Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Optimization of Teaching Profession Courses Through Project Methods: Impact on Biology Education Students Novallyan, Devie; Nehru
International Journal of Education and Teaching Zone Vol. 4 No. 2 (2025): June 2025 Edition
Publisher : Yayasan Nurul Yakin Bunga Tanjung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57092/ijetz.v4i2.431

Abstract

This mixed-methods quasi-experimental study examines the impact of Project-Based Learning (PjBL) on enhancing pedagogical competencies among pre-service biology teachers (N = 60) in a Teaching Profession Course. Grounded in the TPACK framework and constructive alignment theory, the research compares PjBL implementation with conventional instruction through cognitive assessments (α = 0.87), lesson plan evaluations (κ = 0.82), motivation scales, and qualitative analysis of reflective journals and project artifacts. Quantitative results demonstrate significant improvements in the PjBL group, including superior cognitive gains (p < 0.01, d = 0.82), enhanced pedagogical design skills (p = 0.013, η² = 0.28), and increased motivation (Δ23%, p<0.001). MANOVA reveals multidimensional competency development across learning, application, and self-efficacy domains (F = 9.67–14.32). Qualitative findings highlight the successful development of context-responsive STEM modules, though challenges in time management emerged. The study provides empirical evidence for PjBL's efficacy in preparing biology educators for 21st-century challenges, offering a validated model for integrating disciplinary core ideas with pedagogical praxis. These findings advocate for curriculum reforms that incorporate scaffolded PBL experiences to bridge the theory-practice gap in teacher education.
Pelatihan Pembelajaran IPA Melalui Pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematic) Bagi Guru SMP Negeri 1 Kota Sungai Penuh Hendri, Menza; Nehru; Rasmi, Dian Pertiwi; Sirait, Jeliana
Journal of Community Engagement Research for Sustainability Vol. 2 No. 6 (2022): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/cers.2.6.301-307

Abstract

Teachers reveal that they have not implemented STEM-based learning because teachers do not have sufficient insights and they do not have the skills to develop STEM-based learning. Therefore, the effort made to over come these problems are providing training on science learning using a STEM approach to improve the competence of science teachers in conducting STEM-based learning in order to improve the quality of learning in the classroom. The training participants are science teachers at SMPN 1 Sungai Penuh City and the place of service at SMPN 1 Sungai Penuh, Kerinci. Through this activity, it is hoped that teachers can get to know the current developments of the 21st century and of course science teacher at SMP Negeri 1 Kota Sungai Penuh can apply a STEM approach in science learning. The impact is for classroom learning to be more active and teachers are able to develop very effective learning tools in accordance with the demands of basic competencies for 21st century skills.
Studi Kelimpahan Pohon Peneduh di Kawasan Wisata Alam (TWA) Air Terjun Bidadari Desa Kawinda To’i Kecamatan Tambora Kabupaten Bima Kamullah, Kamullah; Ramndana, Ramndana; Nehru; Hartati; Azmin, Nikman; Nasir, Muh.
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 2 No. 3 (2023): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v2i3.613

