Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Jasmani

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BIDANG MIRING TERHADAP HASIL BELAJAR GULING BELAKANG DAN TINGKAT KECEMASAN (STUDI PADA SISWA KELAS X SMAN 7 SURABAYA) FAUZI ANTONI, MUHAMAD; , SUDARSO
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penggunaan media pembelajaran bidang miring adalah suatu cara dalam mengembangkan materi pelajaran dengan cara lebih mudah dan menarik untuk diterapkan dalam bentuk media pembelajaran yang dimodifikasi agar kegiatan belajar mengajar di sekolah dapat tersampaikan dengan baik. Pembelajaran menggunakan media bidang miring yang beralaskan matras yang memadai. Dengan menggunakan media pembelajaran ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan siswa dan mengurangi tingkat kecemasan siswa. Berdasarkan hasil perhitungan hasil spss anova one way bahwa nilai rata-rata keterampilan dari kelompok eksperimen saat pretest sebesar 38.67 dan meningkat sebanyak 92.71% menjadi 74.52 pada saat posttest selisih antara pretest dan posttest sebanyak 35.85 Sig 0.000 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan karena nilai Sig kurang dari 0.05. Tingkat kecemasan juga menurun 30.99% dari pretest 63 menjadi 43.48 dengan Sig 0.000 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan karena nilai Sig kurang dari 0.05. Dapat disimpulkan akhir bahwa ada pengaruh yang signifikan pada kegiatan belajar mengajar yang menggunakan media pembelajaran bidang miring terhadap hasil belajar guling belakang dan tingkat kecemasan pada siswa kelas X di SMAN 7 Surabaya. Kata Kunci: Bidang Miring, Hasil Belajar, Kecemasan. Abstract The utilization of inclined plane learning media is one of the best ways in developing learning materials easier. It can be applied in teaching and learning process. Moreover, by using this media learning and teaching process will be well conveyed. It can also improve the students? ability and reduce students? anxiety. According to the result of this research, the value of the average skills of the experimental group at pretest was 38.67 and increased by 92.71% to 74.52. However, the posttest showed difference between the pre-test and post-test as much as 35.85 Sig 0,000. So it can be concluded there was a significant effect because the Sig value was less than 0.05. The level of anxiety also decreased 30.99% from pretest 63 to 43.48 with Sig 0,000 so it can be concluded there was a significant effect because the sig value was less than 0.05. In conclusion, the researcher concluded that there was significant effect on teaching and learning activities by using inclined plane learning media towards back rolling learning outcomes and anxiety levels in class X students at SMAN 7 Surabaya. Keywords: Leaning Field, Learning Results, Anxiety.
PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN WHOLE PRACTICE DENGAN PART PRACTICE TERHADAP HASIL BELAJAR DRIBBLE BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 GEDANGAN AYU WULANDARI, SABILA; , SUDARSO
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Metode pembelajaran adalah sebuah cara mengajar yang akan diberikan kepada peserta didik, sehingga pembelajaran dapat tercapai dengan baik dan dapat menumbuhkan minat belajar. Penyampaian pembelajaran diperlukan metode saat mengajar sehingga penyampaian dapat berjalan efesien karena, pembelajaran yang akan disampaikan adalah gerakan dribble yang penguasaan bola harus dikuasai oleh individu sehingga peneliti membandingkan antara whole practice dengan metode part practice untuk pembelajaran dribble bola basket. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan dan seberapa besar pengaruh antara metode pembelajaran whole practice dan part practice terhadap hasil belajar dribble bola basket pada siswa kelas 8 di SMP Negeri 2 Gedangan Sidoarjo yang mengikuti pembelajaran PJOK di sekolah. Berdasarkan hasil penelitian yang telah didapatkan sebuah data perbandingan antara metode pembelajaran whole practice dan part practice, untuk kelas whole practice tes pengetahuan pre test ? post test memiliki rata-rata 50,42 dan 52,36; memiliki selisih 1,94 dan hasil peningkatan sebesar 3,84% sedangkan untuk keterampilan pre test ? pos test memiliki rata-rata 58,72 dan 60,78; dengan selisih 2,06 dan peningkatan sebesar 3,50%. Kelas part practice memiliki nilai pengetahuan pretest-posttest ­rata-rata 63,14 dan 68,29; selisih 5,15 dan peningkatan sebesar 8,15% untuk nilai test keterampilan pretest-posttest memiliki rata-rata 55,74 dan 63,43 dan memiliki peningkatan sebesar 13,79%, sehingga dari data diatas dapat disimpulkan pemberian metode pembelajaran part practice