Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

untuk Pelatihan Tarian Etnik Makassar untuk Pemahaman Repertoire Sastra Sejarah F. Amin, Kasma; Amin, Nurtaqwa; Muliadi, Muliadi
Jurnal Bangun Abdimas Vol 3 No 1: Mei 2024
Publisher : PT. Bangun Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56854/ba.v3i1.323

Abstract

Kegiatan PKM ini bertujuan untuk melatih siswa terampil melakonkan tarian etnik Makassar. Selain itu siswa diberi pemahaman tentang refertoire cerita perjuangan Masyarakat dalam meraih kemerdekaan Indonesia dalam tari etnik Makassar.  Tari etnik Makassar yang akan dijadikan objek pelatihan adalah tarian yang mengandung sastra sejarah seperti; Tari Pepek-pepeka Ri Makkang, Tari Ganrang Bulo, Tari Angngaruk, dan Tari Kondo Buleng. Tarian tersebut sesungguhnya memiliki repertoire cerita yang mengandung unsur sastra dan sejarah. Survei awal kepada siswa menunjukkan pengetahuan siswa tentang tarian tersebut masih sangat kurang. Beberapa tari etnik Makassar mulai tidak dikenal oleh siswa.  Siswa pada umumnya tidak mengetahui repertoire cerita yang tersirat dalam tarian. Pelatihan tari etnik Makassar sebagai upaya mengenalkan cerita perjuanagan mengusir penjajah dari tanah air, melestariakan tari, seni dan budaya yang salah satunya sudah hampir punah. Dari empat tarian etnik Makasar dua diantaranya tidak dikenal oleh siswa. Kegiatan pelatihan diikuti oleh siswa sebanyak 20 siswa. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa terhadap tari etnik Makassar dan repertoire cerita yang mengandung Sejarah perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia. Rangkaian tari tersebut sudah tidak pernah lagi dipentaskan secara utuh sehingga siswa tidak mengenal rangkaina cerita atau repertoire tarian etnik Makassar tersebut
Pelatihan Kuliner Juku Kambu; Pemanfaatan Sumber Daya Alam Lokal Desa Wisata Menuju Desa Mandiri Berkearifan Lokal F. Amin, Kasma; Usman, Harlina; Muliadi, Muliadi; Annisa, Annisa
Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6, No 1, 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/atjpm.v6i1.4921

Abstract

Tujuan PKM ini adalah untuk melatih Masyarakat desa wisata memanfaatkan sumber daya alam local dan memberdayakan masyarakat Desa wisata Rammang-Rammang menuju Desa ekowisata mandiri berkearifan lokal. Metode yang digunakan adalah PGD, pelatihan, dan evaluasi kegiatan. Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang yang dikoordinir oleh mitra Pokdarwis bersama tim dosen dan mahasiswa MBKM. Kegiatan pemberdayaan dimulai dari survei awal tentang potensi alam Desa Wisata. Hasil survei menunjukkan tentang sumber daya alam Desa Wisata Rammang-Rammang memiliki potensi besar untuk dikelola menjadi oleh-oleh khas desa wisata. Selanjutnya kegiatan evaluasi tentang SDM khususnya mental Masyarakat menghadapi wisatawawan dan kelanjutan usaha yang menunjukkan masih sangat rendah. Solusi yang ditawarkan kepada mitra adalah pelatihan membuat oleh-oleh khas daesa wisata dari sumber daya alam local. Hasil evaluasi ditindak lanjuti dengan pelaksanaan kegiatan pelatihan diawali dengan FGD untuk membangun mental masyarakat yang masih rendah, selanjutnya mengadakan pelatihan keterampilan. Evaluasi akhir menunjukkan tentang peningkatan keterampilan masyarakat mitra kegiatan di atas 95% dalam membuat Juku Kambu dan kemasannya. Tanggapan mitra dalam membangun mental untuk kelanjutan Pembangunan Desa Wisata Rammang-Rammang menuju Desa Wisata mandiri sangat positif dan terdapat peningkatan semangat melalui usaha kreatif pemanfaatan SDA menuju ekowisata mandiri kearifan lokal.
Pelatihan Keterampilan Pemanfaatan Limbah Plastik Menjadi Boneka Panda dan Peningkatan Minat Belajar Siswa Martini, Martini; F. Amin, Kasma; Alim Rahman, Ainul
Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6, No 1, 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/atjpm.v6i1.4922

