Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI CENDAWAN PADA BULIR PADI DI KECAMATAN SUNGAI KAKAP DAN POTENSINYA SEBAGAI PATOGEN TULAR-BENIH Asmani, Asmani; Rianto, Fadjar; Syahputra, Edy
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 13, No 3
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v13i3.77669

Abstract

Keberadaan cendawan patogen tular-benih dapat mengakibatkan viabilitas benih menurun. Informasi tentang jamur atau cendawan yang mempunyai habitat pada bulir padi di Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya masih belum banyak diketahui. Diduga tidak semua jamur tersebut berstatus sebagai patogen, dan kemampuan patogenisitasnya juga tidak sama. Atas dasar hal tersebut maka perlu adanya dilakukan inventarisasi cendawan pada bulir padi untuk menilai potensinya sebagai patogen sehingga perlu dikendalikan. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisai cendawan pada bulir padi di Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat serta mengetahui potensinya sebagai cendawan patogen tular-benih. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive random sampling yaitu disesuaikan terhadap rumpun padi yang memperlihatkan ada gejala bercak pada bulirnya. Sampel malai padi diambil dari tiga lokasi dengan lokasi I di Kalimas, lokasi II di Pal 13, dan lokasi III di Punggur. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan selama 6 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai sebaran insidensi dan keparahan penyakit tertinggi pada lokasi III dengan tipe lahan pasang surut. Selain itu, pengambilan sampel dari tiga lokasi pada pertanian padi di Kecamatan Sungai Kakap diperoleh cendawan yang sama diantaranya Aspergillus sp., Curvularia sp., Fusarium sp., Helminthosporium oryzae, Prycularia oryzae, Rhizoctonia sp., Ustilagnodea oryzae. Kemudian pengujian hipovirulensi dari 14 perlakuan yang dilakukan diperoleh hasil 8 cendawan yang bersifat virulen dan 6 bersifat hipovirulen. Sedangkan uji patogenisitas cendawan yang cukup memberi pengaruh buruk terhadap daya kecambah benih padi adalah Curvularia sp. (A), Curvularia sp. (B), Fusarium sp. (A), Fusarium sp. (B), Fusarium sp. (C), Helminthosporium oryzae, dan Rhizoctonia sp. dengan nilai daya kecambah (0 – 50)%, dengan demikian cendawan tersebut diduga berpotensi sebagai patogen tular-benih.