Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Aplikasi Pendeteksi Penyakit Lambung Dan Jantung Menggunakan Metode Case Based Reasoning (CBR) Abdurrahman, Teuku; Saptari, Mochamad Ari; Fitria, Rahma
Sisfo: Jurnal Ilmiah Sistem Informasi Vol. 8 No. 1 (2024): Sisfo: Jurnal Ilmiah Sistem Informasi, Mei 2024
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/sisfo.v8i1.18088

Abstract

Di Kabupaten Aceh Utara keterbatasan sumber daya medis terutama kurangnya dokter spesialis jantung, menjadi kendala serius. Sayangnya, di beberapa rumah sakit di Kabupaten Aceh Utara belum memiliki dokter spesialis jantung, sehingga hal ini menjadi kendala serius bagi pasien yang membutuhkan perawatan jantung berkualitas. Penyakit jantung umumnya terkait dengan penyempitan atau pemblokiran pembuluh darah, dapat menyebabkan serangan jantung yang serius. Mendiagnosis penyakit lambung dan jantung memerlukan pemahaman gejala dan faktor risiko yang dialami oleh pasien. Metode Case Based Reasoning (CBR) digunakan dalam sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit ini dengan memanfaatkan pengetahuan dari kasus-kasus sebelumnya. Kesadaran masyarakat mengenai gejala-gejala serangan jantung dan kecepatan mendapatkan pertolongan menjadi kunci untuk meminimalisir angka kematian dan kecacatan akibat penyakit jantung. Aplikasi ini menggunakan pengalaman dari kasus-kasus penyakit jantung yang telah terdiagnosis sebelumnya sebagai basis referensi. Aplikasi ini dapat membantu masyarakat mengenali gejala awal penyakit lambung dan jantung lebih dini. Bagi dokter, sistem ini berfungsi sebagai asisten berpengalaman, membantu meringankan beban pekerjaan dengan analisis gejala yang dilaporkan oleh pasien. Dengan adanya aplikasi pendeteksi penyakit jantung dan lambung ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung pelayanan kesehatan di daerah dengan sumber daya terbatas. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan kemudahan kepada dokter spesialis dan masyarakat dalam mendiagnosis pasien dengan memberikan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan.