Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi)

MENAKAR BIAYA LINGKUNGAN AKIBAT AKTIVITAS PENDAKIAN WISATAWAN DI GUNUNG RINJANI Suryantara, Adhitya Bayu; Hudaya, Robith; Kartikasari, Nungki; Nabila, D. Tialurra Della
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) Vol 7 No 3 (2023): Edisi September - Desember 2023
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31955/mea.v7i3.3406

Abstract

Setiap tahun berton-ton sampah terbuang di Gunung Rinjani yang berasal dari aktivitas pendakian para wisatawan. Hal tersebut menyebabkan kerusakan baik secara fungsi maupun estetika pada Gunung Rinjani. Sehingga perlu untuk dikaji lebih jauh biaya lingkungan yang terjadi di Gunung rinjani akibat aktivitas para pendaki tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung biaya lingkungan yang terjadi atas aktivitas pendakian Gunung Rinjani dengan menggabungngkan pendekatan biaya kualitas. Objek penelitian adalah Balai TNGR, Pemerhati lingkungan, dan Aktivis Lingkungan yang terlibat dalam kegiatan penanggulangan kerusakan lingkungan Gunung Rinjani. Penelitian ini merupakan penelitian metode campuran yang dilaksanakan selama 3 bulan mulai dari bulan Juli hingga bulan September. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa biaya lingkungan yang terjadi atas aktivitas pendakian di Gunung Rinjani sebesar Rp 673,000,000 untuk tahun 2019, Rp 416.136,000 unutk tahun 2020, dan Rp 899.346.000 unutk tahun 2021. Terlihat disetiap tahun terjadi kenaikan biaya yang dibebankan, hal ini karena adanya pembaruan sistem penanganan sampah di Gunung Rinjani oleh BTNGR. Sementara berdasarkan klasifikasi biaya lingkungan, pada biaya pencegahan terdapat biaya sosialisasi dan biaya iklan. Pada biaya deteksi terdapat biaya pack in dan pack out, pada biaya kegagalan internal terdapat biaya clean up dan daur ulang, serta pada biaya kegagalan eksternal terdapat biaya pengangkutan sampah, biaya buruh, dan biaya sosial.
EXPLORING THE CAUSES OF ACCOUNTING RESISTANCE IN MSME’s THROUGH MULTI STAKEHOLDER PERSPECTIVE Suryantara, Adhitya Bayu; Ridhawati, Rini; Hanani, Tri
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) Vol 8 No 3 (2024): Edisi September - Desember 2024
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31955/mea.v8i3.4746

Abstract

Micro, small, and medium enterprises (MSMEs) play a pivotal role in Indonesia’s economy, contributing to economic growth and job creation. However, these businesses often face challenges related to financial reporting. Without proper accounting practices, MSMEs lack clarity regarding their profitability and overall business development. Previous research highlights the unpreparedness of MSME actors as a significant barrier to implementing accounting standards (SAK EMKM). This study investigates the relevance of SAK EMKM for MSMEs by exploring stakeholder perspectives. Data were collected through Focus Group Discussions (FGDs) involving participants from various sectors, including PLUT, DJP Nusa Tenggara, conventional and sharia banking institutions, MSME representatives, and educational accountants. The research reveals that the bargaining value between MSMEs and stakeholders is crucial for accounting adoption. When stakeholders exert stronger influence, coercive isomorphism encourages MSMEs to adopt accounting systems. Conversely, if MSMEs perceive their bargaining power as higher, coercive approaches are less effective. Policy makers and decision makers must actively support an enabling environment for MSMEs, emphasizing the importance of accounting information. By doing so, Indonesia can enhance financial transparency, promote sustainable growth, and empower its vital MSME sector.