Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya masalah yang berkaitan dengan nilai-nilai sosial siswa yang kurang tepat khususnya sikap tolong menolong, saling menghormati dan sopan santun. Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan perbaikan perilaku dengan penanaman nilai-nilai sosial melalui lembaga seperti sekolah yang dilakukan melalui proses pembelajaran. Nilai-nilai sosial merupakan nilai yang dianut dan terkait dengan norma atau aturan bermasyarakat dan berhubungan dalam kehidupan dengan orang lain. Penanaman nilai sosial di sekolah yaitu dilakukan melalui proses pembelajaran IPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya penanaman nilai- nilai sosial dalam membangun sikap tolong menolong melalui pembelajaran IPS siswa kelas VI. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Dengan lokasi penelitian adalah MI Salafiyah Kota Cirebon. Subjek penelitian ini yaitu guru IPS, wali kelas VI dan siswa kelas VI. Sumber data dari data primer dan data sekunder dengan informan yaitu guru IPS sekaligus wali kelas VI B, wali kelas VI A dan VI C serta 12 siswa kelas VI yang berasal dari kelas VI A, VI B dan VI C dengan menggunakan teknik purposive sampling dari kriteria nilai tinggi dan nilai rendah. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian ini bahwa penanaman nilai-nilai sosial dalam membangun sikap tolong menolong yaitu 1) dengan cara metode pembelajaran diskusi kelompok interaktif, 2) ceramah dan unsur-unsur nasehat tentang nilai-nilai sosial disela-sela pembelajaran IPS, 3) kegiatan amal jum’at dan 4) pengadaan takziyah. Adapun nilai sosial yang ditanamkan yaitu kepedulian, tolong menolong dan kerjasama.