Isna, Muh.
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Biomekanika Keterampilan Gerak Topspin Tenis Meja pada Klub Alaska Kota Pekalongan Irmawati, Dina Ade; Kresnapati, Pandu; Isna, Muh.
Journal of Sport Coaching and Physical Education Vol 5 No 2 (2020): NOVEMBER 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jscpe.v5i2.37070

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biomekanika keterampilan gerak topspin tenis meja pada klub Alaska Kota Pekalongan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan dilaksanakan dengan menggunakan jenis penelitian deskriptif analisis. Instrumen utama yang dibutuhkan yaitu software dartfish teampro 5.5 dan video. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet klub Alaska Kota Pekalongan kategori pemula dengan sampel sejumlah 10 atlet tenis meja. Beberapa hasil pengukuran yang disajikan dalam penelitian untuk bahan analisis diperoleh hasil dari kesepuluh subyek dengan rata-rata sudut tekukan siku adalah 61.0˚, ratarata bukaan lengan atas 111.6 ˚, kecondongan tubuh 167.0 ˚, tekukan kaki kanan 166.0 ˚ dan tekukan kaki kiri 150.3 ˚. Rata-rata bukaan kaki sebesar 0.43m. Gerak topspin dengan koordinasi tubuh yang baik dan mengacu pada prinsip–prinsip biomekanika. Dominan sudut tekukan kaki setiap atlet tidak ditekuk secara maksimal karena itu akan berhubungan dengan hasil tarikan tangan saat pukulan topspin sehingga pukulan sedikit tidak dilakukan dengan baik. Semakin kecil sudut tekukan siku yang dihasilkan oleh atlet akan semakin maksimal gerakan yang dihasilkan. Kebanyakan kaki sebagian atlet tidak mau bergeser atau hanya mengandalkan jangkauan tangan dan kecondongan tubuh. Saran untuk semua pelaku olahraga tenis meja diharapkan ditambah menggunakan evaluasi dengan media visual yaitu dengan menggunakan bantuan software dartfish.
Analisis Rendahnya Minat Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran PJOK Kelas XI SMA Negeri 8 Semarang Falata, Fandy; Isna, Muh.; Suin, Suin; Wiyanto, Agus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masih banyak peserta didik yang kurang memiliki minat dalam berolahraga. Temuan lainnya juga menyatakan bahwa masih terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis minat belajar peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Selain itu Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Faktor internal apa yang menyebabkan kurangnya minat peserta didik belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMA Negeri 8 Semarang, 2) faktor eksternal apa yang menyebabkan kurangnya minat siwa belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMA Negeri 8 Semarang. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Jumlah informan sebanyak 27 orang. Teknik Pengumpulan Data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik pengabsahan data menggunakan member check. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) faktor internal yang menyebabkan kurangnya minat peserta didik belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan kesehatan Kelas X di SMA Negeri 8 Semarang adalah: (a) faktor aspek jasmaniah yang mencakup kondisi fisik atau kesehatan dari individu peserta didik tersebut seperti sering kelelahan adanya rasa sakit di bagian kaki, tangan dan kepala peserta didik 2) Faktor eksternal yang menyebabkan adalah : (a) faktor keterbatasan alat untuk berolahraga (b) lapangan yang kurang mendukung, kotor dan tidak rata (c) suasana dan cuaca yang panas dikarenakan dekat dengan pantai (c) adanya ajakan dari teman sekolah maupun dari lokal lain saat berolahraga. Pembelajaran PJOK meningkatkan kebugaran peserta didik. Temuan lain juga menyatakan bahwa pembelajaran PJOK dapat mengembangkan karakter yang baik kepada peserta didik agar peserta didik dapat memiliki kepribadian yang kuat dan sikap cinta kasih dengan lingkungan sekitar.