M.Erg. Drs. I Ketut Dunia .
Unknown Affiliation

Published : 20 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PEMANFAATAN OBJEK WISATA CEKING TERRACE TERHADAP PENDAPATAN MASYARAKAT DI KAWASAN CEKING TERRACE TAHUN 2013 ., Ni Made Hartati; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.2016

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pendapatan masyarakat sebelum bekerja di kawasan Ceking Terrace, (2) pendapatan setelah bekerja di kawasan Ceking Terrace dan (3) manfaat objek wisata Ceking Terrace terhadap pendapatan. Data dikumpulkan dengan metode wawancara dan dokumentasi, dan dianalisis dengan teknik kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) pendapatan masyarakat sebelum bekerja di kawasan Ceking Terrace masih di bawah Upah Minimum Kabupaten Gianyar karena pekerjaan sebelumnya adalah petani dan buruh, (2) pendapatan masyarakat setelah bekerja di kawasan Ceking Terrace, rata-rata meningkat menjadi di atas Upah Minimum Kabupaten Gianyar karena adanya pengembangan objek wisata oleh Desa Pakraman Tegallalang sehingga dapat memberikan peluang bagi masyarakat untuk membuka usaha serta adanya lapangan kerja bagi masyarakat setempat (3) manfaat objek wisata Ceking Terrace adalah meningkatnya pendapatan.Kata Kunci : objek wisata, ceking terrace, pendapatan The purpose of the research are to know (1) the income of people’s before working in Ceking Terrace, (2) the income of people after working in Ceking Terrace, (3) the benefit of tourism object Ceking Terrace for people’s income. The data were collected by interviewing and documentating method and were analyzed by qualitative technique. The result are showing (1) the income of people’s before working in Ceking Terrace lower than Regional Minimum Wages of Gianyar Regency because their job before only as farmer and labour, (2) the income of the people’s after working in Ceking Terrace increase higher than Regional Minimum Wages of Gianyar Regency because development of tourism object in Tegallalang village, so that give opportunities for the people there to open business and get new job, (3) the benefit of Ceking Terrace as tourism object is to increase people’s income.keyword : tourism object, ceking terrace, income
ANALISIS PERBANDINGAN PEROLEHAN LABA BERTANI TEMBAKAU DENGAN BERTANI SAYUR DI DESA PEMARON, KECAMATAN BULELENG, KABUPATEN BULELENG TAHUN 2013 ., I Gusti Ayu Artayani; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.4454