lebih baik daripada metode pembelajaran whole practice. Kata kunci: Metode pembelajaran, metode pembelajaran keseluruhan, metode pembelajaran bagian. Abstract Learning Method is a technique aimed for teaching students. The purpose of the technique is to develop the interest to learn in students and so that the learning process is achieved well. In learning delivery, the method of teaching is required in order to make the delivery efficient. The comparison of whole practice and part practice method has done because the learning that will be showcased is dribbling movements which should be mastered per individual along with its ball possession mastery. The aim of this study are to understand the difference and how big the influence is between whole practice and part practice learning method on the result of Basketball dribbling practice conducted by SMP Negeri 2 Gedangan Class VIII students. Based on the result of the study, data comparison between whole practice and part practice learning method is achieved, with whole practice group possessing an average of 50,42 and 52,36 in pre test- post test knowledge tests (difference of 1,94 and improvement as much as 3,84% in points) while having pretest-posttest skills in an average of 58,72 and 60,78 (difference of 2,06 and improvement as much as 3,50% in points). On the other hand, part practice group possesses pre test ?post test knowledge tests value in an average of 63,14 and 68,29 (difference of 5,15 and improvement as much as 8,15% in points) while the pre test ? post test skill tests score is averaging at 55,74 and 63,43 (improvement as much as 13,79% in points). From the data above, it is concluded that part practice learning method is better than whole practice learning method. Keywords: Learning of methods, whole practice, part practice.
PENGARUH MODEL GAYA BELAJAR VAK (VISUAL, AUDITORY, KINESTETIC) TERHADAP KETERAMPILAN SHOOTING BOLA BASKET DI KELAS XI SMA AL IRSYAD SURABAYA MANDALA PUTRA, RANGGA; , SUDARSO
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 7, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tujuan pada penelitian ini yaitu mendeskripsikan pengaruh model gaya belajar VAK (Visual, Auditory, Kinestetic) terhadap shooting bola basket dan seberapa besar peningkatannya pada siswa Kelas XI SMA Al Irsyad Surabaya. Sampel yang digunakan merupakan 2 rombel kelas, masing-masing setiap kelas berjumlah 24 siswa. Jumlah subjek dalam penelitian ini sebanyak 48 siswa. Sampel dipilih menggunakan teknik pengambilan cluster random sampling. Teknik ini memberi kesempatan yang sama bagi semua rombel agar terpilih menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian terdapat dua cara untuk melihat adanya pangaruh, pertama membandingkan thitung dengan ttabel dengan ketentuan jika thitung bernilai positif (thitung > ttabel ) maka ada pengaruh. Begitu sebaliknya, jika thitung bernilai negatif (thitung < ttabel) maka tidak ada pengaruh. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa thitung sebesar 11,100 yang berarti thitung > ttabel pada atau 11,100 > 1,714 pada taraf signifikan 5%, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat yang signifikan model gaya belajar VAK terhadap shooting bola basket pada siswa kelas XI SMA Al Irsyad Surabaya. Setelah mengetahui hasil pengaruh model pembelajaran VAK terhadap belajar shooting bola basket, maka selanjutnya peneliti mengetahui data peningkatan hasil penelitian dari keterampilan awal pretest shooting bola basket sampai posttest terdapat peningkatan sebesar 2%. Kata Kunci : Model gaya belajar (VAK), Shooting bola basket Abstract The purpose of this study are describing the effect of the learning style model VAK (Visual, Auditory, Kinestetic) on ball shooting basketball and knowing how much increased in Class XI Al Irsyad High School Surabaya. The samples were 48 students from 2 classes. The sample was chosen by using cluster random sampling technique. This technique provides the same opportunity for all groups to be selected as research samples. The results there are two ways to see the effect, first is comparing tcount with ttable in the provision if tcount is positive, then there is an effect if tcount> ttable so vice versa if tcount is negative then there is no effect if tcount <ttable. It is known that tcount is 11,100 which means tcount> ttable at or 11,100> 1,714 at a significant level of 5%. It can be concluded that there is a significant VAK learning style model on basketball shooting in class XI Al Irsyad High School Surabaya. Furthermore, researchers found out that the increased data from research results from the initial skills of basketball shooting to posttest which had an increasement 2%. Keywords: Learning style model (VAK), Shooting basketball
PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL MELALUI PEMBELAJARAN FUTSAL TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING KAKI DALAM DI SMP NEGERI 3 SUGIO AL BAREZI, AKHMAD; , SUDARSO
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 7, No 3 (2019)
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Media Audio Visual merupakan gabungan antara media audio dan media visual juga dapat diartikan sebagai media pandang dan dengar. Media audio visual dapat menjadi solusi untuk memberikan variasi dalam penyampaian materi pada penyajian bahan pembelajaran untuk siswa yang semakin sulit ini. Tujuan pada penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui apakah ada pengaruh penerapan media audio visual terhadap hasil belajar passing pada futsal, (2) untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan media audio visual terhadap hasil belajar passing pada futsal di SMP Negeri 3 Sugio. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan pendekatan kuantitatif desain penelitian Randomized Control Group Pretest-Posttest Design. Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan dua tes yaitu tes pengetahuan menggunakan soal esai untuk peserta didik terhadap pengetahuan futsal dan tes keterampilan passing pada futsal. Pre-test diberikan pada pertemuan pertama dan dilanjutkan dengan post-test pertemuan keempat lalu treatment akan dilakukan selama dua kali pertemuan yaitu pada pertemuan kedua dan ketiga. Hasil dari pengolahan data untuk kelompok eksperimen terdapat peningkatan hasil belajar dengan penerapan media audio visual yang telah dibuktikan pada perhitungan presentase pengaruh yaitu pada kelompok eksperimen aspek keterampilan untuk passing sebesar 69%, dan aspek pengetahuan untuk passing sebesar 39%, Sedangkan pada hasil perhitungan untuk kelompok kontrol terdapat peningkatan pada hasil belajar penerapan media audio visual yang telah dibuktikan dengan perhitungan presentase pengaruh yaitu pada kelompok eksperimen aspek keterampilan untuk passing sebesar 10%, aspek pengetahuan untuk passing sebesar 14%. Telah diketahui untuk variabel passing kelompok eksperimen mendapat hasil yang meningkat lebih besar dari kelompok kontrol baik dari aspek keterampilan maupun pengetahuan sehingga terdapat pengaruh dari penerapan media audio visual melalui pembelajaran futsal terhadap hasil belajar passing dengan kaki dalam. Kata Kunci : audio visual, passing, futsal Abstract Audio Visual Media is a combination of audio and visual media which can also be interpreted as a medium of sight and hearing. Audio visual media can be a solution to provide variations in the delivery of material in the presentation of learning materials for students who are increasingly difficult. The purposes of this study are: (1) to find out whether there is an effect of the application of audio-visual media on the learning outcomes of passing on futsal, (2) to find out how much influence the application of audio-visual media on the learning outcomes of passing on futsal at Sugio 3 junior high school. The research used quasi-experimental research with a quantitative approach to the Randomized Control Group Pretest-Posttest Design research design. For data collection, researchers used two tests namely knowledge tests using essay questions for students about futsal knowledge and passing skills tests on futsal. Pre-test is given at the first meeting and continued with the fourth post-test meeting then treatment will be conducted during two meetings, namely at the second and third meetings. The results of data processing for the experimental group there is an increase in learning outcomes with the application of audio visual media that has been proven in the calculation of the percentage of influence, namely in the experimental group the aspects of skills for passing by 69%, and aspects of knowledge for passing by 39%, while the results of calculations for groups control there is an increase in learning outcomes of the application of audio visual media that has been proven by calculating the percentage of influence in the experimental group the aspects of skills for passing by 10%, aspects of knowledge for passing by 14%. It is known that the passing variable of the experimental group gets results that are greater than the control group in terms of both skills and knowledge so that there is an influence from the application of audio-visual media through futsal learning on the results of learning to pass with the foot in. Keywords: audio visual, passing, futsal