Prasetia Nanda, Adi
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Teknologi Informasi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Gisting Prasetia Nanda, Adi; J, Jeprianto; Tati, Sri Hartati; Widianto, Widianto; Mardiyanto, Mardiyanto
Jurnal Pengabdian Masyarakat Tapis Berseri (JPMTB) Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Tapis Berseri (JPMTB) (Edisi April)
Publisher : Pusat Studi Teknologi Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jpmtb.v2i1.46

Abstract

Kehadiran Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan salah satu aktor yang berperan penting dalam pembangunan negara, khususnya Indonesia. Di negara berkembang, keberadaan UMKM memiliki dampak ekonomi. Keberadaan UMKM memberikan kontribusi langsung terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) suatu negara. Keberadaan UMKM menghadapi banyak tantangan, salah satunya adalah keberadaan teknologi. Dengan perkembangan teknologi, pelaku UMKM perlu memanfaatkan dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi tersebut, termasuk pemanfaatanTI untuk pengembangan bisnis para agen. personel UMKM. Tujuan dari PKM ini adalah untuk mengetahui dampak pemanfaatan teknologi informasi berupa e-commerce terhadap UMKM dan situasi UMKM di Sukoharjo 1 dalam penerapan teknologi informasi. informasi untuk mendukung bisnis mereka. Masalah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara mandiri, observasi, Studi Pustaka dan focus group discussion. Hasilnya menunjukkan bahwa teknologi informasi berdampak pada UKM di Sukoharjo 1 berupa peningkatan pesanan, peningkatan output, peningkatan pendapatan, dan peningkatan konsumen baru. Hambatan utama penggunaanTeknologi Informasi oleh UMKM di Pekon Sukoharjo 1 adalah faktor internal stakeholders UMKM yaitu tidak Manajemen dipisahkan dari kegiatan produksi dan pemasaran, dan kemampuan untuk memperoleh teknologi terbatas. Hasil survei menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi di kalangan UMKM masih rendah. Inilah alasannya. 1) ketersediaan investasi yang rendah, 2) Sedikit dukungan dari instansi pemerintah, dan di harapkan dengan adanya sosilisasi ini bisa meningkatkan penjualan produknya dan memperluas pemasarannya dikalangan masyarakat luar sehingga dapat meningkatkan perekonomian mereka.
ANALISIS PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK DENGANĀ  STRATEGI BIOPORI PADA MASYARAKAT SUKOHARJO PRINGSEWU Astuti, Sariyah; Anggraeni, Leni; Puspita, Dian; Gumanti, Miswan; Nurlela; Prasetia Nanda, Adi; Islam Mahdi, Muhammad; Marselina Jupon, Rara; Wati, Rina
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 2 No. 5 (2025): Juni
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v2i5.4983

Abstract

Kelurahan Sukoharjo, salah satu dari tujuh kelurahan di Kabupaten Pringsewu, Pemerintah Kota Pringsewu telah mengeluarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2022, mewajibkan semua warga bertanggung jawab terhadap sampah yang dihasilkan. Di wilayah ini, pengelolaan sampah anorganik terjaga melalui bank sampah yang dioperasikan secara rutin. Sampah organik dikelola dengan metode biopori, digunakan sebagai resapan dan pupuk kompos. Kegiatan pengabdian meliputi perencanaan, penyuluhan, dan pelatihan pembuatan Lubang Resapan Biopori (LRB). Sosialisasi biopori melibatkan 45 peserta, termasuk ketua RW dan ketua penanganan sampah dari setiap RW. Materi meliputi metode pengelolaan sampah, jenis sampah rumah tangga, pengelolaan hasil biopori, dan maggot yang dihasilkan. Biopori diisi dengan sampah organik rumah tangga secara berkala, dan lubang biopori yang terisi penuh menunggu beberapa waktu. Hasil dari penimbunan sampah organik dalam biopori adalah kompos yang digunakan sebagai pupuk tanaman. Biopori menjadi solusi inovatif dalam penanganan limbah rumah tangga dan mengatasi penutupan tempat pembuangan akhir sampah di Piayungan selama tiga bulan terakhir. Program ini menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi warga Sukoharjo dan Kabupaten Pringsewu secara keseluruhan
SOSIALISASI PENDIDIKAN KEMANDIRIAN PERSONAL HYGIENE SANTRI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA PRINGSEWU Astuti, Sariyah; Anggraeni, Leni; Puspita, Dian; Gumanti, Miswan; Nurlela; Prasetia Nanda, Adi; Islam Mahdi, Muhammad; Andriyani, Novita; Septia Nagara, Erliza; Priyono
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 2 No. 5 (2025): Juni
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v2i5.4985

Abstract

Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Santri akan belajar hidup mandiri dengan menyeimbangkan aspek spiritual, intelektual, moral, dan keterampilan. Santri diharapkan memiliki karakter yang kuat dan mampu hidup mandiri. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kemandirian dan kebersihan diri pada santri Pondok Pesantren Nurul Huda. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini terdiri dari penyampaian materi, diskusi (tanya jawab) antara peserta dan pemateri, serta evaluasi kegiatan yang terdiri dari pretest dan posttest. Kegiatan ini diikuti oleh 30 santri Pondok Pesantren Nurul Huda. Kegiatan diawali dengan pretest yang dilanjutkan dengan pemaparan materi terkait kemandirian dan kebersihan diri. Tahap selanjutnya adalah posttest untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan peserta. Terdapat peningkatan rata-rata nilai post test jika dibandingkan dengan nilai pre test. Simpulan dari kegiatan ini adalah kegiatan edukasi kemandirian dan kebersihan diri di Pondok Pesantren Nurul Huda mampu meningkatkan pengetahuan santri Nurul Huda terkait kemandirian dan kebersihan diri