Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELAS VI MADRASAH IBTIDAIAH Rahma Trimukti Mahanani; Nur Efendi; Adi Wijayanto
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 9, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v9i2.391

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan proses pengembangan multimedia interaktif berbasis E-learning dalam meningkatkan hasil belajar IPA pada materi Tata Surya kelas VI di MI Miftahul Ulum Plosorejo Blitar. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan metode penelitian research and development (RD) dengan menggunakan model Borg and Gall. Hasil penelitian dan pengembangan ini, peneliti menyimpulkan bahwa: (1) Berdasarkan hasil penilaian yang berikan oleh ahli media dan ahli materi bahwa multimedia interaktif berbasis E-learning layak digunakan dalam proses pembelajaran. Baik secara online maupun secara langsung atau tatap muka. Tujuan dari pengembangan multimedia interaktif berbasis E-learning ini untuk meningkatkan hasil belaajar peserta didik dalam mata pelajaran IPA. Hal ini dibuktikaan melalui hasil pretest dan postest dari peserta didik. Media pembelajaran multimedia interaktif layak digunakan berdasarkan pada hasil dari validasi dari para ahli media dan ahli materi.
PEMBUATAN SOFTWARE PEMANDUAN MINAT BAKAT (PEMIKAT) OLAHRAGA PADA ANAK SLTP BERBASIS ARTIFICIAL INTELEGENCE Ahmad Lani; Adi Wijayanto
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 4 No 2 (2019)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/jskk.2019.4.2.2

Abstract

Prestasi olahraga Indonesia masih memprihatinkan, salah satunya adalah karena pola pembinaan dan talenta atlet usia sekolah yang kurang menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Minat bakat olahraga anak Indonesia harus diidentifikasi untuk mempersiapkan olahragawan muda dalam memilih olahraga yang tepat. Tujuan pengembangan pada tahap pertama penelitian adalah membuat skenario skrip pembuatan perangkat lunak olahraga PEMIKAT. Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan penelitian deskriptif dan penelitian pengembangan. Tujuan penelitian pada tahap kedua adalah pembuatan perangkat lunak PEMIKAT olahraga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persyaratan teknologi dalam pendampingan atlet talenta sebesar 54,45%, sedangkan sekitar 36,36% responden menyatakan bahwa atlet perlu dibangun sejak dini, 50,00% lainnya menyatakan perlu dan 13,64% lainnya. responden menyatakan Kurang perlu dan sisanya 9,09% tidak perlu membangun atlet pada usia dini. Kemudian sebanyak 22,73% responden menyatakan bahwa pola pembinaan atlet di Indonesia sudah benar, sekitar 27,27% responden lainnya menyatakan cukup benar, 50,00% responden menyatakan tidak akurat dan tidak ada responden yang menyatakan pola pembinaan atlet di Indonesia tidak benar. Baik . Sebanyak 27,27% responden mengatakan perlu membuat sistem untuk mendukung bakat pengambilan keputusan dan minat seseorang, 72,73% responden mengatakan perlu dan tidak ada responden yang menyatakan kurang perlu atau tidak perlu.
The Effectiveness of Implementing Teaching Materials Through E-Learning Media and Youtube to Improve the Learning of Physical Education Sport and Health Isatul Hasanah; Adi Wijayanto
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 4, No 2 (2021): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.698 KB) | DOI: 10.31851/hon.v4i2.5551

