Murdyaningsih, Retno
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pembinaan Komunitas Ibu-Ibu Penyuka Tanaman di Kota Bekasi Melalui Pemanfaatan Cangkang Telur sebagai Serum Tanaman Bidarihawa, Fiya; Hidayanti, Rahma; Murdyaningsih, Retno; Belinda, Irsanti; Alfarisyi, Muhammad; Aryanto, Sani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.1 KB)

Abstract

Pada masa pandemi covid-19 membuat ibu-ibu lebih banyak melakukan aktivitas dirumah demi memutus rantai penyebaran virus corona. Untuk mengisi waktu luang, tidak sedikit ibu-ibu memanfaatkan waktunya dengan bercocok tanam sebagai hiburan untuk menghilangkan kejenuhan. Masyarakat mitra pengabdian kami adalah komunitas ibu-ibu penyuka tanaman hias di Komplek Jalan Rajawali IV Kaliabang Tengah Kota Bekasi. Masyarakat ini dipilih karena dianggap sebagai sasaran yang paling tepat dikarenakan lokasi ini sangat mendukung tentang penghijauan dan aktivitas bercocok tanam. Selain itu , ketersediaan cangkang telur di daerah komplek jalan Rajawali IV sangat melimpah mengingat beberapa masyarakat memiliki usaha sebagai peternak ayam. Dengan demikian, kegiatan ini diarahkan untuk mengatasi limbah cangkang telur di Jalan Rajawali IV sebagai serum tanaman. Adapun metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini diantaranya : survey, pembinaan, uji kelayakan, asistensi dan monitoring, serta evaluasi. Hasil penngabdian mengarahkan pada pengembangan produk serum tanaman dengan didasarkan pada hasil penelitian dan kajian literatur terkait manfaat dari cangkang telur untuk tanaman. Namun demikian, sebelum program sosialisasi dan asistensi dilakukan, terlebih dahulu serum tanaman dilakukan uji terbatas dan uji luas untuk membuktikan kandungan dan khasiat cangkang telur bagi tanaman terutama tanaman hias. Selanjutnya hasil uji coba tersebut dijadikan dasar dalam memberikan penguatan selama sosialisasi dan asistensi dilakukan. Serum tanaman yang dihasilkan menjadi luaran utama pengabdian pada masyarakat ini. Walaupun selama pengabdian ini masih diproduksi dalam jumlah terbatas, namun serium tamanam ini diyakini potensial untuk diproduksi lebih luas dan diharapkan benar-benar mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat yang suka bercocok tanam, terutama tanaman hias.
Pembinaan Komunitas Ibu-Ibu Penyuka Tanaman di Kota Bekasi Melalui Pemanfaatan Cangkang Telur sebagai Serum Tanaman Bidarihawa, Fiya; Hidayanti, Rahma; Murdyaningsih, Retno; Belinda, Irsanti; Alfarisyi, Muhammad; Aryanto, Sani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1820

Abstract

Pada masa pandemi covid-19 membuat ibu-ibu lebih banyak melakukan aktivitas dirumah demi memutus rantai penyebaran virus corona. Untuk mengisi waktu luang, tidak sedikit ibu-ibu memanfaatkan waktunya dengan bercocok tanam sebagai hiburan untuk menghilangkan kejenuhan. Masyarakat mitra pengabdian kami adalah komunitas ibu-ibu penyuka tanaman hias di Komplek Jalan Rajawali IV Kaliabang Tengah Kota Bekasi. Masyarakat ini dipilih karena dianggap sebagai sasaran yang paling tepat dikarenakan lokasi ini sangat mendukung tentang penghijauan dan aktivitas bercocok tanam. Selain itu , ketersediaan cangkang telur di daerah komplek jalan Rajawali IV sangat melimpah mengingat beberapa masyarakat memiliki usaha sebagai peternak ayam. Dengan demikian, kegiatan ini diarahkan untuk mengatasi limbah cangkang telur di Jalan Rajawali IV sebagai serum tanaman. Adapun metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini diantaranya : survey, pembinaan, uji kelayakan, asistensi dan monitoring, serta evaluasi. Hasil penngabdian mengarahkan pada pengembangan produk serum tanaman dengan didasarkan pada hasil penelitian dan kajian literatur terkait manfaat dari cangkang telur untuk tanaman. Namun demikian, sebelum program sosialisasi dan asistensi dilakukan, terlebih dahulu serum tanaman dilakukan uji terbatas dan uji luas untuk membuktikan kandungan dan khasiat cangkang telur bagi tanaman terutama tanaman hias. Selanjutnya hasil uji coba tersebut dijadikan dasar dalam memberikan penguatan selama sosialisasi dan asistensi dilakukan. Serum tanaman yang dihasilkan menjadi luaran utama pengabdian pada masyarakat ini. Walaupun selama pengabdian ini masih diproduksi dalam jumlah terbatas, namun serium tamanam ini diyakini potensial untuk diproduksi lebih luas dan diharapkan benar-benar mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat yang suka bercocok tanam, terutama tanaman hias.