Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Perbedaan Material Outsole Sepatu Futsal terhadap Kenyamanan dan Kemampuan Dribbling Arya T Candra; Moh. Agung Setiabudi; Marki Sandi
SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Vol. 5 No. 2 (2024): SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/spr.v5i2.533

Abstract

Sepatu futsal memiliki beberapa bagian jenis material outsole yaitu solid rubber, thermoplastic rubber, dan gum rubber. Hal tersebut tentunya berdampak terhadap kenyamanan dan kemampuan mendribbling bola. Jenis penelitian ini adalah deskriptif komparatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan material outsole sepatu futsal terhadap tingkat kenyamanan serta kemampuan mendribbling bola. Metode pengambilan sampel munggunakan purposive sampling, dengan jumlah 10 responden. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui kenyamanan dengan menggunakan angket dan tes pengukuran mendribbling bola. Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa perolehan nilai frekuensi serta persentase tertinggi terkait tingkat kenyamanan penggunaan material outsole solid rubber berada pada kategori nyaman dengan frekuensi 5 responden (50%). Untuk tingkat kenyamanan penggunaan material outsole thermoplastic rubber berada pada kategori cukup dengan frekuensi 4 responden (40%). Berdasarkan pemaparan data kuantitatif tersebut dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa outsole sepatu dengan material solid rubber memiliki kenyamanan yang lebih baik dibandingkan material thermoplastic rubber. Hal tersebut berdampak terhadap perolehan kemampuan mendribbling bola yaitu nilai frekuensi dan persentase tertinggi dengan menggunakan Sepatu futsal material outsole rubber solid pada kategori baik dengan frekuensi 4 responden (40%). Nilai frekuensi dan persentase tertinggi dengan menggunakan Sepatu futsal material thermoplastic rubber pada kategori baik dengan frekuensi 5 responden (50%).
Peran Kids' Athletics dan O2SN terhadap Perkembangan Minat dan Motivasi Siswa dalam Aktivitas Olahraga Moch. Saleh; Donny Setiawan; Marki Sandi
Jurnal Olahraga dan Kesehatan Indonesia (JOKI) Vol 5 No 1 (2024): Jurnal Olahraga dan Kesehatan Indonesia (JOKI)
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/joki.v5i1.3765

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Atletik Kids dan O2SN terhadap perkembangan minat dan motivasi siswa dalam berolahraga di Kecamatan Tamanan. Hasil menunjukkan bahwa perkembangan minat siswa dalam mengikuti olahraga mencapai nilai 4,31, yang dikategorikan sebagai sangat tinggi atau sangat baik. Namun, motivasi siswa untuk berolahraga berada pada kategori yang bervariasi, di mana 6% termasuk dalam kategori sangat kurang, 16% kurang, 41% cukup, 28% tinggi, dan 9% baik sekali. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa motivasi siswa, berdasarkan dua faktor, yaitu intrinsik dan ekstrinsik, memiliki persentase masing-masing 80,98% dan 75,87%, keduanya masuk dalam kategori sangat baik. Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun minat siswa tinggi, masih terdapat tantangan dalam motivasi berolahraga yang perlu diatasi. Oleh karena itu, pengembangan program yang lebih menarik dan mendukung diperlukan untuk meningkatkan motivasi siswa dalam berolahraga di Kecamatan Tamanan.
Comparative Study of Physical Education Management in Sports-Based Schools and Regular Schools in Facing The Demands of The 2025 Curriculum Galih Farhanto; Marki Sandi; Donny Setiawan
Journal Management of Sport Vol 4 No 1 (2025): Journal Management of Sport
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga & Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jmos.v4i1.4625

Abstract

The implementation of the 2025 Curriculum brings significant changes to the educational paradigm, including in Physical Education (PE) subjects. This curriculum emphasizes the development of holistic competencies, which include cognitive, motor, and affective aspects. This study aims to compare the physical education management models between sports-based schools and regular schools in East Java Province in facing the demands of this new curriculum. This research uses a qualitative approach with a comparative case study method. The research subjects consisted of teachers, principals, and physical education coordinators from two selected Sports-based schools and two Regular schools. Data were collected through in-depth interviews, participatory observation, and document analysis. It was found that Sports-based schools have advantages in terms of time allocation, teacher qualifications, and facilities. However, Regular schools showed flexibility in integrating the curriculum with other subjects. Both types of schools faced different challenges in terms of evaluation and parental involvement. Sports-Based Schools were better prepared in terms of infrastructure and human resources, while Regular schools showed better adaptation in holistic pedagogical approaches.
Pengembangan Alat Bantu Latihan Kecepatan Reaksi Kiper Berbasis Android Mohamad Bustan David; Galih Farhanto; Marki Sandi; Dadang Mubin
SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Vol. 4 No. 3 (2023): SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga
Publisher : MAN Insan Cendekia Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46838/spr.v4i3.460

Abstract

Posisi penjaga gawang (goalkeeper) pada permainan sepak bola sangat penting untuk menjaga gawang. Seorang penjaga gawang harus dapat menghalau dan menangkap bola yang mengarah kegawang dengan jarak jauh maupun dekat. Salah satu metode latihan penjaga gawang dengan alat pelontar bola adalah menggunakan alat bantu untuk membantu mereka berlatih. Peneliti melakukan penelitian pengembanag atau penelitian dan pengembangan (R&D). Ada sepuluh langkah yang diperlukan untuk menerapkan strategi R&D. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa presentase validasi ahli materi adalah 98%. Hasil penilaian tingkat validasi mencapai "sangat baik". Dari ahli kepelatihan Ssb Bintang Samudra mencapai 98%, ahli kepelatihan Ssb Psw Wadung mencapai 97%, dan uji coba kelompok besar dan kecil mencapai 96%.