Sanitasi dan higienitas merupakan faktor penting dalam menjamin mutu produk kesehatan dan kosmetika tradisional. Namun, masih banyak pelaku industri kecil yang menghadapi keterbatasan fasilitas dan kurangnya pemahaman tenaga kerja dalam penerapan prinsip sanitasi yang baik. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko kontaminasi silang dan menurunkan kualitas produk. Oleh karena itu, diperlukan intervensi berupa sosialisasi dan edukasi yang tepat untuk memperkuat pemahaman pekerja terkait praktik sanitasi dan higienitas di lingkungan kerja. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pekerja UD. Su’aidi Salmah tentang prinsip sanitasi dan higienitas dalam mendukung mutu dan keamanan produk bedak dingin Bunga Tanjung. Metode kegiatan dilakukan melalui ceramah interaktif yang dilengkapi dengan media presentasi power point dan brosur bergambar. Evaluasi pemahaman peserta dilakukan menggunakan instrumen pretest dan posttest, dengan indikator capaian skor >80 sebagai standar pemahaman baik. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta, dengan nilai rata-rata pretest sebesar 93,64 dan meningkat menjadi 97,27 pada posttest. Sebelum sosialisasi, sebanyak 91% peserta memperoleh nilai di atas 80, sedangkan setelah kegiatan, seluruh peserta (100%) mencapai skor >80. Selain itu, peserta memberikan respon positif terhadap materi dan metode penyampaian, serta menunjukkan minat dalam menerapkan prinsip sanitasi di lingkungan kerja. Dukungan dari pengelola UD. Su’aidi Salmah turut menjadi indikator penting dalam menjamin keberlanjutan program. Kesimpulan kegiatan ini adalah sosialisasi sanitasi dan higienitas terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman peserta serta mendorong penerapan prinsip kebersihan di lingkungan kerja secara konsisten.