Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penambahan Puree Kulit Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Sebagai Pewarna Alami Terhadap Kualitas Fisik Dan Mutu Sensoris Pada Pembuatan Donat Kentang nanda rakhmani, syifa; Ayu Ngurah, I Gusti; Riska, Nur
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i3.1375

Abstract

Puree kulit buah naga digunakan dalam pembuatan donat kentang untuk menjadi alternatif bahan yang dapat mengurangi limbah kulit buah naga, menambah variasi produk donat kentang, serta pemanfaatan kulit buah naga sebagai bahan tambahan pangan yang bersifat fungsional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan puree kulit buah naga terhadap kualitas fisik dan mutu sensoris pada donat kentang. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pengolahan Pastry dan Bakery Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Waktu penelitian ini dilakukan pada April 2022 hingga selesai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan tiga jenis perlakuan yaitu donat kentang dengan penambahan puree kulit buah naga dengan persentase 10%, 20%, dan 25%, hasil produk kemudian dilakukan uji kualitas fisik dan uji mutu sensoris terhadap 45 panelis agak terlatih. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik dengan uji Kruskal-Wallis menunjukkan bahwa tidak dapat pengaruh penambahan puree kulit buah naga terhadap mutu sensoris donat kentang dengan persentase 10%, 20% dan 25% ditinjau dari aspek warna, aroma, rasa manis, rasa kulit buah naga, tekstur, dan pori-pori. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistic uji kualitas fisik dengan menggunakan uji Anova tidak terdapat pengaruh atau perbedaan nyata terhadap daya kembang donat kulit buah naga dengan penambahan puree kulit buah naga pada persentase 10%, 20%, dan 25%, sehingga dilanjutkan dengan uji Duncan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah merekomendasikan donat kentang dengan penambahan puree kulit buah naga sebagai bahan alternatif tambahan
Pengaruh Substitusi Tepung Oat Avena Sativa) Pada Pembuatan Kue Mangkok Terhadap Karakteristik Fisik Dan Daya Terima Konsumen Rahmawati, Arsy; Ayu Ngurah, I Gusti; Febriana, Rina
Journal of Comprehensive Science Vol. 2 No. 8 (2023): Journal of Comprehensive Science (JCS)
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jcs.v2i8.467

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh substitusi tepung oat pada pembuatan kue mangkok terhadap daya terima konsumen. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pastry & Bakery Program Studi Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Substitusi tepung oat pada pembuatan kue mangkok sebesar 10%, 15%, dan 20% terhadap karakteristik fisik dan daya terima konsumen. Penelitian ini dilakukan dari September 2022 – Maret 2023. Penelitian ini dinilai menggunakan uji hedonik kepada 30 panelis agak terlatih terdiri dari mahasiswa Universitas Negeri Jakarta. Penilaian meliputi aspek warna, rasa, aroma, tekstur, dan pori-pori. Data hasil penilaian panelis dianalisis dengan menggunakan uji friedman pada taraf signifikan ? = 0.05. Hasil pengujian hipotesis dengan uji friedman menunjukan tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada substitusi tepung oat pada pembuatan kue mangkok terhadap karakteristik fisik dan daya terima konsumen. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, penggunaan tepung oat dengan skala 15% dengan rata-rata skor 4,29%. Nerdasarkan hasil uji hipotesis statistik uji kualitas fisik dengan menggunkan uji Anova menunjukkan bahwa aspek daya kembang tidak terdapat pengaruh atau perbedaan nyata substitusi tepung oat sebanyak 10%, 15%, dan 20% pada pembuatan kue mangkok. Kesimpulan dari penelitian ini adalah merekomendasikan kue mangkok substitusi tepung oat 15% untuk dikembangkan.