Abstract

Pohon peneduh adalah jenis tanaman yang berbentuk pohon dengan percabangan yang tingginya lebih dari dua meter dan dapat memberikan keteduhan serta menahan cahaya matahari yang terpancar dan berfungsi sebagai paru-paru dunia karena tumbuhan tersebut menghasilkan gas oksigen yang dibutuhkan oleh semua mahkluk hidup, sebagai penyerap gas atau partikel beracun untuk mengurangi pencemaran udara,  sebagai peredam kebisingan dan sebagai habitat burung, monyet dan berbagai jenis hewan lainnya. Jenis pohong peneduh jalan yang ada dikawasan wisata alam Air Terjun Tambora belum ada yang melaporkan, oleh karena itu perlu adanya kegiatan studi kelimpahan jenis pohon peneduh. Kelimpahan adalah jumlah yang di hadirkan oleh masing-masing spesies dari seluruh individu dalam komunitas (Campbell, 2010,h. 385). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan jenis pohon peneduh yang terdapat di Kawasan wisata alam Air Terjun Tambora Desa Kawinda To,i Kec.Tambora Kab.Bima. Jumlah keseluruhan pohon peneduh yang ditemukan dikawasan wisata alam Air Terjun Tambora berjumlah  262 pohon dengan 7 jenis pohon peneduh. Pohon peneduh ditemukan secara keseluruhan berjumlah 262 pohon, dan terdapat 7 jenis pohon peneduh yaitu Ziziphus mauritiana (bidara) yang berjumlah 22 pohon, Ficus carica (ara) yang berjumlah 47 pohon, Allophylus cobbe (keneras) yang berjumlah 43 pohon, Pittosporun undulatun (cemaran) yang berjumlah 46 pohon, Calophyllun inophyllun (nyamplung) yang berjumlah 39 pohon, Aegle marmelos (maja) yang berjumlah 35 pohon, dan Tilioideae (saru) yang berjumlah 30 pohon.
Inventarisasi Tumbuhan Air Di Kawasan Wisata Air Terjun Bidadari Desa Kawinda To’i Kecamatan Tambora Kabupaten Bima Mas’anah; Fitriani; Nehru; Hartati; Azmin, Nikman
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 2 No. 3 (2023): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v2i3.616

Abstract

Indonesia is a country that have biodiversity. One type of plant diversity that is commonly found in Indonesia is aquatic plants. Aquatic plants are plants that part or all of their life cycle are in water, have a role as primary producers in waters which are a source of food for primary consumers or biophages. This study aims to determine various types of aquatic plants in the Tambora Angel Waterfall area, Bima district, the research was carried out in May 2023. The research method used was the cruising method, namely with a limit of 100 meters from the three stations. The research results found 5 types of aquatic plants, namely Cheilocoestue speciosus , Chromolaena odorata, Teminalia catappa, Boeharvia erecta, and Boehmeria grandis.
Dampak Pembuangan Limbah Pabrik Tahu Terhadap Pencemaran Air Sungai Kota Bima Elsa Raihana; Nurwasila, Nurwasila; Hartati; Nehru; Azmin, Nikman
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 2 No. 3 (2023): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v2i3.619

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, kondisi sampah dibantaran sungai Kecamatan Penatoi Kota Bima, faktor-faktor yang mendorong masyarakat membuang sampah di sungai dampak pembuangan sampah rumah tangga di aliran sungai. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana dampak pencemaran lingkungan dari limbah pabrik tahu di pasar mardika kota ambon yang ternyata telah memberikan ketidak nyamanan bagi masyarakat. Metode yang menggunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan studi kasus, yaitu mendiskripsikan Tentang Dampak pencemaran lingkungan dari limba Pabrik Tahu. Dilakukan penelitian lansung ke pabrik tahu dan melakukan pengamatan serta wawancara terhadap responden kariawan pabrik tahu pasar mardika desa batu merah tempat pembuangan air limbah dan di lansung ke sungai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dampak pencemaran lingkungan dari limba Pabrik Tahu diketahui bahwa pencemaran limbah pabrik tahu sangat mengganggu masyarakat sekitar pabrik dan sekitar sungai pembuangan limbah, pembuangan limbah yang dilakukan pihak pabrik masih terdapat kecurangan dan seperti halnya pada saat pembuangan limbahnya tidak dilakukan sesuai peraturan pemerintah, yang harusnya dalam berbisnis haruslah mematuhi peraturan, dalam penelitian ini pabrik tahu tidak memiliki tempat penampungan limbah dan penyaringan limbah, ketika memproduksi tahu limbah yang dihasilkan langsung dibuang ke aliran sungai, sehingga terjadilah pencemaran air sungai akibat limbah tahu yang berbau busuk.
Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Bumi Pajo Nehru; Komariah; Ardianto; Ira Rismayana; Nikman Azmin
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 3 No. 1 (2024): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/juster.v3i1.1012

