Bandar udara merupakan infrastruktur yang sangat penting dalam suatu negara untuk mendukung konektivitas regional maupun global.Dalam pengoperasiannya, faktor keselamatan menjadi prioritas untuk menjaga keamanan dan kenyamanan semua pihak yang terlibat dalam aktivitas bandar udara. Salah satu risiko yang sering dihadapi adalah ancaman Foreign Object Debris (FOD).Salah satu metode yang dapat digunakan sebagai pengendalian risiko yaitu metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC). Hasil pengambilan data pada bandar udara XYZ menggunakan metode FOD didapatkan data diantaranya menimbulkan risiko sedang yang cenderung menyebabkan incident, accident, kerusakan mesin, dan ban pesawat yang dapat mengganggu akivitas penerbangan.