Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Bendungan ASI pada Ibu Post Partum Sectio Caesarea di Klinik Pratama Lina Tryaningsih, Ucy; Dewiwati, Tri Suci; Sihombing, Setia
Science: Indonesian Journal of Science Vol. 1 No. 6 (2025)
Publisher : LPPI Yayasan Almahmudi bin Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/science.v1i6.237

Abstract

Ibu yang baru saja melahirkan akan mengalami perubahan hidup karena kehadiran buah hati. Prioritas utama yang diberikan ibu adalah ASI sebagai makanan bagi bayinya. Penyebab terjadinya bendungan ASI adalah ASI yang keluar tidak maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya bendungan ASI pada ibu post partum sectio caesarea di Klinik Pratama Lina Tahun 2024. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dan pendekatan penelitian menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu post partum sectio caesarea bulan Januari-Juni sebanyak 120 orang. Sampel penelitian sebanyak 92 orang dengan purposive sampling. Uji chi square menunjukkan bahwa teknik menyusui 0,01<0,05, lama menyusui 0,000<0,05, paritas 0,07>0,05, kecemasan 0,02<0,05, kondisi puting susu 0,001<0,05 dan perawatan payudara 0,004<0,05. Sehingga variabel yang mempengaruhi terjadinya bendungan ASI di Klinik Pratama Lina Tahun 2024 yaitu teknik menyusui, frekuensi menyusui, kecemasan, kondisi puting susu dan perawatan payudara. Disarankan kepada ibu nifas untuk menyusui bayinya minimal frekuensi 8 kali/hari dengan durasi menyusui 10-30 menit setiap kali dan bagi pegawai klinik agar lebih memperbanyak kunjungan rumah khususnya ibu yang baru selesai melahirkan untuk mengajarkan manajemen laktasi dan perawatan payudara.  
Asuhan Kebidanan Ibu Hamil Yang Mengalami Edema Kaki Dengan Intervensi Rendam Air Hangat dan Campuran Kencur di Klinik Bersalin Idayani Stabat Tahun 2023 Sihombing, Setia; Wati, Tri Suci Dewi; Tryaningsih, Ucy; Devi, Putri Sari
Indonesia Berdaya Vol 5, No 3 (2024)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.2024857

Abstract

Berdasarkan data WHO 2015 didapat angka kejadian keluhan bengkak terjadi sekitar 75%. Data dari Departemen Kesehatan RI tahun 2016 80% wanita hamil di Indonesia mengalami keluhan bengkak pada kaki secara fisiologi 35%. Edema dependen pada kaki timbul akibat gangguan sirkulasi vena dan peningkatan tekanan vena pada ekstremitas bagian bawah. Kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengurangi Edema kaki pada ibu hamil trimester III adalh dengan pijat kaki dengan rendam air hangat ditambah campuran kencur. Tujuan Penelitian adalahMampu melaksanakan Asuhan Kebidanan Ibu Hamil Yang Mengalami Edema Kaki dengan Intervensi Rendam Air Hangat dan Campuran Kencur di Klinik Bersalin Idayani Stabat Tahun 2023 menggunakan pendekatan kebidanan 7 langkah Varney. Metode penelitian adalah metode deskriptifdengan sasaran ibu hamil edema dilakukan pada tanggal 27-29 Juli 2023 dan lokasi di Klinik Bersalin Idayani Stabat. Hasil Penelitian adalahEvaluasi pada ibu hamil dengan odema pada kakiadalah ibu mengatakan bahwa kaki ibutidak bengkak lagi, ibu mengatakan badan dan pikiran lebih refress, dan hasil pemeriksaan kaki tidak edema dengan intervensi pijat kaki sambil direndam pada air hangat dicampur kencur. Kesimpulan Pada kasus Ny.F, setelah dilakukan asuhan intervensi pijat kaki sambil direndam pada air hangat dicampur kencur selama 3 hari kaki ibu tidak edema lagi dan diagnosa potensial tidak terjadi.