<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh simultan dan parsial antara program pelatihan dan pengembangan karyawan terhadap kinerja dan produktivitas karyawan di CV. FSI Bandung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan analisis deskriptif dan verifikatif. Data dikumpulkan melalui survei terhadap 109 karyawan, dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen utama. Analisis data dilakukan menggunakan teknik regresi linier berganda serta uji Sobel untuk menguji pengaruh mediasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan kontribusi sebesar 58,7%. Secara parsial, pelatihan memberikan pengaruh positif sebesar 0,414, sementara pengembangan memberikan pengaruh lebih besar, yaitu sebesar 0,693. Selain itu, pelatihan dan pengembangan secara simultan juga berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan dengan kontribusi sebesar 56,1%. Secara parsial, pelatihan memberikan pengaruh positif sebesar 0,766, sedangkan pengembangan memberikan pengaruh sebesar 1,484. Kinerja karyawan terbukti memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap produktivitas, dengan kontribusi sebesar 75,8%. Uji Sobel menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan memiliki pengaruh tidak langsung yang signifikan terhadap produktivitas melalui kinerja karyawan. Penelitian ini mengimplikasikan bahwa peningkatan program pelatihan dan pengembangan karyawan yang relevan dan terstruktur sangat penting untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan.]]>
