Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Eksplorasi Jenis-Jenis Mamalia di Hutan Lembah Kebar pada Kawasan Cagar Alam Pegunungan Tambrauw Utara Abram, Gabriel Orlando; Fatem, Sepus Marten; Worabay, Meliza Sartje; Boseren, Melanesia Brigite; Ayomi, Adomina; Jitmau, Anjela M
Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati Vol 9, No 2 (2024): June 2024
Publisher : Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/biota.v9i2.7107

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan karakteristik morfometrik satwaliar mamalia, penelitian ini dilakukan di Hutan Lembah Kebar Pada Kawasan Cagar Alam Pegunungan Tambrauw Utara dan berlangsung selama 3 minggu terhitung tanggal 7 – 28 April 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan Teknik observasi lapangan, Hasil dari penelitian ditemukan tiga belas individu dan delapan jenis satwa liar mamalia yaitu Bandikut (Echymipera kalubu), Bandikut (Echymipera rufescens), Rusa timor (Rusa timorensis), Babi hutan (Sus scrofa), Kuskus cokelat (Phalanger orientalis), Kuskus totol (Spilocuscus maculatus), Kelelawar codot kecil (Microglossus minimus), Kelelawar kalong besar (Pteropus neohibernicus). Dari kedelapan jenis satwaliar mamalia yang ditemukan terdapat dua mamalia yang termasuk  satwa dilindungi yaitu Kuskus totol (Spilocuscus maculatus) dan Rusa timor (Rusa timorensis).
KARAKTERISTIK FISIK TANAH PADA BEBERAPA SPESIES POHON DI TAMAN WISATA ALAM GUNUNG MEJA MANOKWARI Setyowati, Riris; Boseren, Melanesia Brigite
Jurnal Environmental Science Vol 7, No 2 (2025): April
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jes.v7i2.68059

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Hutan Alam dan Hutan Tanaman Kawasan Gunung Meja Manokwari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui karakter fisik tanah (kerapatan tanah dan porositas tanah) pada lima spesies pohon, serta menganalisis dan mengetahui hubungan pengaruh sifat fisik tanah terhadap diameter dan tinggi pohon. Sampel tanah di bawah pada kedalaman 0-5 cm dan 5-10 cm. Data diolah secara kuantitatif menggunakan perangkat lunak statisti R-Studio. Secara statistik, tidak terdapat perbedaan signifikan antara kerapatan massa tanah dan porositas di hutan alam dan hutan tanaman. Namun, nilai kerapatan tanah dan porositas cenderung lebih tinggi pada lapisan permukaan (0-5 cm) dibanding lapisan dibawahnya (5-10 cm). Nilai rata-rata kerapatan tanah di hutan tanaman, yaitu 0,63 g/cm3 (0-5 cm) dan 0,76 g/cm3 (5-10 cm); sementara hutan alam, yaitu 0,72 g/cm3 (0-5 cm) dan 0,53 g/cm3 (5-10 cm). Selanjutnya, nilai rata-rata porositas tanah di hutan tanaman, yaitu 69% (0-5 cm) dan 64,45% (5-10 cm); sementara hutan alam, yaitu 72,66% (0-5 cm), dan 64,90% (5-10 cm). Kerapatan tanah dan porositas memiliki korelasi positif terhadap pertambahan tiap diameter dan tinggi pohon.
Eksplorasi Jenis-Jenis Mamalia di Hutan Lembah Kebar pada Kawasan Cagar Alam Pegunungan Tambrauw Utara Abram, Gabriel Orlando; Fatem, Sepus Marten; Worabay, Meliza Sartje; Boseren, Melanesia Brigite; Ayomi, Adomina; Jitmau, Anjela M
Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati Vol 9, No 2 (2024): June 2024
Publisher : Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/biota.v9i2.7107

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan karakteristik morfometrik satwaliar mamalia, penelitian ini dilakukan di Hutan Lembah Kebar Pada Kawasan Cagar Alam Pegunungan Tambrauw Utara dan berlangsung selama 3 minggu terhitung tanggal 7 – 28 April 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan Teknik observasi lapangan, Hasil dari penelitian ditemukan tiga belas individu dan delapan jenis satwa liar mamalia yaitu Bandikut (Echymipera kalubu), Bandikut (Echymipera rufescens), Rusa timor (Rusa timorensis), Babi hutan (Sus scrofa), Kuskus cokelat (Phalanger orientalis), Kuskus totol (Spilocuscus maculatus), Kelelawar codot kecil (Microglossus minimus), Kelelawar kalong besar (Pteropus neohibernicus). Dari kedelapan jenis satwaliar mamalia yang ditemukan terdapat dua mamalia yang termasuk  satwa dilindungi yaitu Kuskus totol (Spilocuscus maculatus) dan Rusa timor (Rusa timorensis).