Abstract

Kegiatan PKM ini bertujuan untuk melatih siswa terampil memanfaatkan limbah plastik menjadi boneka panda sebagai salah satu alternatif hiasan Hampers. Selain itu siswa diberi pelatihan evaluasi pembelajaran terhadap cinta tanah air. Sampah plastik dijadikan objek bahan pelatihan karena membawa berbagai dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan evaluasi pembelajaran. Adapun obyek pelatihan adalah siswa kelas 12 SMAN 13 Pucak Maros sebanyak 30 siswa. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan minat belajar siswa tentang cinta tanah air dengan model pelatihan pemanfaatn limbah plastik. Selain menjadi bentuk permainan juga siswa mendapatkan pelatihan kreatifitas yang dapat bernilai ekonomi dan seni. Setelah pelatihan terdapat perubahan nilai positif dari sebelum melakukan edukasi tentang cinta tanah air yang masih rendah. Dari pertanyaan yang diberikan pada preetest untuk mengetahui sikap mereka terhadap sampah dan pemahaman lingkungan menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini sangat efektif. Sebelum kegiatan pelatihan terdapat 85 % siswa memiliki kebiasaan membuang sampah tanpa memilah dan kebiasaan membuang sampah sembarang tempat. Hasilnya 100% siswa akan menjaga lingkungan dari bahaya plastik. Setelah pelatihan memanfaatkan sampah plastic maka terdapat peningkatan 90% ingin memanfaatkan sampah sebagai kreatifitas yang bernilai ekonomi dan seni.
Pelatihan Kuliner Juku Kambu; Pemanfaatan Sumber Daya Alam Lokal Desa Wisata Menuju Desa Mandiri Berkearifan Lokal F. Amin, Kasma; Usman, Harlina; Muliadi, Muliadi; Annisa, Annisa
Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6, No 1, 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/atjpm.v6i1.4921

Abstract

Tujuan PKM ini adalah untuk melatih Masyarakat desa wisata memanfaatkan sumber daya alam local dan memberdayakan masyarakat Desa wisata Rammang-Rammang menuju Desa ekowisata mandiri berkearifan lokal. Metode yang digunakan adalah PGD, pelatihan, dan evaluasi kegiatan. Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang yang dikoordinir oleh mitra Pokdarwis bersama tim dosen dan mahasiswa MBKM. Kegiatan pemberdayaan dimulai dari survei awal tentang potensi alam Desa Wisata. Hasil survei menunjukkan tentang sumber daya alam Desa Wisata Rammang-Rammang memiliki potensi besar untuk dikelola menjadi oleh-oleh khas desa wisata. Selanjutnya kegiatan evaluasi tentang SDM khususnya mental Masyarakat menghadapi wisatawawan dan kelanjutan usaha yang menunjukkan masih sangat rendah. Solusi yang ditawarkan kepada mitra adalah pelatihan membuat oleh-oleh khas daesa wisata dari sumber daya alam local. Hasil evaluasi ditindak lanjuti dengan pelaksanaan kegiatan pelatihan diawali dengan FGD untuk membangun mental masyarakat yang masih rendah, selanjutnya mengadakan pelatihan keterampilan. Evaluasi akhir menunjukkan tentang peningkatan keterampilan masyarakat mitra kegiatan di atas 95% dalam membuat Juku Kambu dan kemasannya. Tanggapan mitra dalam membangun mental untuk kelanjutan Pembangunan Desa Wisata Rammang-Rammang menuju Desa Wisata mandiri sangat positif dan terdapat peningkatan semangat melalui usaha kreatif pemanfaatan SDA menuju ekowisata mandiri kearifan lokal.
Pelatihan Keterampilan Pemanfaatan Limbah Plastik Menjadi Boneka Panda dan Peningkatan Minat Belajar Siswa Martini, Martini; F. Amin, Kasma; Alim Rahman, Ainul
Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6, No 1, 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/atjpm.v6i1.4922

Abstract

Kegiatan PKM ini bertujuan untuk melatih siswa terampil memanfaatkan limbah plastik menjadi boneka panda sebagai salah satu alternatif hiasan Hampers. Selain itu siswa diberi pelatihan evaluasi pembelajaran terhadap cinta tanah air. Sampah plastik dijadikan objek bahan pelatihan karena membawa berbagai dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan evaluasi pembelajaran. Adapun obyek pelatihan adalah siswa kelas 12 SMAN 13 Pucak Maros sebanyak 30 siswa. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan minat belajar siswa tentang cinta tanah air dengan model pelatihan pemanfaatn limbah plastik. Selain menjadi bentuk permainan juga siswa mendapatkan pelatihan kreatifitas yang dapat bernilai ekonomi dan seni. Setelah pelatihan terdapat perubahan nilai positif dari sebelum melakukan edukasi tentang cinta tanah air yang masih rendah. Dari pertanyaan yang diberikan pada preetest untuk mengetahui sikap mereka terhadap sampah dan pemahaman lingkungan menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini sangat efektif. Sebelum kegiatan pelatihan terdapat 85 % siswa memiliki kebiasaan membuang sampah tanpa memilah dan kebiasaan membuang sampah sembarang tempat. Hasilnya 100% siswa akan menjaga lingkungan dari bahaya plastik. Setelah pelatihan memanfaatkan sampah plastic maka terdapat peningkatan 90% ingin memanfaatkan sampah sebagai kreatifitas yang bernilai ekonomi dan seni.