Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Aplikasi Sistem Informasi Geografis untuk Menganalisis Tingkat Kerusakan Jalan di Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan Ukarima, Syifana; Sigit, Agus Anggoro; Paringsih, Novia Citra; Mariska, Yayang
Jurnal Keilmuan dan Keislaman Vol. 1, No. 4, Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jkk.v1i4.29

Abstract

Kerusakan jalan menunjukan suatu kondisi dimana fungsional dan structural jalan sudah tidak mampu memberikan pelayanan yang optimal. Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan Secara geografis terletak di lembah subur pegunungan Kendeng, dimana kerusakan jalan merupakan permasalahan infrastruktur yang belum teratasi dengan baik di wilayah tersebut. Adapun tujuan penelitian yaitu untuk (1) menganalisa agihan tingkat potensi kerusakan jalan di Kecamatan Toroh (2) menganalisa keselarasan agihan tingkat potensi kerusakan jalan di daerah penelitian dengan kerusakan jalan yang ada. Jenis penelitian menggunakan metode survey, dimana jalan diseluruh Kecamatan Toroh merupakan populasi dalam penelitian ini. Satuan medan merupakan unit sample yang akan digunakan, diperoleh melalui hasil dari overlay peta bentuk lahan, peta lereng dan peta jenis tanah. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skoring untuk tujuan pertama, sedang tujuan kedua dengan metode overlay. Hasil penelitian tingkat potensi kerusakan jalan di Kecamatan Toroh menunjukkan dua hasil yaitu kelas kerusakan jalan rendah dan kelas kerusakan jalan sedang. Agihan potensi kerusakan rendah terdiri dari 4 satuan lahan S7-I-A, D1-I-A, D1-IV- A, F1-I-A dan untuk potensi kerusakan sedang terdiri 5 satuan lahan S5-I-A, S7-I-G, S7-IV-A, D1-V-A, F1-I-G. Keselarasan potensi kerusakan jalan di Kecamatan Toroh bahwa hasil temuan di lapangan 80 % sesuai dan 20 % tidak sesuai. Hal tersebut dapat diartikan bahwa memang terjadi kerusakan jalan pada sebagian besar ruas jalan yang ada di Kecamatan Toroh. Penelitian terkait kerusakan jalan ini diharapkan dapat menjadi suatu kritikan dan masukan khususnya untuk pemerintah Kecamatan Toroh dalam mengatasi permasalahan infrastruktur yang terjadi agar segera dapat ditangani segera sehingga dapat membantu kelancaran aksebilitas, pembangunan daerah, perekonomian dan segala aspek yang terdampak lainnya.
Kelimpahan Kepiting Mangrove Sebagai Keystone Species di Hutan Mangrove Cengkrong, Kabupaten Trenggalek Paringsih, Novia Citra; Aji, Alfian Chrisna; Nur Cahyono, Prastowo Fajar; Destanto, Andri; Nugroho, Joko; Santhyami, Santhyami
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 9, No 1: March 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v9i1.22951

Abstract

Biota perairan yang terdapat pada area hutan mangrove memiliki peran pada keseimbangan ekologi, salah satunya adalah kepiting. Kepiting termasuk kategori spesies kunci. Kelimpahan kepiting di ekosistem hutan mangrove, khususnya di Hutan Mangrove Cengkrong, Kabupaten Trenggalek penting untuk dilakukan karena mempengaruhi eksistensi organisme lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelimpahan kepiting mangrove sebagai Keystone species di Hutan Mangrove Cengkrong, Kabupaten Trenggalek. Penelitian dengan metode survey pada 3 (tiga) stasiun pengamatan. Pada masing-masing transek terdapat plot bujur sangkar dengan ukuran 5x5 m2. Pengambilan sampel di lapangan dengan purposive sampling. Analisis data yang digunakan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa spesies kepiting yang teridentifikasi terdiri dari Sesarma reticulatum, Sesarma guttatum, Uca rosea, dan Cardisoma carnifex. Analisis kelimpahan kepiting yang diperoleh berkisar antara 1,32-1,84 ind/ha. Kesimpulan penelitian ini adalah kelimpahan kepiting di stasiun dua menduduki status kelimpahan tertinggi. 
Konservasi Mangrove Berbasis TRM (Tanam Rawat Monitoring) untuk Menjaga Sumberdaya Laut di Cengkrong, Trenggalek Paringsih, Novia Citra; Setyono, Prabang; Sunarto, Sunarto
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 4, No 2: September 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v4i2.6882

Abstract

Hutan Mangrove terletak di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur telah mengalami penurunan spesies diakibatkan perilaku konsumtif masyarakat dalam memanfaatkan mangrove. Keberadaan mangrove sangat penting untuk menjaga kesetabilansumberdaya laut khususnya perikanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Indeks Nilai Penting (INP) pada tiga zonasi, melakukan pendekatan kepada masyarakat sekitar terkait partisipasi dalam konservasi mangrove, dan membuatstrategi konservasi hutan mangrove berbasis Tanam Rawat Monitoring. Metode penelitian deskriptif kuantitatif, pengambilan data mangrove random sampling dan pengambilan data wawancara kepada masyarakat sekitar purposive sampling. Analisis vegetasi menggunakan Indeks Nilai Penting, analisis partisipasi masyarakat menggunakan Pressure State Response. Hasil penelitian zonasi A didominasi Sonneratia alba (99,84%) kategori pohon, Sonneratia alba (89,03%) kategori anakanpohon, Rhizophora mucronata (80,74%) kategori semai, zonasi B didominasi Sonneratia alba (120,57%) kategori pohon, Sonnratia alba (57,55%) kategori anakan pohon, Sonneratia alba, Ceriops tagal, Rhizophora apiculata (32,47%)kategori semai, zonasi C didominasi Lumnitzera racemosa (132,40%) kategori pohon, Xylocarpus granatum (113,03%) kategori anakan pohon, Lumnitzera racemosa (60,28%) kategori semai. Pendekatan partisipatif dan kemitraan kepadamasyarakat sekitar melalui Pokmaswas Kejung Samudera berjalan lancar. Kesimpulannya konservasi berbasis Tanam Rawat Monitoringdi kawasan mangrove Cengkrong lebih efektif untuk diterapkan,  konservasi mangrove tersebut diharapkan dapat menjadi role model masyarakat untuk menjaga hutan mangrove dan sumberdaya laut.