This Author published in this journals
All Journal MEDISAINS
Sekardiani, Ni Luh Putu
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran kualitas hidup peserta prolanis di puskesmas petang 1 kabupaten Badung Bali Sekardiani, Ni Luh Putu
MEDISAINS Vol 16, No 3 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/medisains.v16i3.3791

Abstract

Latar Belakang: Kegiatan Prolanis di Puskesmas Petang 1 Kabupaten Badung Bali sudah rutin dilaksanakan setiap bulanya, dari 30 peserta yang terdaftar, 16 diantaranya aktif dan rutin mengikuti kegiatan tersebut, sedangkan sisanya kurang aktif. Dari rangkaian kegiatan Prolanis yang telah dilakukan petugas kesehatan di Puskesmas Petang 1 Kabupaten Badung Bali, maka perlu adanya evalusi keberhasilan dari kegiatan tersebut. Salah satu evaluasi yang dirasa perlu untuk dilakukan adalah mengenai kualitas hidup peserta Prolanis itu sendiri, sehingga dapat diketahui apakah kegiatan Prolanis yang selama ini dilaksanakan berdampak pada kualitas hidup pesertanyaTujuan: Mengetahui gambaran gambaran kualitas hidup peserta prolanis di Puskesmas Petang 1 Kabupaten Badung BaliMetode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan survey. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik total sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden. Variabel yang diteliti adalah kualitas hidup peserta prolnis dengan menggunakan instrument WHOQoL-BREF. Analisa data menggunakan analysis deskriptif sederhanaHasil: variabel kualiatas hidup secara umum menunjukkan kategori sedang (86.7%), skor kualitas hidup pada dimensi fisik sebagian besar masuk kategori sedang (73.3%). Skor kualitas hidup pada dimensi psikososial sebagian besar masuk pada kategori tinggi (66.7%). Skor kualitas hidup pada dimensi social masuk pada kategori sedang (83.3%) dan skor kualitas hidup pada dimensi lingkungan juga masuk pada kategori sedang (96.7%).Kesimpulan: Kualiatas hidup peserta prolanis di Puskesmas Petang 1 Kabupaten Badung Bali secara umum masuk kategori sedang.
Factors influence self-care behavior and diabetic management in patients with diabetes mellitus Sekardiani, Ni Luh Putu; Swarjana, I Ketut; Satriani, Ni Luh Adi; Megayanti, Sri Dewi
MEDISAINS Vol 21, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/medisains.v21i2.18663

Abstract

Background: Self-care behavior and diabetic management in patients with diabetes mellitus (DM) tends to be low, especially during the COVID-19 pandemic. Various studies have found the influence of knowledge with self-care behavior diabetic management, as well as attitudes, motivation, family support and self-efficacy, but research analyzing the most dominant factors that play a role in influencing diabetic patients in self-care behavior and diabetic management is still limited.Purposes: Analyzing the factors that influence self-care behavior and diabetic management in diabetic patients. This study also analyzes the factor that play the most dominant role to influence self-care behavior and diabetic management in diabetic patients.Methods: This type of research is observational analytic with cross-sectional design. Patients of type 2 diabetes were the population in this study, with a sample size of 312 selected by convenience sampling. Factors of knowledge, attitude, motivation, family support and self-efficacy were observed in the study which were thought to be factors affecting self-care behavior diabetic management. The data were analyzed by chi square test and logistic regression.Results: The factors of knowledge, family support, and motivation significantly influence self-care behavior and diabetic management (p<0.05). The motivation factor is the most dominant factor affecting it (AOR 2.760; p<0.001).Conclusion: Good knowledge about diabetes management plus optimal family support and high motivation will improve self-care behavior and diabetic management in diabetic patients.