Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KINERJA PERTUMBUHAN DAN DINAMIKA KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA ANGGUR LAUT (Caulerpa sp.) DENGAN NAUNGAN BERBEDA Riris Yuli Valentine; I Nyoman Sudiarsa; Sartika Tangguda; Dimas Rizky Hariyadi
Jurnal Agroqua: Media Informasi Agronomi dan Budidaya Perairan Vol 19 No 1 (2021): Jurnal Agroqua
Publisher : University of Prof. Dr. Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/ja.v19i1.1540

Abstract

Seagrapes (Caulerpa sp.) is one of the aquatic plants which tends to grow slowly according to the environmental conditions where sea grapes live. This study aims to determine the growth performance of sea grapes given different shelters. The method used in this study was three treatments, each treatment was repeated three times, with differences in the shade (P1 = paranet), (P2 = without roof), and (P3 = coconut leaves). Data analysis used a non-factorial completely randomized design (CRD). The results of this study are at absolute weights (P1 =1163.3 ± 260a g), (P2 = 210 ± 79.3b g), (P3 = 922 ± 199.5a g), absolute length (P1 = 5.75 ± 1.74a cm), (P2 = 0.59 ± 0 , 07b cm), (P3 = 4.82 ± 0.22a cm), daily growth rate (4.40 ± 0.1a %), (3.76 ± 0.09b %), (4.29 ± 0.09a) and the number of ramuli (P1 = 56.2 ± 21.3a), (P2 = 19.5 ± 2.3b), (P3 = 46.3 ± 3.1a). The conclusion of this study each parameter (absolute weight, absolute length and number of ramuli) has a significant difference.
Pendampingan Teknis Teknologi Tepat Guna Budidaya Udang Vaname Skala Kecil di Desa Pengambengan, Jembrana, Bali Liga Insani; Wahyu; Ilham; Mohsan Abrori; I Nyoman Sudiarsa; Anik Kusmiatun; Andina Chairun Nisa; Annisa Khairani Aras; Diklawati Jatayu; Arie Kiswanto; Diah Ayu Satyari Utami
Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 10 No. 3 (2024): Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrokreatif.10.3.363-371

Abstract

Pacific white shrimp (Penaeus vannamei) is one of Indonesia's fishery commodities with high economic value in the domestic and foreign markets. They are applying appropriate technology through small-scale shrimp farming aimed to transfer technology in partner villages from traditional to intensive systems. This program was an effort to improve the welfare of the fishery community in Desa Pengambengan, Jembrana, Bali. This program was carried out in May‒July 2022, and it involved the Mina Jaya Fish Cultivator Group as the target community. The activity program was carried out through several stages, including audience activity, counseling, technical assistance, and monitoring and evaluation. The activity succeeded in increasing the knowledge and skills of the target community regarding vaname shrimp cultivation in detail. Technical assistance for cultivation activities has increased community understanding of small-scale intensive shrimp cultivation, minimizing errors and increasing program success. Monitoring and evaluation are carried out to determine the sustainability of activities in the target community. This community service activity has succeeded in increasing the productivity of Pacific white shrimp cultivation and technology transfer from the traditional system to a small-scale intensive system.
PELATIHAN BUDIDAYA ANGGUR LAUT (Caulerpa sp.) BAGI MASYARAKAT DESA BOLOK, KECAMATAN KUPANG BARAT, NTT Valentine, Riris Yuli; Sartika Tangguda; Dimas Rizky Hariyadi; I Nyoman Sudiarsa
Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppi.v1i2.116

Abstract

ABSTRAK Anggur laut (Caulerpa sp.) merupakan salah satu jenis rumput laut yang memiliki nilai ekonomis tinggi yaitu dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan, pangan fungsional, dan obat.Sebagian kecil masyarakat wilayah Nusa Tenggara Timur telah mengenal anggur laut, namun pemanfaatannya masih sangat terbatas sebagai bahan makanan segar saja atau disebut dengan lawar. Anggur laut tersebut diperoleh dari alam sehingga ketersediaannya sangat tergantung dari alam dan kondisi musim. Budidaya merupakan cara yang dapat dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan jumlah anggur laut sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara berkelanjutan. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi tentang budidaya serta potensi anggur laut, dan memberikan pelatihan tentang budidaya anggur laut bagi masyarakat Desa Bolok.Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bermitra dengan Kelompok Tani Rumput Laut “UT LATU” yang beralamat di Dusun III, Desa Bolok, Kupang Barat, NTT.Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dua tahap. Tahap pertama adalah sosialisasi tentang budidaya anggur laut, manfaat anggur laut, produk olahan anggur laut dan tahap kedua adalah pelatihandengan tahapan persiapan alat dan bahan, penimbangan bibit anggur laut, penanaman dalam media tanam berupa PE, penambahan pupuk Guano, pemasukan media tanam ke dalam kontainer box, monitoring pertumbuhan, panen, dan pengawetan sederhana anggur laut.Pada saat panen diperoleh bobot anggur laut berkisar antara 680 – 1210 g dari bobot awal 400 g selama pemeliharaan 30 hari, pertumbuhan relatif diperoleh nilai 70 – 203%. Setelah kegiatan ini dilaksanakan, masyarakat mulai menyadari akanmanfaat anggur laut, dan dapat ditumbuhkan pada kontainer box yang diletakkan di pekarangan rumah sehingga dapat menjadi alternatif kegiatan budidaya oleh masyarakat.