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perbandingan biaya produksi bertani tembakau dan bertani sayur (2) perbandingan pendapatan bertani tembakau dan bertani sayur, dan (3) perbandingan perolehan laba atau rugi bertani tembakau dan bertani sayur di Desa Pemaron. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah petani tembakau dan petani sayur di Desa Pemaron tahun 2013. Objek penelitian ini adalah biaya produksi, pendapatan, dan laba atau rugi bertani tembakau dengan bertani sayur. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Dianalisis dengan analisis deskriftif kuantitatif dengan menghitung perbandingan biaya produksi, pendapatan, dan laba atau rugi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perbandingan biaya produksi bertani tembakau dan bertani sayur di Desa Pemaron tahun 2013 sebesar Rp 37.638.000,00. Hal ini dapat dilihat dari biaya produksi bertani tembakau sebesar Rp 46.447.000,00 per hektar, sedangkan biaya produksi bertani sayur sebesar Rp 8.809.000,00 per hektar. (2) Perbandingan Pendapatan bertani tembakau dan bertani sayur di Desa Pemaron tahun 2013 sebesar Rp 35.000.000,00. Hal ini dapat dilihat dari pendapatan bertani tembakau Rp 53.000.000,00 per hektar, sedangkan pendapatan bertani sayur Rp 18.000.000,00 per hektar. (3) Perbandingan Laba bertani tembakau dan bertani sayur di Desa Pemaron tahun 2013 sebesar Rp 2.658.000,00. Hal ini dapat dilihat dari laba bertani tembakau Rp 6.533.000,00 per hektar, sedangkan laba bertani sayur Rp 9.191.000,00 per hektar.Kata Kunci : Biaya produksi, pendapatan, dan perolehan laba. The aims of this research are (1) to know the comparison of cost production between tobacco farmer and vegetables farmer (2) comparison of income acquisition between tobacco farmer and vegetables farmer and (3) comparison of profit or loss acquisition between tobacco farmer and vegetables farmer at Pemaron village. This research is a descriptive quantitative research. The subjects on this research were the tobacco farmers and vegetables farmers at Pemaron village, in the year 2013. The objects of this research were : cost production, income acquisition and profit or loss acquisition between tobacco farmers and vegetables farmers. The methods that were being used to collect the data were : documentation method and interview method. The analiyzd will be descriptive quantitative analyzed by counting the comparison of cost production, income acquisition and profit or loss acquisition. The results of the reaserch showed that (1) the comparison of cost production between tobacco farmer and vegetables farmer at Pemaron village, in the year 2013 was Rp 37.638.000,00. This can seen from the cost production of tobacco farmer was Rp 46.447.000,00 per hectare while the cost production of vegetables farmers was Rp 8.809.000,00 per hectare. (2) comparison income acquisition between tobacco farmer and vegetables farmer at Pemaron village in the year 2013 was Rp 35.000.000,00. This can be seen from the income acquisition of tobacco farmer was Rp 53.000.000,00 per hectare while the income acquisition of vegetables farmer was Rp 18.000.000,00 per hectare. (3) comparison of profit acquisition between tobacco farmer an vegetables farmer at Pemaron village in the year 2013 was Rp 2.658.000,00. This can be seen from the profit acquisition of tobacco farmer was Rp 6.533.000,00 per hectare while the profit acqisition of vegetables farmer was Rp 9.191.000,00 per hectare. keyword : cost production, income acquisition, and profit acquisition.
Analisis SWOT Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan di Desa Wisata Penglipuran Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli Tahun 2014 ., Komang Sri Susanthi; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Luh Indrayani, S.Pd., M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.4020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) faktor-faktor yang menjadi kekuatan dalam mempengaruhi tingkat kunjungan objek wisata desa Penglipuran, (2) faktor-faktor yang menjadi kelemahan dalam mempengaruhi tingkat kunjungan objek wisata desa Penglipuran, (3) faktor-faktor yang menjadi peluang dalam mempengaruhi tingkat kunjungan objek wisata desa Penglipuran, (4) faktor-faktor yang menjadi ancaman dalam mempengaruhi tingkat kunjungan objek wisata desa Penglipuran, dan (5) strategi yang tepat untuk diterapkan dalam meningkatkan kunjungan objek wisata desa Penglipuran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah wisatawan yang berkunjung ke desa Penglipuran dan kepala adat desa Penglipuran, sedangkan objek penelitian ini adalah analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (SWOT). Data dikumpulkan dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) faktor yang menjadi kekuatan adalah kebersihan/ kelestarian budaya, adanya sarana/ prasarana seperti adanya tolilet, arena parkir dan tourism information centre, akses jalan bagus dan lokasi strategis serta masyarakatnya ramah, (2) faktor yang menjadi kelemahan adalah keindahan alam yang kurang dan minimnya artshop, home stay dan jenis makanan khas daerah, (3) faktor yang menjadi peluang adalah peran serta masyarakat baik, keamanan lingkungan, kondisi ekonomi dan kemajuan teknologi, (4) faktor yang menjadi ancaman adalah kelestarian budaya, kondisi politik, kebijakan pemerintah dan daya saing, dan (5) strategi yang diterapkan adalah panetrasi pasar dan pengembangan produk.Kata Kunci : Analisis SWOT, EFAS, IFAS, Matrik IE The objective of this research aimed to know (1) the factor to be strength to have influenced step visit of tourism object in Penglipuran village, (2) the factor to be weakness to have influenced step visit of tourism object in Penglipuran village, (3) the factor to be opportunity to have influenced step visit of tourism object in Penglipuran village, (4) the factor to be threat to have influenced step visit of tourism object in Penglipuran village, (5) the exact strategy to applied by organizer and society at Penglipuran village. This research was a qualitative research. The subject of this research was tourist who visited at Penglipuran village and village headman, and the object this research is analysis of strength, weakness, opportunity, and threat (SWOT). This data collected with interview method and observation. The result of this research showed that (1) the factor to be strength is cleanness/conserving culture, there is facilities such as toilet, tourism information centre and park area, way access is good, strategic location, and friendly society, (2) the factor to be weakness is less of beauty nature and bit of art shop, home stay and kind of special local food, (3) the factor to be opportunity is role of society, safety area, condition of economics and progress of technology, (4) the factor to be threat is conserving culture, condition of politics, policy of government and power of compete, (5) the strategy that apply is market penetration and developing of product.keyword : EFAS, IFAS, Matrik IE dan SWOT Analyse
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH USIA PENDIDIKAN DASAR DI KECAMATAN GEROKGAK TAHUN 2012/2013 ., Ni Ayu Krisna Dewi; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.1898

