Ketidakoptimalan dalam menerapkan pembelajaran digital berdampak pada kurangnya antusiasme dan semangat peserta didik dalam mengikuti proses belajar. Dalam rangka memperbaiki hal tersebut, sebuah proyek pengabdian masyarakat telah dilakukan di SMKN 12 Kabupaten Tangerang dengan tujuan meningkatkan literasi digital. Metode yang digunakan adalah pelatihan tatap muka dengan pendekatan Partisipatory Action Research (PAR), yang menggabungkan riset dengan tindakan partisipatif. Proyek ini berhasil memberikan pelatihan tentang penggunaan aplikasi Samwell Essay serta memberikan pemahaman akan pentingnya literasi digital. Dampak dari proyek ini adalah kemampuan guru dan siswa dalam menggunakan aplikasi Samwell Essay untuk pembelajaran menulis. Diharapkan, hal ini akan memfasilitasi penerapan literasi digital di sekolah dan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.