Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Keanekaragaman Tanaman Bermanfaat Obat oleh Masyarakat Desa Mekarjaya, Bayung Lencir. Vria Andesmora, Evan; Aprianto, Riko; Novallyan, Devie
Jurnal Hutan dan Masyarakat VOLUME 16 NO 1, JULI 2024
Publisher : Fakultas Kehutanan, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24259/jhm.v16i1.36161

Abstract

Society's use of medicinal plants has been an essential part of human history since ancient times. This is triggered by the human need to treat various diseases and cure various health conditions. The research was conducted in March 2022. Data was collected using the exploration method, and information on plant types was collected in the form of regional names, scientific names, family names, Indonesian names, and growing environments. After creating tables and graphs, descriptive analysis was carried out on the data. The findings revealed that the people of Mekarjaya Village have used 26 different types of medicinal plants, with leaves as the most commonly used plant organ, namely 12 plants, rhizomes, and fruit, each six plants, three plants for stems, two plants for roots and one plant for flower. This type of plant is obtained or cultivated in home gardens and is usually used for drinking. The habitat of medicinal plants is mainly in the yard. Additionally, medicinal plants are used by consuming or rubbing them on the body.
MAPPING STUDENTS' THINKING SYSTEMS IN CRITICAL THINKING BASED ON STEM PROJECT-BASED LEARNING EXPERIENCES Nehru, Nehru; Purwaningsih, Sri; Riantoni, Cicyn; Ropawandi, Doni; Novallyan, Devie
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 8 No. 1 (2024): Volume 8, Nomor 1, June 2024
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiituj.v8i1.32027

Abstract

Critical thinking is an essential skill for students to develop. The objective of this research is to map students' thinking systems in critical thinking based on STEM project-based learning experiences. The method used is a mixed-method approach with an Embedded Experimental Model. The research subjects are undergraduate students in basic physics at the University of Jambi. Data collection is conducted through tests and interviews. The test instrument employs structured critical thinking questions based on the Halpern Critical Thinking Assessment (HCTA) indicators, while the interview instrument utilizes open-ended questions. Data analysis utilizes paired t-tests and coding to map students' thinking systems. The research results indicate an influence of STEM-PjBL learning on students' critical thinking abilities, supported by the analysis showing a moderate increase in students' critical thinking abilities. Additionally, based on mapping students' thinking systems, there is an increase in thinking system 2 by 56 answers. Moreover, thinking system 2 is nearly equivalent to thinking system 1 except in reasoning. In the fourth question and other aspects of critical thinking abilities, thinking system 2 is comparable to thinking system 1 and even more dominant in question number 3. This demonstrates an enhancement in students' critical thinking abilities after STEM project-based learning. This research provides new insights into the development of student's critical thinking skills, which can be beneficial for curriculum development and teaching practices in the STEM education field.
Pemanfaatan Minyak Jelantah Skala Rumah Tangga untuk Pembuatan Sabun sebagai Bentuk Peduli Lingkungan Ma’aruf, Reza; Gusfarenie, Dwi; Novallyan, Devie; Riany, Hesti; Nuraida, Nining; Gusriani, Nanda; Anisia, Ica Wandari; Oktaviani, Widia Bela; Saputra, Dalli Yulio; Rahmi, Miftahur; Syahmi, Wahilman; Aprianto, Riko; Sari, Defita Permata; Hasibuan, Maimunah Permata; Suraida, Suraida; Safita, Reny; Chatib, Muhsin; Nofriadi, Nanang; Tomi, Dodo; Andesmora, Evan Vria
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i3.16656