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) faktor-faktor penyebab anak putus sekolah usia pendidikan dasar di Kecamatan Gerokgak Tahun 2012/2013, dan (2) faktor yang dominan penyebab anak putus sekolah usia pendidikan dasar di Kecamatan Gerokgak Tahun 2012/2013. Penelitian ini dilaksanakan pada Kecamatan Gerokgak dengan jumlah responden sebanyak 64 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi dianalisis dengan analisis faktor melalui program SPSS versi 16.0, yang meliputi Uji Kaiser-Meyer-Olkin of Sampling adequacy (KMO and Barllet’s Test), Uji Measure of Sampling Adequacy (MSA), koefisien varimax rotation, dan rotasi faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada enam faktor penyebab anak putus sekolah usia pendidikan dasar di Kecamatan Gerokgak Tahun 2012/2013. Faktor tersebut (1) faktor ekonomi, (2) faktor perhatian orang tua, (3) fasilitas pembelajaran, (4) minat anak untuk sekolah, (5) budaya dan (6) faktor lokasi sekolah. Faktor perhatian orang tua menjadi faktor yang paling dominan karena memiliki nilai variance explained tertinggi yaitu sebesar 39,952%, artinya bahwa perhatian orang tua mampu menjelaskan penyebab anak putus sekolah usia pendidikan dasar di Kecamatan Gerokgak. Faktor lokasi sekolah merupakan faktor yang memiliki variance explained terendah yaitu sebesar 17,014%.Kata Kunci : putus sekolah usia pendidikan dasar The purpose of these research is to know (1) causative factors of school dropouts in school age Gerokgak Year 2012/2013, and (2) the dominant factor causing dropouts in school age Gerokgak Year 2012/2013. The research have done at Gerokgak with 64 unit number respondent. The method for collected data is questioner and documentation were analyzed by factor analysis through SPSS version 16.0, which includes Kaiser-Meyer-Olkin of sampling adequacy test (KMO and Barllet's Test), Measure of Sampling Adequacy Test (MSA), the coefficient varimax rotation, and rotation factors. The results showed that there were six factors causing dropout in primary education age Gerokgak Year 2012/2013. The factor (1) family economy, (2) parental factors, (3) learning facilities, (4) the interest of children to school, (5) culture, (6) the location of the school factor. Parental factors to be the most dominant factor because it has the highest explained variance in the amount of 39.952%, which means that the attention of the parents were able to explain the causes of school dropouts in school age Gerokgak. School location factors are factors that have the lowest explained variance in the amount of 17.014%.keyword : droup out of primary school age
ANALISIS PELAKSANAAN SELEKSI KARYAWAN PADA PT. BII FINANCE CABANG DENPASAR TAHUN 2013 ., Gede Teguh Wirawan; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Luh Indrayani, S.Pd., M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.4015

