Putri, Vandanita Permata
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Dosis Pupuk Hijau Paitan (Tithonia diversifolia) dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai Edamame (Glycine max (L.) Merr.) Putri, Vandanita Permata; Sugito, Yogi
Jurnal Produksi Tanaman Vol 8, No 8 (2020)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/1449

Abstract

Edamame mengandung nilai gizi yang tinggi dan banyak khasiat untuk kesehatan tubuh sehingga menjadi salah satu sayuran pilihan untuk konsumsi masyarakat karena tren hidup sehat pada era modern. Untuk mencukupi permintaan pasar edamame yang tinggi di dalam negeri ataupun kebutuhan impor, perlu adanya inovasi teknologi budidaya. Pupuk hijau paitan dapat digunakan sebagai alternatif dari penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan dan merusak lingkungan. Selain itu, perlu adanya pengaturan jarak tanam yang sesuai untuk memaksimalkan lahan serta populasi dan produksi tanaman. Tujuan percobaan ini untuk mempelajari pengaruh pupuk hijau paitan dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman edamame. Percobaan ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian, Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada Desember 2019 – April 2020 menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu pupuk hijau paitan terdiri dari 3 taraf yaitu, tanpa pupuk hijau paitan (P0), pupuk hijau paitan 5 ton ha-1 (P1), dan pupuk hijau paitan 10 ton ha-1 (P2). Faktor kedua adalah jarak tanam terdiri dari 3 taraf yaitu 30 cm x 30 cm (J1), 25 cm x 25 cm (J2), dan 20 cm x 20 cm (J3) sehingga didapatkan total 9 kombinasi perlakuan. Hasil percobaan menunjukkan dosis pupuk dan jarak tanam terbaik untuk pertumbuhan tanaman pada perlakuan pupuk hijau paitan 10 ton ha-1 dengan jarak tanam 30 cm x 30 cm. Namun, pupuk hijau paitan 10 ton ha-1 dengan jarak tanam 25 cm x 25 cm menghasilkan populasi yang lebih banyak, sehingga dalam satuan hektar menghasilkan produksi tanaman yang paling tinggi.