Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Metode Wafa dalam Pembelajaran Al-Qur’an bagi Siswa di SDIT Samawa Cendekia Sumbawa Besar Permatasari, Putri Intan; Umar, Umar; Hakim, Lukmanul
Empiricism Journal Vol. 5 No. 2: December 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ej.v5i2.2385

Abstract

Pembelajaran Al-Qur'an merupakan salah satu aspek penting dalam pendidikan di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT), termasuk di SDIT Samawa Cendekia, Sumbawa Besar. Namun, tantangan dalam meningkatkan kemampuan siswa, terutama dalam tahfidz, seringkali muncul akibat keterbatasan metode pengajaran. Metode Wafa diperkenalkan sebagai pendekatan inovatif berbasis otak kanan dengan menggunakan strategi multisensori (visual, auditori, kinestetik) yang dikombinasikan dengan nada, bertujuan meningkatkan motivasi siswa dan mempermudah hafalan Al-Qur'an. Penelitian ini menggunakan desain mix method yang mengintegrasikan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan guru dan siswa, serta pendekatan kuantitatif melalui analisis pre-test dan post-test pada 30 siswa selama satu semester. Hasil analisis paired sample t-test menunjukkan peningkatan signifikan (p < 0,05) dalam kemampuan membaca dan hafalan siswa, dengan skor rata-rata meningkat dari 38 menjadi 88. Wawancara mengungkapkan bahwa metode ini menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, memudahkan siswa memahami tajwid, dan meningkatkan motivasi. Dukungan orang tua dan penggunaan teknologi audio visual seperti murrotal turut memperkuat keberhasilan metode ini. Temuan ini membuktikan efektivitas Metode Wafa dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Al-Qur'an, memberikan kontribusi signifikan untuk pengembangan metode pengajaran yang lebih adaptif di berbagai institusi pendidikan Islam. The Implementation of the Wafa Method in Al-Qur'an Learning for Students at SDIT Samawa Cendekia, Sumbawa BesarAbstractLearning the Qur'an is a critical component of Islamic education, particularly in Integrated Islamic Elementary Schools (SDIT), such as SDIT Samawa Cendekia, Sumbawa Besar. However, challenges in enhancing students' tahfidz (Qur'an memorization) skills often arise due to limitations in teaching methods. The Wafa Method, an innovative right-brain approach incorporating multisensory strategies (visual, auditory, kinesthetic) and tone-based learning, was introduced to boost student motivation and simplify Qur'an memorization. This study employed a mixed-methods design, integrating qualitative insights from interviews with teachers and students, and quantitative analysis of pre-test and post-test results from 30 students over one semester. Paired sample t-test analysis revealed significant improvements (p < 0.05) in students' reading and memorization abilities, with average scores increasing from 38 to 88. Interviews highlighted that the method fostered an engaging learning environment, improved tajwid understanding, and enhanced motivation. Parental support and the use of audiovisual tools, such as murrotal, further reinforced the method's effectiveness. These findings demonstrate the Wafa Method's significant impact on improving Qur'anic education, offering valuable contributions to adaptive teaching strategies in Islamic education institutions.
Pencabutan Hak Politik Pada Tindak Pidana Korupsi: Apakah Perlu Al Fanany Farcham, Muhammad Faqih; Permatasari, Putri Intan
Sanskara Hukum dan HAM Vol. 3 No. 02 (2024): Sanskara Hukum dan HAM (SHH)
Publisher : Eastasouth Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/shh.v3i02.433

Abstract

Corruption is a very detrimental crime, having a broad negative impact on the social, economic and political aspects of the country. In dealing with this problem, Indonesia has implemented preventive and repressive efforts, but many public officials are still involved in corruption. One of the proposed sanctions is the revocation of political rights for perpetrators of criminal acts of corruption. This research evaluates the urgency and effectiveness of revocation of political rights as an additional punishment, and considers a human rights perspective. Using normative juridical methods, this research analyzes written law and relevant doctrine, as well as examining primary and secondary legal materials. The research results show that revoking political rights can have a deterrent effect and prevent the repetition of criminal acts of corruption, but clearer regulations regarding time limits and implementation are needed so as not to violate human rights. It is hoped that this research can provide recommendations for policy makers and law enforcers in improving the legal system to ensure fair and effective law enforcement in eradicating corruption.
EFFECTIVENESS OF PROVIDING EDUCATION RELATED TO FATHER INVOLVEMENT AND SUPPORT IN THE 1000 FIRST DAYS OF LIFE IN EARLY PREVENTION OF STUNTING IN JEBRES VILLAGE Margatot, Didik Iman; Tendean, Angelia Friska; Permatasari, Putri Intan; Wisanggeni, Oni Wisanggeni
Klabat Journal of Nursing Vol. 6 No. 2 (2024): Nursing - World's Buoyant
Publisher : Fakultas Keperawatan, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37771/kjn.v6i2.1178

Abstract

The problem that is currently still often recurring is related to nutritional problems or better known as stunting. Stunting or in short is a global nutritional problem that often occurs in children under 5 years of age. Children under 5 years of age are categorized as stunting / short if they have a z score below -2 SD. The purpose of this study was to increase fathers' knowledge in providing support for fulfilling toddler nutrition in 1000 first days of life and to see the effectiveness of fathers' support in preventing stunting in toddlers. This research method uses a Quasi experiment using the Onegroup Pretest-Posttest design. The results of the study showed a significant difference in value before and after the intervention, with a p-value of 0.001 at a 95% confidence level.. The conclusion in this study is that there is effectiveness in providing education in increasing a father's knowledge, attitudes, and support in preventing stunting in the first 1000 days of life Permasalahan yang saat ini sering terjadi secara berulang adalah terkait masalah gizi atau lebih dikenal dengan istilah stunting. Stunting merupakan masalah gizi global yang sering terjadi pada anak di bawah usia 5 tahun. Anak usia dibawah 5 tahun dikategorikan stunting/pendek jika mempunyai nilai skor z dibawah -2 SD. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ayah dalam memberikan dukungan pemenuhan gizi balita pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan melihat efektivitas dukungan ayah dalam mencegah stunting pada balita. Metode penelitian ini menggunakan Quasi eksperimen dengan desain Onegroup Pretest-Posttest. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan nilai yang signifikan sebelum dan sesudah intervensi, dengan p-value sebesar 0,001 pada tingkat kepercayaan 95%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat efektivitas pemberian pendidikan dalam meningkatkan pengetahuan seorang ayah, sikap, dan dukungan dalam mencegah stunting pada 1000 HPK.
Analisis Kesalahan Representasi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Open-Ended Materi SMP Aritmetika Sosial Permatasari, Putri Intan; Sadijah, Cholis; Chandra, Tjang Daniel
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 6 No 3 (2021): Volume 6 Nomor 3, Agustus 2021
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.074 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v6i3.670

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikanajenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan masalah open-ended pada materi aritmetika sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Prosedur penelitian yang dilakukan peneliti terdiri dari beberapa tahap, yaitu: tahap observasi, tahap perencanaan, dan tahap pelaksanaan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 1 Cluring sebanyak 32 orang. Teknik pengumpulan data ini menggunakan metode tes dan wawancara. Teknik analisis data melalui proses reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa siswa mengalami kesalahan konseptual, prosedural, dan teknikal pada representasi visual, simbol, dan verbal.