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan seleksi karyawan ditinjau: keahlian khusus, pengalaman, usia, jenis kelamin, pendidikan, kondisi fisik, tampang, bakat, temperamen, dan karakter pada PT. BII Finance cabang Denpasar tahun 2013. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman wawancara dengan menggunakan skala likert. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Dari hasil analisis pelaksanaan seleksi karyawan pada PT. BII Finance cabang Denpasar tahun 2013 diketahui bahwa keahlian khusus memiliki rata-rata dengan kriteria sangat baik, pengalaman memiliki rata-rata dengan kriteria baik, usia memiliki rata-rata dengan kriteria baik, jenis kelamin memiliki rata-rata dengan kriteria cukup baik, pendidikan memiliki rata-rata dengan kriteria baik, kondisi fisik memiliki rata-rata dengan kriteria baik, tampang memiliki rata-rata dengan kriteria cukup baik, bakat memiliki rata-rata dengan kriteria baik, temperamen memiliki rata-rata dengan kriteria baik, dan karakter memiliki rata-rata dengan kriteria cukup baik. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan seleksi karyawan yang dilakukan sudah baik.Kata Kunci : analisis, seleksi karyawan, finance. This study aimed to determine the implementation of employee’s selection in terms of: special skill, experience, age, gender, education, physical condition, looks, talent, temperament, and character at PT. BII Finance Denpasar branch in 2013. Data collection methods used in this study were interview and documentation methods. Research instrument used was interview guide using a likert scale. Analysis of the data used was descriptive analysis with quantitative and qualitative approaches. From the analysis of the implementation of employee’s selection at PT. BII Finance Denpasar branch in 2013 ascertainable that special skill had average with very good criteria, experience had average with good criteria, age had average with good criteria, gender had average with good enough criteria, education had average with good criteria, physical condition had average with good criteria, looks had average with good enough criteria, talent had average with good criteria, temperament had average with good criteria, and character had average with good enough criteria. Overall it can be concluded that the implementation of employee’s selection has been good done.keyword : analysis, employee selection, finance.
ANALISIS SWOT TERHADAP PROFIL USAHA KERAJINAN KAIN TENUN DESA TANGLAD KECAMATAN NUSA PENIDA KABUPATEN KLUNGKUNG ., Mita Suprayatni; ., Prof. Dr. Naswan Suharsono, M.Pd; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.2013

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil usaha, serta strategi yang dapat diterapkan untuk mengatasi permasalahan profil usaha. Data dikumpulkan dengan metode wawancara dan dokumentasi, dianalisis dengan teknik kualitatif dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil usaha dapat ditinjau dari aspek produksi, aspek sumber daya manusia, aspek pemasaran, dan aspek keuangan. Aspek produksi meliputi alat produksi yang berupa ATBM, dengan bahan baku utama benang, pewarna tekstil, dan tali raffia. Produksi dilaksanakan dirumah pribadi, dengan keadaan sarana infrastruktur yang belum menunjang. Aspek sumber daya manusia meliputi pengembangan tenaga kerja yang dilaksanakan dengan memberikan pelatihan, perencanaan SDM berdasarkan pada kebutuhan dan kompensasi berupa upah. Promosi pernah dilakukan pada pestival budaya, hasil produksi berupa kain tenun, dengan harga yang bervariasi sesuai bahan baku. Usaha dijalankan dengan sumber dana yang berasal dari modal sendiri dan bantuan, serta tidak memiliki pembukuan. Dari analisis SWOT dapat diketahui bahwa produk yang dihasilkan adalah produk yang berciri khas sehingga dapat dijadikan kekuatan untuk menangkap peluang pasar dengan jumlah pesaing yang cukup tinggi. Dukungan pemerintah dapat dimanfaatkan untuk pengajuan perbaikan sarana infrastruktur dan pelatihan pembuatan pembukuan sedangkan kelompok tenun yang menyatukan para pengusaha kerajinan kain tenun di Desa Tanglad dapat dijadikan wadah dalam menyamakan presepsi setiap pengusaha.Kata Kunci : profil usaha, analisis SWOT This present study intended to determine the business profile, and the strategies which can be used to cope the problem of business profile. The data were collected through interviews and documentation in which analyzed using qualitative techniques and SWOT. The Results of this study showed that business profiles can be viewed from the aspect of production, human resources aspects, aspects of marketing, and financial aspects. Aspects of production includes a production tool of traditional machine, the main raw material of yarn, textile dyes, and raffia. The Production was done in the home which do not have good facilities yet. Aspects of human resources includes a workforce development revealed by giving training, based on the needs of human resource planning and payment. Promotion had ever done on cultural festivals, such as cloth weaving production, with various prices based on the raw material used. The businesses operated with funds derived from their own capital and assistance, and the bookkeeping was not involved yet. Based on the SWOT analysis, it could be seen that products produced are distinctively product that can be used as the power to seize market opportunities with a fairly high number of competitors. Government support can be used for infrastructure improvements filing and bookkeeping making training while weaving group that brings together entrepreneurs weaving craft in the Tanglad village woven fabric can be used as containers in the perception equating every entrepreneur. keyword : business profile, SWOT analyze
PENGARUH KOMPETENSI EMOSIONAL DAN PENGENDALIAN PEKERJAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PD BPR BANK BULELENG 45 SINGARAJA ., Ni Kadek Dewi Pusparini; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Dra. Lulup Endah Tripalupi,M.Pd
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.3054

