Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Persepsi Petani Terhadap Pola Tanam Dengan Sistem Rotasi Tanam (Padi-Kacang Hijau-Padi) di Desa Paya Rengas Kabupaten Langkat Mailina Harahap, Mailina; Supriana, Tavi; Mei Br Kabeakan, Nana Trisna; Yustriawan, Dian
JASc (Journal of Agribusiness Sciences) Vol 6, No 2 (2022): "JASc" JOURNAL OF AGRIBUSINESS SCIENCES
Publisher : JASc (Journal of Agribusiness Sciences)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jasc.v6i2.11007

Abstract

Intensifikasi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian yaitu dengan metode pengaturan pola tanam (cropping pattern). Rotasi tanam antara tanaman padi dengan palawija maupun hortikultura merupakan salah alternatif yang bijak untuk tetap mempertahankan produktivitas dan kesuburan lahan, dan perekonomian petani. Pola rotasi tanam merupakan salah satu konsep sistem pertanian berkelanjutan yaitu mementingkan keberlanjutan berlangsungnya pola usahatani pada masa yang akan datang. Pertanian berkelanjutan sebagai pengelolaan sumberdaya pertanian untuk memenuhi perubahan kebutuhan manusia sambil mempertahankan atau meningkatkan kualitas lingkungan dan melestarikan sumberdaya alam, dengan memperhatikan input-input pertanian yang ramah lingkungan (Reijntjes,et al .2004). Desa Paya Rengas Kecamatan Hinai merupakan salah satu desa di Kabupaten Langkat dengan mata pencaharian penduduknya sebagian besar adalah petani. Adapun komoditi utama yang dihasilkan oleh petani adalah padi yang diusahakan dengan pola tanam rotasi tanam padi-kacang hijau- padi. Sampel penelitian berjumlah 40 petani pola rotasi tanam padi-kacang hijau-padi dan teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Teknik analisis data adalah analisis deskriptif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi responden terhadap pola tanam rotasi tanam pada indikator 90,83%, indikator ekonomi 86,83%, indikator sosial 95% dan indikator lingkungan 93,16%. Secara keseluruhan persepsi responden terhadap pola tanam rotasi tanam adalah sangat baik.
PEMANFAATAN LIMBAH AIR TAHU DALAM MENGENDALIKAN HAMA LALAT BUAH BACTROCERA SP YANG RAMAH LINGKUNGAN DI DESA SEKOCI KECAMATAN BESITANG KABUPATEN LANGKAT Susanti, Rini; Lubis, Efrida; Mei Br Kabeakan, Nana Trisna
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2021): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v4i3.881-886

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat ini bertujuan meningkatkan produktivitas hasil tanaman Jeruk dan meningkatkan pendapatan petani dengan pemanfaatkan limbah air tahu sebagai feromon dalam mengendalikan hama lalat buah Bactrocera sp, dengan mitra Kelompok Tani Subur dan Gapoktan Desa Sekoci bertujuan agar kelompok tani dapat mengelola limbah air tahu menjadi Feromon atau pemikat yang dapat memerangkap hama lalat buah Bactrocera sp karena permasalahan yang sering terjadi yaitu serangan hama lalat buah Bactrocera sp yang dapat menurunkan kualitas serta produksi tanaman  jeruk dan merugikan petani, serta tingginya harga Feromon kimiawi untuk mengendalikan hama tersebut, sehingga  yang dibutuhkan petani kelapa sawit yaitu  pengetahuan pemanfaatan limbah air tahu sebagai pestisida nabati berupa feromon melalui pelatihan dan penyuluhan,. Petani mampu.membuat perangkap hama yang ekonomis dan ramah lingkungan dengan menggunakan limbah air tahu sebagai feromon untuk mengendalikan hama lalat buah Bactrocera sp
PENGENDALIAN HAMA PADA TANAMAN JAGUNG DI DESA TANJUNG GUNUNG KECAMATAN LAUBALENG KABUPATEN KARO DENGAN MENGGUNAKAN PESTISIDA NABATI Mei Br Kabeakan, Nana Trisna; Susanti, Rini; Alqamari, Muhammad
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i1.350-354

Abstract

Tanaman jagung merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat, diantaranya sebagai bahan baku untuk sektor industri pakan ternak. Peningkatan produksi harus dilakukan agar kebutuhan bahan baku dapat terpenuhi. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan untuk mencegah faktor yang menghambat produksi jagung, diantaranya adalah hama penggerek batang. Selama ini, petani mitra melakukan pengendalian terhadap hama penggerek batang jagung dengan menggunakan pestisida kimiawi, yang memiliki harga  cenderung tinggi dan tidak ramah terhadap lingkungan, sehingga pengenalan pestisida nabati kepada petani adalah hal yang penting untuk dilakukan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi petani jagung dalam mengatasi permasalahan mengendalikan hama penggerek batang jagung yang efektif, efisien dan aman bagi lingkungan. Model kegiatan dengan cara penyuluhan dan dilanjutkan dengan cara pembuatan pestisida nabati serta memberi tahu pengaplikasian pestisida nabati mulai dari cara hingga waktu yang tepat untuk digunakan.