Tyas, Bonifacia Bulan Aruming
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Desain Motif Batik Terinspirasi Semangat Para Atlet Difabel Indonesia Dengan Artificial Intellegence Pada Proses Brainstorming Tyas, Bonifacia Bulan Aruming
GESTALT : JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL Vol. 5 No. 2 (2023): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual. Fakultas Arsitektur dan Desain Jalan Raya Rungkut Madya, Gn.Anyar, Surabaya, Jawa Timur 60294

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v5i2.151

Abstract

Atlet difabel yang tergabung dalam National Paralympic Committee Indonesia (NPC Indonesia), merupakan atlet yang mewakili Indonesia pada berbagai paralimpiade di seluruh dunia. Para atlet difabel adalah contoh sosok yang berjuang dalam keterbatasan sedangkan saat ini masih banyak masyarakat yang belum mengenal sosok atlet difabel. Perancangan motif batik yang terinspirasi dari semangat para atlet difabel ini, menjadi bentuk apresiasi pada para atlet. Proses pembuatan desain motif batik diawali dengan proses brainstorming dengan bantuan Artificial Intelligence (AI). AI membantu ide penggabungan pose-pose para atlet difabel dengan gaya desain khususnya Batik. Bantuan AI tersebut dapat memperkaya inspirasi dalam waktu singkat dan spesifik, namun tidak bisa menghasilkan karya desain yang benar-benar seperti yang diinginkan kreator, terutama untuk karya desain yang memuat kebudayaan Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bawa AI membantu efektivitas tanpa mengurangi nilai-nilai kreativitas dan originalitas. Hasil dari desain motif batik ini nantinya dapat digunakan para atlet maupun officer NPC Indonesia saat berkunjung ke negara lain untuk bertanding mewakili Indonesia.
Visual self-presentation through unique costumes: a case study of the digital persona of a “crackers man” on Instagram Tyas, Bonifacia Bulan Aruming
International Journal of Visual and Performing Arts Vol 7, No 1 (2025)
Publisher : ASSOCIATION FOR SCIENTIFIC COMPUTING ELECTRICAL AND ENGINEERING (ASCEE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31763/viperarts.v7i1.1637

Abstract

This study examines how a “Crackers Man”, an Instagram content creator and crackers maker, publicly known through his Instagram account @jeniinugraha, utilizes distinctive costumes for visual self-representation and shaping a digital persona, which transcends the conventional perception of his profession. This study aims to analyze the strategies and impacts of this unconventional approach. A qualitative case study method was employed, utilizing in-depth content analysis of @jeniinugraha’s Instagram profile, semi-structured interviews with the creator, and a survey of audience perceptions. The main findings of this study suggest that the consistent use of thematic costumes combined with humorous messaging strategies contributes to the visual uniqueness of the content and an approachable digital persona. This study underscores the effectiveness of innovative visual communication for personal branding by micro-entrepreneurs on social media, offering a model for leveraging creativity to build distinction in crowded digital markets.
Documentary video on DJ playing techniques in the analog and digital era Fauziah, Farah; Lineus, Kelso; Tyas, Bonifacia Bulan Aruming
Deskomvis: Jurnal Ilmiah Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa dan Media Vol. 6 No. 1 (2025): Deksomvis: Jurnal Ilmiah Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa dan Media
Publisher : Asosiasi Program Studi Desain Komunikasi Visual Indonesia (Asprodi DKV)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38010/deskomvis.v6i1.95

Abstract

This documentary explores the evolving techniques of Disc Jockeys (DJs) from the analog to the digital era. It addresses the shift from the intricate art of vinyl manipulation in the 1990s to the more accessible, technology-driven methods of today, such as auto-sync features on digital DJ software. The production involved comprehensive pre-production, including research, story development, and scriptwriting, followed by a multi-day production phase for A-roll, B-roll, and audio recording. Post-production focused on editing and creating supporting media. The resulting documentary effectively illustrates the differences in DJing techniques across eras, receiving positive feedback for its engaging visual and audio elements, clear messaging, and success in delivering new knowledge to its audience.
Pelatihan Batik Kerudung Dengan Pewarnaan Limbah Dapur dan Ecoprint Untuk Ibu-Ibu PKK Medokan Ayu Rungkut Tyas, Bonifacia Bulan Aruming; Sufiana, Sufiana; Kelvin, Kelvin
JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK) Vol 9, No 2 (2025): November (in progress)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jpp-iptek.2025.v9i2.8324

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberdayakan ibu-ibu PKK Medokan Ayu Timur, Rungkut, Surabaya melalui pelatihan pembuatan batik kerudung dengan teknik ikat celup dan ecoprint menggunakan pewarna alami dari limbah dapur. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah belum adanya pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan bahan-bahan sisa dapur, seperti kulit kunyit, ampas kopi, ampas teh, kulit bawang merah, dan kulit bawang bombay, sebagai pewarna alami. Selain itu, mitra juga memerlukan pendampingan dalam proses pemberian merek dan pemasaran produk secara digital. Kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan observasi dan partisipasi aktif agar peserta terlibat langsung serta mampu berlatih secara mandiri. Pelatihan terbagi menjadi dua tahap, yaitu penyampaian materi dan praktik lapangan yang berlokasi di rumah anggota mitra. Pada tahap praktik, peserta diajarkan mulai dari proses persiapan kain, pewarnaan, pengikatan, pencelupan, pembilasan, hingga pengeringan, dilanjutkan dengan sesi branding dan promosi produk melalui media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme peserta yang tinggi serta kemampuan mereka dalam menghasilkan motif batik yang unik dan estetis. Produk batik yang dihasilkan kemudian dikembangkan melalui pemberian merek, pengemasan, dan pameran yang didukung oleh publikasi di akun media sosial PKK Medokan Ayu Timur. Program ini didanai oleh Diktisaintek Berdampak bekerja sama dengan Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya, dan diharapkan menjadi langkah awal bagi pengembangan batik ramah lingkungan di masyarakat sekitar.