Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMANFAATAN POTENSI LOKAL WORTEL DALAM PEMBUATAN BOLU SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN UMKM DESA GONGSOL Aulia, Muhammad Fitra; Fy, Muhammad Fathir; Natasyah, Natasyah; Sungkar, Audira Luthfia; Kamalia, Lailatun Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/mmkasr90

Abstract

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara yang dilaksanakan di Desa Gongsol, Kabupaten Karo, merupakan salah satu upaya untuk mengoptimalkan potensi lokal berbasis hasil pertanian. Desa Gongsol dikenal sebagai sentra penghasil wortel, namun pemanfaatannya selama ini masih terbatas pada penjualan segar dengan nilai ekonomi yang relatif rendah. Melalui kegiatan KKN ini, mahasiswa melakukan pendampingan dan pelatihan kepada masyarakat dalam mengolah wortel menjadi produk bernilai tambah berupa bolu wortel. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, di mana data diperoleh melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dokumentasi, serta studi literatur. Tahapan kegiatan meliputi identifikasi potensi, uji coba pembuatan bolu wortel dengan melibatkan pakar kuliner, analisis kelayakan ekonomi, hingga penyusunan strategi pemasaran berbasis digital dan kerjasama dengan toko oleh-oleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wortel memiliki kandungan gizi tinggi, terutama beta karoten, yang bermanfaat bagi kesehatan serta menjadikannya bahan baku potensial untuk produk pangan fungsional. Melalui inovasi bolu wortel, masyarakat tidak hanya mendapatkan alternatif produk olahan sehat, tetapi juga memperoleh peluang usaha baru yang mampu meningkatkan pendapatan serta memperkuat UMKM desa. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat lokal, program ini diharapkan mampu menciptakan keberlanjutan usaha melalui pelatihan dan evaluasi berkala, sehingga Desa Gongsol dapat mandiri dalam mengelola potensi pertaniannya
ANALISIS PERSEPSI SISWA TENTANG PEMBERIAN REWARD DAN PUNISHMENT PADA MATERI BENTUK ALJABAR Hidayat, Taufik; Lubis, Mara Samin; Kamalia, Lailatun Nur
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 3 (2024): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan adalah menjadi usaha guna menolong siswa mendapatkan juga menumbuhkan sendiri semua kemampuan yang dipunyai. Pendidikan juga menghasilkan kondisi dengan kemungkinan bagi siswa bisa bertumbuh dengan optimal. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah wali kelas VII, guru bidang studi matematika, dan peserta didik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: Dengan adanya reward dan punishment peserta didik merasa lebih semangat dan lebih giat dalam belajar khususnya pada pelajaran Matematika materi bentuk aljabar yang kebanyakan siswa merasa kesulitan dalam pengerjaannya. Adapun bentuk reward yang diberikan ialah berupa hadiah (barang atau uang), bisa juga diberikan dengan tepuk tangan, dan kalimat-kalimat pujian atau kalimat motivasi untuk meningkatkan minat peserta didik untuk lebih giat belajar. Sedangkan bentuk punishment yang diberikan ialah anak-anak disuruh untuk berdiri di depan kelas/ lapangan, istighfar, meminta maaf, mengutip sampah, dan meminta anak-anak untuk berkeliling meminta tanda tangan guru, dan lain-lain. ABSTRACT Education is an effort to help students acquire and develop their own abilities. Education also produces conditions with the possibility for students to grow optimally. This research method uses descriptive qualitative research methods. Data collection techniques by means of observation, interviews and documentation. The subjects in this research were class VII homeroom teachers, mathematics teachers, and students. The results of the research reveal that: With rewards and punishment, students feel more enthusiastic and more active in learning, especially in Mathematics lessons, algebra material, which most students find difficult to complete. The form of reward given is in the form of a prize (goods or money), it can also be given with applause, and sentences of praise or motivational sentences to increase students' interest in studying more actively. Meanwhile, the form of punishment given is that the children are told to stand in front of the class/field, forgive, apologize, cite rubbish, and ask the children to go around asking for the teacher's signature, etc.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA Fatimah, Sri; Rakhmawati, Fibri; Kamalia, Lailatun Nur
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 4 (2024): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian quasi eksperimen. Populasinya adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan yang terdiri dari 9 kelas, pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Instrumen tes yang digunakan tes berbentuk uraian. Analisis data dilakukan dengan Uji T Paired Sample t-test. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretest kelas eksperimen 58,65 dan nilai rata-rata posttest kelas eksperimen sebesar 75,81. Hasil temuan menunjukkan bahwa: Terdapat Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dengan nilai sig. 0,000 < 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan. ABSTRACT This research aims to determine the influence of the problem based learning model on the ma thematical problem solving abilities of class. This research is quantitative research, with a quasi-experimental type of research. The population was all students in class VIII of SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan consisting of 9 classes, sampling using cluster random sampling. The test instrument used to determine students' problem solving abilities is to use a test in the form of a description. Data analysis was carried out using the Paired Sample t-test. Based on the research results, the average pretest score for the experimental class was 58.65 and the average posttest score for the experimental class was 75.81. The findings show that: There is an influence of the Problem Based Learning Model on Students' Mathematical Problem Solving Ability with a value of sig. 0.000 < 0.05. So it can be concluded that the use of the Problem Based Learning learning model can improve the mathematical problem solving abilities of class VIII students at SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan.
PEMANFAATAN POTENSI LOKAL WORTEL DALAM PEMBUATAN BOLU SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN UMKM DESA GONGSOL Aulia, Muhammad Fitra; Fy, Muhammad Fathir; Natasyah, Natasyah; Sungkar, Audira Luthfia; Kamalia, Lailatun Nur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/mmkasr90

Abstract

The Community Service Program (KKN) of the State Islamic University of North Sumatra, which was carried out in Gongsol Village, Karo Regency, is one of the efforts to optimize local potential based on agricultural products. Gongsol Village is known as a center for carrot production, but its utilization has so far been limited to fresh sales with relatively low economic value. Through this KKN activity, students provided assistance and training to the community in processing carrots into value-added products in the form of carrot cake. The research used a qualitative approach with a case study method, where data was obtained through participatory observation, in-depth interviews, documentation, and literature studies. The stages of the activity included identifying potential, testing the production of carrot cake with the involvement of culinary experts, analyzing economic feasibility, and developing a digital-based marketing strategy and collaboration with souvenir shops. The results of the study show that carrots have high nutritional content, especially beta-carotene, which is beneficial for health and makes them a potential raw material for functional food products. Through the innovation of carrot cake, the community not only gets an alternative healthy processed product, but also gains new business opportunities that can increase income and strengthen village MSMEs. Through collaboration between students, the village government, and the local community, this program is expected to create business sustainability through training and periodic evaluations, enabling Gongsol Village to independently manage its agricultural potential.