Abstract

The development of science and technology in this globalization era has had a big impact on whole fields, especially in education. The study aims to learn the effectiveness of teaching materials through e-learning media and youtube to improve the results of study sports and health. This research is a quantitative. The sample was 65 students of elementary students. The data analysis used by researchers is the percentage statistical formula. The finding of this research is that the use of e-learning media with web form is more interest to the students than youtube as a medium for learning sports and health. The Percentages are obtained 77% for use e-learning media and 22% for youtube. The use of  e-learning media can also minimize the boredom experienced by students during the learning process. It can be proved that 57% of students answering with the affirmative answer category and 40% rate by the affirmative answer category. Students are also have enthusiastic when teachers use e-learning rather than youtube media in the learning process with 66% affirmative answer and 17% agree. When the learning is done at home, the students freely use social media. The use of social media cannot be controlled whether in positive or negative ways. Based on the these data obtained by researchers that students are using a 40% level of social media to engage in entertainment such as gaming and 41% to learn physical education materials related to sports and health. Therefore, the use of e-learning media is effective in improving students' learning. 
PENGARUH METODE GUIDED DISCOVERY, DAN METODE MOVEMENT EXPLORATION SERTA PERSEPSI KINESTETIK TERHADAP HASIL BELAJAR PUKULAN ATAS BULUTANGKIS PADA MAHASISWA IAIN TULUNGAGUNG Adi Wijayanto
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 1, No 2 (2018): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.943 KB) | DOI: 10.31851/hon.v1i2.1976

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode penemuan terbimbing dan metode penjelajahan gerak terhadap hasil belajar pukulan atas lob badminton pada mahasiswa semester satu jurusan pendidikan guru madrasah ibtidaiyah institut agama islam negeri Tulungagung. Percobaan ini dilakukan di institut agama islam negeri Tulungagung, selama bulan September sampai November 2017, dengan rancangan faktorial 2X2. Sampel adalah 84 siswa yang diambil dengan teknik simple random sampling, yang terdiri atas 42 orang dengan persepsi kinestetik tinggi dan 42 dengan persepsi kinestetik rendah. Analisis varians dua arah (ANOVA) dan uji Tukey digunakan untuk menguji hipotesis pada tingkat signifikansi = 0,05. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) secara keseluruhan metode penjelajahan gerak lebih baik daripada metode penemuan terbimbing untuk hasil belajar lob atas bulutangkis (Fo = 7,344 > Ft = 5,01). (2) persepsi kinestetik yang tinggi, metode penjelajahan gerak lebih baik daripada metode penemuan terbimbing terhadap hasil belajar lob atas bulutangkis dengan hasil (qo = 5,710> qt = 3,152), (3) persepsi kinestetik yang rendah, tidak ada perbedaan antara metode penjelajahan gerak dan metode penemuan terbimbing terhadap hasil belajar lob atas bulutangkis (qo = 0,215 <qt =      3,81), dan (4) terdapat interaksi antara metode dan persepsi kinestetik terhadap hasil belajar lob atas bulutangkis (Fo = 7,916> Ft = 4,12).
MODEL PEMBELAJARAAN JARAK PENDEK PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Akis Mayanto; Muhamad Syamsul Taufik; Adi Wijayanto; Soleh Solahuddin; Bangkit Seandi Taroreh
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.279 KB) | DOI: 10.36526/kejaora.v6i1.1174

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah menghasilkan produk baru yang dipakai dalam pembelajaran lari jarak pendek pada siswa SMP, Penelitian ini merupakan jenis peneltiian pengembangan dengan metode RND dari Borg and Gall, subjek penelitian ini adalah 120 siswa sekolah menengah pertama yatu tiga sekolah di kabupaten Bogor. Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Ciawi Bogor, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciawi Bogor dan Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Ciawi Bogor. Teknik Pengumpulan data dengan cara observasi, studi dokumentasi, wawancara dan tes, analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif, pengembangan model melalui uji coba terbatas, uji coba luas dan uji efektiifitas. Hasil statistik dengan uji signifikansi perbedaan dengan SPSS 16 dapat hasil nilai t -23.542 taraf signifikasni 0,05 dengan p-value = 0.00 < 0.05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara model sebelum dan sesudah diberi model pembelajaran untuk sekolah menengah pertama pada lari jarak pendek, dapat disimpulkan (1) Model pembelajran lari jarak pendek dapat diterapkan pada siswa sekolah menengah pertama (2) Model pembelajran lari jarak pendek efektif dapat meningkatkan hasil belajar lari jarak pendek pada siswa sekolah menengah pertama.