Abstract

Background: Minyak jelantah merupakan salah satu limbah rumah tangga yang sering kali diabaikan dampaknya terhadap lingkungan. Pengelolaan yang tidak tepat berpotensi besar mencemari lingkungan. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi warga Desa Muaro Pijoan tentang potensi pemanfaatan minyak jelantah menjadi produk bernilai guna, seperti sabun, serta meningkatkan keterampilan dan kemampuan berwirausaha mereka. Metode: Sosialisasi dan pelatihan dilakukan di Desa Muaro Pijoan, peserta berjumlah 29 ibu rumah tangga. Kegiatan ini terdiri dari penyuluhan, praktek pembuatan sabun, dan evaluasi. Hasil: Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan kesadaran lingkungan dan keterampilan pembuatan sabun dari minyak jelantah, dengan peserta menunjukkan antusiasme tinggi dan respon positif. Kegiatan ini berpotensi memberdayakan ekonomi masyarakat, khususnya para ibu, dengan memberikan mereka sumber penghasilan tambahan melalui produksi dan penjualan sabun. Selain itu, sosialisasi ini meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah sehingga dapat mengurangi pencemaran. Kesimpulan: Program ini diharapkan dapat berkontribusi pada pengurangan limbah rumah tangga dan pencemaran lingkungan, serta meningkatkan perekonomian masyarakat melalui usaha kecil dan menengah (UMKM). Pelatihan ini juga memberi kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan keterampilan baru seperti teknik produksi skala kecil.
Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Stick Terhadap Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu Samsiah, Samsiah; Novallyan, Devie; Gusriani, Nanda
EDU-BIO: Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 8 No. 1 (2025): EDU-BIO: Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/edubio.v8i1.155

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe talking stick terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui apakah model pembelajaran kooperatif tipe talking stick berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan quasi experimental design yang bentuknya posttest-only control design, non equivalent control group design. Sampel yang digunakan diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen pengumpulan data yaitu melaksanakan observasi diperkuat dengan wawancara serta tes hasil belajar siswa menggunakan pilihan ganda. Berdasarkan hasil perhitungan uji t menunjukkan hasil belajar siswa yaitu nilai to ≥ tt = 2,001 < 3,25 > 2,663 dan besarnya pengaruh signifikan dihitung dengan menggunakan perhitungan effect size yaitu 0,85 dengan persentase 79% yang menunjukkan kriteria cohen’s tinggi. Maka, Ha (hipotesis alternatif) diterima dan dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe talking stick berpengaruh terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu siswa. Kata Kunci: Talking Stick, Hasil Belajar
Persepsi Guru IPA Terhadap Penerapan P5 Pada Kurikulum Merdeka Di SMP Negeri Kecamatan Telanaipura Kota Jambi Ulil Azmi Alfath; Novallyan, Devie; Chatib, Muhsin
EDU-BIO: Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 8 No. 1 (2025): EDU-BIO: Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/edubio.v8i1.156

Abstract

Permasalahan pada penelitian masih banyaknya faktor penghambat dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka di sekolah seperti kurangnya pengalaman guru dalam pelaksanaan kurikulum ini, guru masih kesulitan dalam menyusun ATP, CP, Modul ajar atau prosedur yang berhubungan dengan program Kurikulum Merdeka. Tujuan penelitian mengetahui penerapan P5 oleh guru IPA dan mengetahui persepsi Guru IPA terhadap Penerapan P5 di SMP Negeri Kecamatan Telanai Pura Kota Jambi. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif dengann pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi data. Diketahui penerapan P5 telah terlaksana dengan baik. Hal ini terbukti telah diterapkan P5 di masing-masing sekolah seperti di SMP Negeri 7 Kota Jambi telah diterapkan 3 tema yaitu suara demokrasi melaksanakan pemilihann ketua OSIS, gaya hidup berkelanjutan melaksanakan daur ulang sampah dan kearifan lokal dengan melaksanakan bazar. SMP Negeri 17 Kota Jambi telah menerapkan 2 tema yaitu bangunlah jiwa raga melaksanakan drama anti bullying dan gaya hidup berkelanjutan daur ulang sampah.  SMP Negeri 19 Kota Jambi menerapkan 3 tema suara demokrasi dengan melaksanakan pemilihann ketua OSIS, gaya hidup berkelanjutan menanam tanaman hidroponik dan kearifan lokal melaksanakan bazar. Guru berpendapat P5 memberikan dampak positif kepada peserta didik dapat mengembangkan potensi peserta didik dan dapat menumbuhkan moral siswa. Kata Kunci: Persepsi, Guru IPA, Kurikulum Merdeka.
Correlation of Interpersonal Intelligence with Biology Learning Outcomes of Students in Senior High School Listiana, Tia; Novallyan, Devie; Chatib, Muhsin; Salahuddin; Sari, Defita Permata
Jurnal BIOEDUIN : Program Studi Pendidikan Biologi Vol 15 No 1 (2025): Bioeduin: Februari
Publisher : Department of Biology Education UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/bioeduin.v15i1.44232

