Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KUALITAS SARANA DAN PRASARANA PERUMAHAN GRIYA HARAPAN WELERI Hidayati, Ema; Ratih Sari, Suzanna
LANGKAU BETANG: JURNAL ARSITEKTUR Vol 8, No 2 (2021): October
Publisher : Department of Architecture, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lantang.v8i2.45981

Abstract

Rumah sebagai tempat yang layak huni untuk memenuhi kebutuhan penggunanya hingga dapat menjadi aset bagi pemiliknya. Kebutuhan hunian merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi pada setiap keluarga. Pembangunan rumah didalam kawasan perumahan dapat menjadi alternatif bagi keluarga atau masyarakat untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pihak developer mendirikan perumahan dengan menyediakan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Fasilitas – fasilitas yang mendasar seperti jaringan jalan, jaringan listrik, jaringan air bersih dan kotor sudah disediakan oleh pihak developer. Fasilitas ini dapat berkembang dengan bertambahnya penghuni untuk membuat kehidupan pada perumahan ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengevaluasi sarana dan prasarana kondisi eksisting dengan standar SNI dan mengembangkan atau menambah kebutuhan sarana dan prasarana yang belum sesuai atau belum ada di perumahan ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan deskriptif evaluatif dengan membandingkan kondisi eksisting dengan standar SNI. Pengumpulan data dilakukan dengan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari obesrvasi dan wawancara dengan warga perumahan sedangkan data sekunder diperoleh dari standar SNI, buku dan jurnal terkait. Hasil dari penelitian ini yaitu sarana yang belum sesuai dengan standar SNI yaitu sarana pendidikan, sarana olahraga dan RTH. Sedangkan prasarana yang belum sesuai yaitu jaringan jalan dan jaringan air bersih.THE QUALITY OF HOUSING INFRASTRUCTURE AND FACILITIES GRIYA HARAPAN WELERI The house as a livable place to meet the needs of its users so that it can become an asset for the owner. Housing needs are basic needs that must be met in every family. The construction of houses in residential areas can be an alternative for families or communities to meet these needs. The developer builds housing by providing houses for low-income people. Basic facilities such as road networks, electricity networks, clean and dirty water networks have been provided by the developer. This facility can expand with more residents to make a living in this housing. The purpose of this study is to evaluate the existing condition facilities and infrastructure with SNI standards and to develop or add to the need for facilities and infrastructure that are not appropriate or do not exist in this housing. This study uses a qualitative descriptive evaluative approach by comparing the existing conditions with SNI standards. Data collection is done with primary and secondary data. Primary data were obtained from observations and interviews with housing residents, while secondary data were obtained from SNI standards, related books and journals. The results of this study are facilities that are not in accordance with SNI standards, namely educational facilities, sports facilities and green open space. Meanwhile, the infrastructure that is not suitable is the road network and clean water network.
PERUBAHAN FUNGSI RUANG AKIBAT PERKEMBANGAN PARIWISATA DI DESA WISATA DIENG KULON BANJARNEGARA Riswanto, Mukhlasin; Ratih Sari, Suzanna; Rukayah, Raden Siti
MODUL Vol 23, No 1 (2023): MODUL vol 23 nomor 1 tahun 2023 ( 7 articles)
Publisher : architecture department, Engineering faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mdl.23.1.2023.60-67

Abstract

Kawasan Wisata Dieng Kulon merupakan daerah yang banyak diminati oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Jumlah pengunjung kawasan wisata ini semakin meningkat sehingga meningkatkan perubahan fungsi ruang pada kawasan wisata dieng untuk memenuhi kebutuhan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan fungsi ruang berdasarkan empat elemen pariwisata yaitu daya tarik wisata, aksesibilitas, amenitas dan pelayanan tambahan serta penyebab terjadinya perubahan fungsi ruang. Metode penelitianyang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi serta observasi di Desa Wisata Dieng Kulon.  Data penelitian ini kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menjukkan bahwa terdapat beberapa perubahan fungsi ruang pada semua elemen pariwisata namun perubahan yang paling banyak pada komponen amenitas sepertinya banyak perkembangan pada homestay dan toko untuk mendukung fasilitas di Kawasan Wisata Dieng Kulon. Penyebab perubahan yang terjadi di Desa Dieng Kulon dikarenakan adanya potensi peningkatan ekonomi untuk masyarakat.