Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Laju Sedimentasi Terhadap Kerapatan Lamun di Perairan Beloreng Kelurahan Tembeling Tanjung Kabupaten Bintan Fernando, Riky; Retna Melani, Winny; Kurniawan, Dedy
Akuatiklestari Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Akuatiklestari
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/akuatiklestari.v3i1.936

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerapatan lamun, laju sedimentasi dan pengaruh laju sedimentasi terhadap kerapatan lamun di Perairan Beloreng Kelurahan Tembeling Tanjung Kabupaten Bintan. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei sebanyak 30 titik menggunakan plot berukuran 1 x 1 meter dan sediment trap. Hasil penelitian ditemukan 5 jenis lamun yaitu, Thalassia hemprichii, Enhalus acoroides, Cymodocea rontundata, Halodule uninervis, dan Halophila decipiens dengan kerapatan berkategori rapat. Laju sedimentasi dengan nilai total sebesar 0,3668 (g/cm2/hari) dengan nilai rata-rata selama sebulan yang mengalami kenaikan setiap minggunya, serta laju volume sedimentasi dengan nilai total 0,1778 (ml/cm2/hari) dan memiliki nilai rata-rata perbulan yang sama. Hasil analisis pengaruh laju sedimentasi terhadap kerapatan lamun di Perairan Beloreng Kelurahan Tembeling Tanjung Kabupaten Bintan dengan hasil 87% kerapatan lamun dipengaruhi oleh laju sedimentasi, dengan hubungan antar variabel bersifat sangat kuat.
Professional Mosque Management Model Based on Religious and Academic Activities in the Community Fernando, Riky; Hasanuddin, Tubagus; Rangga, Kordiyana K.; Utama, Dimas Duta Putra
Khalifa Journal of Islamic Education Vol 6 No 2 (2022): September
Publisher : Islamic Studies and Development Center (ISDC) Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/kjie.v6i2.275

Abstract

This study aims to analyze how the Al Bariyah Mosque is managed as a professional mosque model in the community of Hajimena Natar village, South Lampung, Lampung Province, Indonesia. The research was carried out using a qualitative method with a case study approach (single-case study). Sources of data were taken to several informants through in-depth interviews. The writer also took data by observation and document analysis to strengthen the interview data. All data were then analyzed using the Miles and Huberman technique with the stages of collecting, reducing and analyzing data and drawing conclusions. Overall, the research findings found three forms of the Al Bariyah Mosque management process so that it becomes a professional mosque; the three approaches are i) direct supervision starting from planning to an evaluation of activities by mosque administrators, ii) involving the community activities in every planned mosque activity. , iii) establishing a transparent, professional and accountable mosque management. The findings in the study can be used as an example for other mosque administrators to manage mosques professionally in the community.
Relevansi Tulisan Tegak Bersambung dengan Pendidikan Masa Kini dan Intelengensi Siswa SDN 01 Gunung Terang Kabupaten Tanggamus Fernando, Riky; Salamah, Umi
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP Universitas Lampung 2025: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP Universitas Lampung
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan tegak bersambung telah lama menjadi bagian dari kurikulum pendidikan di Indonesia. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan metode pembelajaran, relevansinya dalam pendidikan dasar mulai dipertanyakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara tulisan tegak bersambung dengan tingkat inteligensi siswa SD. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif di SD Negeri 01 Gunung Terang, Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan guru dan siswa, serta tes inteligensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tulisan tegak bersambung dapat membantu meningkatkan keterampilan motorik halus dan konsentrasi siswa. Namun, terdapat tantangan dalam penerapannya, seperti menurunnya minat siswa akibat dominasi teknologi digital. Meskipun beberapa temuan menunjukkan korelasi positif antara tulisan tegak bersambung dan inteligensi siswa, faktor lain seperti lingkungan belajar dan metode pengajaran juga berperan penting. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam metode pengajaran agar tulisan tegak bersambung tetap relevan di era digital.
PENYULUHAN HUKUM KEBIJAKAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DI POLRES WAY KANAN Fernando, Riky
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan Vol. 9 No. 2 (2025): Vol. 9 No. 2 Juli 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jss.v9i2.600

Abstract

Perkembangan teknologi nirkabel berbasis data yang dalam hal ini adalah Internet (interconnected networking), memang telah menghadirkan realita baru ke kehidupan masayarakat yaitu mengubah jarak dan waktu menjadi kian tidak terbatas. Setiap kelompok masyarakat selalu memiliki problem sebagai wujud dari perbedaan antara yang ideal dan yang aktual, antara yang standar dan yang praktis. Standar dan nilai- nilai kelompok dalam masyarakat itu mempunyai variasi sebagai faktor yang menentukan tingkah laku individu nya. Hal itu dapat dilihat dari cahaya mrnggunakan sosial media di internet. Melalui media internet, setiap individu dapat melakukan berbagai aktifitas yang lebih mudah akan tetapi kemudahan tersebut dibatasi oleh Negara dengan cara memberlakukan UU No. 19 Tahun 2018 tentang perubahan UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk memberi pemahaman atau pengetahuan tentang bagaimana bentuk Hukum Kebijakan Penggunaan Media Sosial Di Era Revolusi Industri 4.0 menurut Peraturan Perundang-undangan. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mencapai hasil yang maksimal sehingga khalayak sasaran mendapat ilmu pengetahuan baru.
Degradasi Sistem Pendidikan Kontemporer di Indonesia Fernando, Riky; Hudaidah, Hudaidah
Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan dan Inovator Pendidikan Vol 6 No 2 (2020): Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan dan Inovator Pendidikan
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/jhm.v6i2.3287

Abstract

Berbicara mengenai masalah pendidikan di Indonesia adalah membahas hal yang sangat luas, fluktuatif, relatif, dan dinamis. Pendidikan adalah sebuah aset atau rangkaian proses pendewasaan manusia melalui pemberdayaan, baik secara akal, mental, maupun moral, untuk menjalankan fungsi kemanusian yang diamanahkan sebagai seorang hamba dihadapan Khaliq-Nya dan sebagai “pemelihara (khalifah) di muka bumi iniâ€. Pendidikan bukanlah sekedar proses nilai moral untuk menjadi benteng pada diri dari akses negatif arus globalisasi ataupun modernisasi. Melainkan, bagaimana nilai moral yang telah ditanamkan didalam pendidikan mampu menjubahi sebagai pembebas dari parameter kebodohan dan keterbelakangan. Kondisi kotemporer ditengah-tengah gairah reformasi pendidikan nasional, tentunya perlu melihat arti dari sebuah makna pendidikan dalam kehidupan berbangsa ini. Degradasi sistem pendidikan ini dijadikan tolak ukur bagaimana situasi pendidikan di Indonesia. Kemorosotan moral dan nilai akan menentukan kualitas pendidikan kotemporer disaat ini. Degradasi pendidikan ini di awali dari eksistensi pendidikan dalam sejarah kehidupan berbangsa dan bernegara. Pendidikan yang mempunyai mutu disaat ini mengalami kemunduran dalam pelaksanaan maupun timbal balik dari hasil yang telah dilaksanakan, perlu memperhatikan. Pertama, degradasi pendidikan harus diiringi dengan penanaman moral dalam sistem pendidikan di Indonesia, sebagaimana telah dilaksanakan pendidikan karakter. Kedua, pendidikan harus ditingkatkan kualitasnya dari segi sumberdaya manusia (output of education) serta komponen yang ada di dunia pendidikan.