Abstract

In learning biology, there are many topics that require group work, such as practicum in the laboratory, observation in the field, or discussion of more complex concepts. In this process, interpersonal intelligence becomes one of the important factors in supporting the biology learning process. This study aims to prove whether or not there is a correlation between interpersonal intelligence and students' biology learning outcomes in high school. This research is a quantitative study with a correlational research design. The research was conducted at Ar-Riyadl High School with a total research sample of 30 students. The instrument used was a questionnaire for the independent variable (interpersonal intelligence) and documentation of the Final Semester Assessment (PAS) of the 2023/2024 school year for the dependent variable (biology learning outcomes). Data analysis to test the research hypothesis using Pearson Product Moment correlation analysis. The results showed that there was a correlation between interpersonal intelligence and students' biology learning outcomes in senior high school. This can be seen in the value of r count (0.662) > r table (0.361) and the significance value (0.662) > 0.05 which means Ho is rejected and Ha is accepted. So it can be concluded that the research hypothesis that has been formulated can be accepted, namely that there is a correlation between interpersonal intelligence and students' biology learning outcomes in senior high school.
Pendampingan Masyarakat dalam Menerapkan Budidaya Padi System of Rice Intensification (SRI) di Kerinci Andesmora, Evan; Aprianto, Riko; Surayya, Ely; Novallyan, Devie
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i1.17782

Abstract

Latar Belakang: Kebutuhan beras sebagai bahan pangan pokok di Indonesia terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk. Untuk menjaga ketahanan pangan, peningkatan produktivitas padi menjadi hal yang sangat mendesak. SRI merupakan salah satu metode budidaya yang dapat meningkatkan produktivitas padi di Indonesia. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi kelompok tani Tunas Mudo tentang potensi budidaya padi dengan metode SRI. Metode: Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di Desa Koto Dua Lama Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Peserta kegiatan adalah Kelompok Tani Tunas Muda Desa Koto Dua Lama. Metode yang digunakan melibatkan ceramah dan diskusi. Sebelum dan setelah kegiatan selesai, kuesioner mengenai materi budidaya padi SRI dibagikan kepada petani yang mengikuti sosialisasi dan pendampingan. Hasil: Kegiatan menunjukkan bahwa pendampingan dalam sosialisasi metode SRI yang dilakukan pada kelompok tani Tunas Muda berhasil meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan motivasi petani untuk mengadopsi teknik budidaya SRI. Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pendampingan secara berkelanjutan untuk memastikan implementasi metode SRI berjalan dengan baik dan memberikan dampak nyata terhadap peningkatan produktivitas padi di wilayah tersebut. Kesimpulan: Program ini menunjukkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman peserta sosialisasi yaitu 55% peserta cukup paham dan 45% sangat paham tentang teknik SRI. Pelatihan memberikan pengetahuan baru terkait penggunaan bibit muda, jarak tanam lebar, penyiangan dan pengelolaan tanah, dan pengaturan irigasi. Sebanyak 82% peserta berencana menerapkan metode SRI. Semua peserta (100%) menyatakan metode SRI lebih menguntungkan dibandingkan metode konvensional.
Optimization of Teaching Profession Courses Through Project Methods: Impact on Biology Education Students Novallyan, Devie; Nehru
International Journal of Education and Teaching Zone Vol. 4 No. 2 (2025): June 2025 Edition
Publisher : Yayasan Nurul Yakin Bunga Tanjung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57092/ijetz.v4i2.431

Abstract

This mixed-methods quasi-experimental study examines the impact of Project-Based Learning (PjBL) on enhancing pedagogical competencies among pre-service biology teachers (N = 60) in a Teaching Profession Course. Grounded in the TPACK framework and constructive alignment theory, the research compares PjBL implementation with conventional instruction through cognitive assessments (α = 0.87), lesson plan evaluations (κ = 0.82), motivation scales, and qualitative analysis of reflective journals and project artifacts. Quantitative results demonstrate significant improvements in the PjBL group, including superior cognitive gains (p < 0.01, d = 0.82), enhanced pedagogical design skills (p = 0.013, η² = 0.28), and increased motivation (Δ23%, p<0.001). MANOVA reveals multidimensional competency development across learning, application, and self-efficacy domains (F = 9.67–14.32). Qualitative findings highlight the successful development of context-responsive STEM modules, though challenges in time management emerged. The study provides empirical evidence for PjBL's efficacy in preparing biology educators for 21st-century challenges, offering a validated model for integrating disciplinary core ideas with pedagogical praxis. These findings advocate for curriculum reforms that incorporate scaffolded PBL experiences to bridge the theory-practice gap in teacher education.