Abstract

This research aims to study the use of medicinal plants in the community as one of the community's healing traditions in Bumi Pajo Village, Donggo District, Bima Regency as well as the traditional medicinal plant processing methods used by the people of Bumi Pajo Village, Donggo District, Bima Regency. As a type of qualitative research, this research has four informants: village heads, community leaders, religious leaders, and medicine makers. Data collection methods use observation, interviews and documentation. Data analysis consists of three stages: data reduction, data display, and drawing conclusions. This study found that the use and management of traditional medicinal plants in Bumi Pajo Village has been passed down from generation to generation. Medicinal plants are processed in various ways, such as boiling, pounding, steaming, pounding, grinding, grating, and kneading in water. Recommendations from this research are (1) The use of medicinal plants must be maintained and taught to the next generation (2) In the process of consuming plants medication by the people of Bumi Pajo Village, care needs to be taken in determining the amount of medication that can be used to prevent or treat disease (3) This is necessary because it is hoped that this will enable researchers to study more factors related to the use of traditional medicine, especially relating to local communities in certain areas.
Analisis Kualitas Air Sebagai Indikator Kelayakan Pantai Wisata Kota Bima Nehru; Irma Rubianti; Nikman Azmin
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 3 No. 2 (2024): JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Air Sebagai Parameter Kesesuaian Wisata Bahari Kota Bima. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode STORET dengan pengambilan sampel pada satu titik dalam tiga waktu. Penelitian dilakukan di pantai Lawata dan pantai Bonto Kota Bima. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari hasil uji laboratorium pada pantai Lawata diperoleh pada parameter fisika berupa suhu memiliki nilai minimum sebesar 28℃ dan nilai maksimum sebesar 32℃, dengan rata-rata sebesar 30,3333℃. Parameter TDS dengan nilai minimum 20,8ppm, dan nilai maksimum sebesar 21,7ppm, dengan rata-rata 21,3667ppm. Parameter DO dengan nilai minimum sebesar 10,76mg/L, maksimum sebesar 14,34mg/L, dan rata-rata sebesar 13,14mg/L. Pada parameter kimia berupa parameter pH, nilai minimum sebesar 8,7, nilai maksimum sebesar 8,9 dengan rata-rata 8,8. Dengan menggunakan metode STORET didapatkan hasil bahwa Pantai Lawata dan Pantai Bonto termasuk kedalam kelas C yaitu status tercemar sedang, dengan masing-masing skor Pantai Lawata -29 dan Pantai Bonto -25.
Pengaruh Pemberian Kosentrasi Asam Cuka Yang Berbeda Terhadap Kuliatas Hasil Tahu Kedelai Hartati; Rubianti, Irma; Nehru
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 3 No. 2 (2024): JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kacang kedelai umumnya digunakan sebagai salah bahan baku untuk pembuatan tahu dan tempe. Asam cuka/asam asetat adalah senyawa organic yang mengandung gugus asam karboksilat, yang dikenal sebagai pemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Metode penelitian yang digunakan metode eksperimental, rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Apabila terjadi pengaruh dilanjutkan dengan uji DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian bahwa Berbagai konsentrasi asam cuka pada pembuatan tahu susu berpengaruh nyata. (P<0,05) terhadap sifat fisik ( tekstur), sifat kimia (pH, kadar air, kadar protein) dan sensori (warna, dan rasa). Hasil evaluasi pengamatan tahu susu dipilih perlakuan terbaik pada perlakuan 3 dengan rerata kadar air 62,98%, pH 7,15, tekstur 2163,23 gf. Skor kesukaan panelis terhadap warna 5,65%, dan rasa 5,85%, dengan kriteria suka.