Sukadaryanto -
Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN BAHASA JAWA BERBASIS KOMPETENSI DI SMA SE-JAWA TENGAH -, Sukadaryanto
Lingua Vol 9, No 2 (2013): July 2013
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Urgensi pembejaran bahasa Jawa adalah terwujudnya keterampilan siswa dalampenggunaan bahasa Jawa secara optimal. Pada konteks ini program pembelajaran bahasaJawa hendaknya diarahkan untuk mencapai sumber daya manusia yang lebih baik. Untukitu perlu disusun desain pengembangan silabus, desain penilaian, dan desain pengelolaanpembelajaran bahasa Jawa di SMA. Desain pengembangan pembelajaran bahasa Jawa diSMA mengacu pada pembelajaran inovatif yang mengarah pada PAIKEM yakniPembelajaran Aktif Inovatif Kreatif Efektif Menyenangkan. Pelaksanaan pembelajaran inidengan memaksimalkan kegiatan-kegiatan yang disarankan masing-masing unsur dalamproses belajar mengajar. Urgency of teaching Javanese language was to embody students skill in optimally applyingthe language. In this context, the language teaching program was directed to attain a betterhuman resource. For a matter of that, it needs to be arranged a design of syllabus developing,of evaluation, and of Javanese language teaching management for Senior High Schoolstudent. The design of Javanese language teaching developing in Senior High School referredto innovative teaching directed at PAIKEM which was active, innovative, creative, effective,exciting teaching. Implementation of this teaching was done by maximizing activitiessuggested by each element in teaching and learning processes
PENGEMBANGAN RANCANGAN MATA KULIAH SASTRA BANDINGAN DENGAN METODE SINKRONIK-DIAKRONIK BERBASIS LAPANGAN DI PRODI BAHASA DAN SASTRA JAWA -, Sukadaryanto; Nugroho, Yusro Edy
Lingua Vol 6, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, apakah pengembangan rancangan perkuliahan Sastra Bandingandengan metode sinkronik-diakronik berbasis lapangan dapat meningkatkan hasil belajar dan etosmahasiswa . Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dirancang melalui duasiklus. Subjek penelitiannya, mahasiswa prodi Sastra Jawa Unnes semester 6 sejumlah 30orang.Penelitian menggunakan dua instrumen, yaitu instrumen tes dan instrumen nontes.Teknik analisisdata menggunakan analisis deskriptif prosentase dan secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasilpenelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan sebagai berikut. Hasil penelitian menunjukkan bahwarancangan perkuliahan sasta bandingan dengan metode sinkronik-deakronik berbasis lapangan terbuktisecara maknawi mampu meningkatkan kompetensi mahsiswa dalam membandingkan cerita rakyat yangmeliputi aspek peceritaan, unit naratif, fungsi pelaku, motif cerita, dan latar belakang cerita. Pada siklus Inilai rata-rata hasil belajar mahasiswa yang diungkap dalam kompetensi membandingkan cerita rakyatberbasis lapangan adalah 81,64, pada siklus II naik menjadi 88,09. Etos belajar mahasiswa menunjukkanperilaku yang positif dilihat dari awal perkuliahan sampai akhir perkuliahan. Hal ini tampak pada keaktifanselama perkuliahan, keterlibatan dalam bekerja sama di lapangan, dan keseriusan dalam mengerjakantugas.Kata kunci: sastra bandingan, sinkronik-diakronik
PENGEMBANGAN RANCANGAN MATA KULIAH SASTRA BANDINGAN DENGAN METODE SINKRONIK-DIAKRONIK BERBASIS LAPANGAN DI PRODI BAHASA DAN SASTRA JAWA -, Sukadaryanto; Nugroho, Yusro Edy
Lingua Vol 6, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, apakah pengembangan rancangan perkuliahan Sastra Bandingandengan metode sinkronik-diakronik berbasis lapangan dapat meningkatkan hasil belajar dan etosmahasiswa . Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dirancang melalui duasiklus. Subjek penelitiannya, mahasiswa prodi Sastra Jawa Unnes semester 6 sejumlah 30orang.Penelitian menggunakan dua instrumen, yaitu instrumen tes dan instrumen nontes.Teknik analisisdata menggunakan analisis deskriptif prosentase dan secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasilpenelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan sebagai berikut. Hasil penelitian menunjukkan bahwarancangan perkuliahan sasta bandingan dengan metode sinkronik-deakronik berbasis lapangan terbuktisecara maknawi mampu meningkatkan kompetensi mahsiswa dalam membandingkan cerita rakyat yangmeliputi aspek peceritaan, unit naratif, fungsi pelaku, motif cerita, dan latar belakang cerita. Pada siklus Inilai rata-rata hasil belajar mahasiswa yang diungkap dalam kompetensi membandingkan cerita rakyatberbasis lapangan adalah 81,64, pada siklus II naik menjadi 88,09. Etos belajar mahasiswa menunjukkanperilaku yang positif dilihat dari awal perkuliahan sampai akhir perkuliahan. Hal ini tampak pada keaktifanselama perkuliahan, keterlibatan dalam bekerja sama di lapangan, dan keseriusan dalam mengerjakantugas.Kata kunci: sastra bandingan, sinkronik-diakronik
PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN BAHASA JAWA BERBASIS KOMPETENSI DI SMA SE-JAWA TENGAH -, Sukadaryanto
Lingua Vol 9, No 2 (2013): July 2013
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Urgensi pembejaran bahasa Jawa adalah terwujudnya keterampilan siswa dalampenggunaan bahasa Jawa secara optimal. Pada konteks ini program pembelajaran bahasaJawa hendaknya diarahkan untuk mencapai sumber daya manusia yang lebih baik. Untukitu perlu disusun desain pengembangan silabus, desain penilaian, dan desain pengelolaanpembelajaran bahasa Jawa di SMA. Desain pengembangan pembelajaran bahasa Jawa diSMA mengacu pada pembelajaran inovatif yang mengarah pada PAIKEM yakniPembelajaran Aktif Inovatif Kreatif Efektif Menyenangkan. Pelaksanaan pembelajaran inidengan memaksimalkan kegiatan-kegiatan yang disarankan masing-masing unsur dalamproses belajar mengajar. Urgency of teaching Javanese language was to embody student's skill in optimally applyingthe language. In this context, the language teaching program was directed to attain a betterhuman resource. For a matter of that, it needs to be arranged a design of syllabus developing,of evaluation, and of Javanese language teaching management for Senior High Schoolstudent. The design of Javanese language teaching developing in Senior High School referredto innovative teaching directed at PAIKEM which was active, innovative, creative, effective,exciting teaching. Implementation of this teaching was done by maximizing activitiessuggested by each element in teaching and learning processes