan survey langsung serta wawancara, untuk mendapatkan data-data berkaitan dengan eksisting, sedangkan untuk merumuskan konsep perancangan Redesain Kampung Nelayan Ranooha Raya menggunakan analisis dengan studi literatur dengan menerapkan dasar-dasar teori pendukung perancangan. Hasil dari penelitian ini adalah desain penataan kawasan pemukiman yang layak bagi masyarakat Desa Ranooha Raya yaitu berupa tatanan massa bangunan hunian yang lebih rapi. Dimana pada hasil desain di area hunian daratan terdapat 21 unit sedangkan pada area hunian perairan terdapat 76 unit. Jumlah rumah tersebut mempertimbangkan berdasarkan jumlah penduduk desa ranooha raya dan juga jumlah hunian warga sebelumnya baik daratan, peralihan maupun perairan. Sedangkan desain pengembangan kampung nelayan Ranooha Raya agar dapat dijadikan kawasan destinasi wisata yaitu dengan mengembangkan potensi-potensi yang telah ada. Kata kunci : Redesain, kampung nelayan, destinasi, wisata. [Blank 11]ABSTRACT By becoming an archipelagic country, the Indonesian state is certainly rich in coastal areas. As well as in the area of Ranooha Raya Village which is rich in potential including fisheries, development of seaweed business, pearl lobster and shrimp farming. Moreover, it also has the potential of marine conservation such as the commodity of the mangrove ecosystem. Besides to the waters area, mainland area also has plantation potential. The existence of a fishing village also gave its own uniqueness to the village. But the potential is in fact not yet managed and utilized as well as possible. Therefore, there is a need for a plan to re-arrangement of this fishing village area, in the form of redesign to create an area where the face of the socio-cultural community of South Konawe Regency is able to be seen again. Besides that, it can also produce an area that is able to provide a place for living and activities for fishing communities that are decent, comfortable, and safe. This research used methods that included, analysis based on direct surveys and interviews, to obtain data relating to the existing, while to formulate design concept of the Ranooha Raya Fisherman Village Redesign, using analysis with literature studies by applying the foundations of design supporting theory. The research result indicates that design of a proper residential area arrangement for the community of Ranooha Raya Village is in the form of a neater arrangement of residential buildings. Which is, in the design result, there are 21 units in the mainland residential area, while there are 76 units in the waters residential area. The total of that residential is considered based on the total of Ranooha Raya population and also the total of previous people’s housing, both mainland area, transitional area, and waters area. While the design of the development of the Ranooha Raya fishing village so that can be a tourist destination is by developing existing potentials. [Blank 10]Keywords: redesign, fisherman village, destinations, tourism.Â