Abstract

Pengaruh Kompetensi Emosional dan Pengendalian Pekerjaan terhadap Kinerja Karyawan PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh temuan eksplanasi yang teruji tentang pengaruh kompetensi emosional dan pengendalian pekerjaan terhadap kinerja baik secara simultan maupun parsial pada karyawan PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja. Penelitian ini dilakukan terhadap 58 karyawan dengan menggunakan desain penelitian kuantitatif. Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner dan dianalisis dengan analisis regresi ganda. Temuan hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi emosional dan pengendalian pekerjaan baik secara simultan maupun parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja.Kata Kunci : kinerja karyawan, kompetensi emosional, pengendalian pekerjaan The influence of Emotional Competency and Job Control on the Employee’s Performnce in the PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja. The purpose of this research is obtaining explanation finding which was been examined about the influence emotional competency and job control both simultaneously and partial in employee’s performance in the PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja. Data was collected by questionnaire and analyzed by multiple regression analysis. This research had been done in 58 employees by using kuantitative research design. The results of research show that emotional competency and job control both simultaneously and partial had been influenced positive and significant on the emplioyee’s performance in the PD BPR Bank Buleleng 45 Singaraja.keyword : employee’s performance, emotional competency, job control
ANALISIS KELAYAKAN BISNIS BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DITINJAU DARI ASPEK FINANSIAL PADA UD. SAMUDRA KENCANA TAHUN 2012 ., I Gusti Bagus Aditia Laksana; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Dr.I Wayan Bagia, M.Si
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.3061

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) faktor-faktor yang mempengaruhi investasi bisnis biodiesel dari minyak jelantah pada UD Samudra Kencana, dan (2) kelayakan bisnis biodiesel dari minyak jelantah pada UD Samudra Kencana. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, dan dokumentasi serta dianalisis secara eksploratif dengan kriteria investasi NPV, IRR, dan Net BC. Hasil penelitian yang menunjukan bahwa (1) faktor yang mempengaruhi investasi bisnis yaitu peluang usaha, anggaran modal, tenaga kerja, dan tekologi, (2) kelayakan bisnis berdasarkan kriteria investasi menunjukan bisnis layak dijalankan dengan hasil NPV, IRR, Net BC, bisnis biodiesel dari minyak jelantah pada UD Samudra Kencana pada tahun 2012 layak untuk dikembangkan.Kata Kunci : biodiesel, minyak jelantah, studi kelayakan bisnis. This research aim to know (1) the affecting factors investment business of biodiesel oil by used oil at UD Samudra Kencana, (2) business feasibility of Biodiesel oil by used oil at UD Samudra Kencana. Data collected with interview technique, and documentation and also exploration analysed with invesment criterion of NPV, IRR, and Net BC. Result of research which is showing that (1) the affecting factors investment business that is in the form of business opportunity, capital budget, labour, and technology, (2) business feasibility pursuant to investment criterion of showing a competent business run with result of NPV, IRR, Net BC, business biodiesel oil by used oil at UD Samudra Kencana in the year 2012 competent to be developed.keyword : biodiesel, used oil, business feasibility study.
ANALISIS KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA GAME ON-LINE DI DESA DALUNG,KECAMATAN KUTA UTARA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2013 ., I Gusti Agung Mas Rianandary; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.; ., Kadek Rai Suwena, S.Pd., M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.4453

Abstract

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kelayakan Bisnis Game On-line (GO) di Desa Dalung ditinjau dari aspek Hukum, aspek Pemasaran, aspek Keuangan, aspek Operasional, aspek Manajemen, aspek Ekonomi, dan aspek AMDAL.Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan metodemetode dokumentasi, metode observasi dan metode wawancara dan menggunakan kuisioner.Kemudian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif.     Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Ditinjau dari aspek hukum usaha Game On-line di Desa Dalung rata-rata kelayakan bisnis sebesar 59.29%, yang berada pada kategori layak, (2) Ditinjau dari aspek pemasaran menunjukkan rata-rata kelayakan bisnis Game On-Line sebesar 62,38%, yang berada pada kategori Layak, (3) Ditinjau dari aspek keuangan menunjukkan bahwa dari 35 binis Game On-line maka rata-rata kelayakan binis Game On-line adalah sebesar 55,71% yang berada pada kategori layak, (4) Ditinjau dari aspek operasional rata-rata kelayakan bisnisnya adalah sebesar 42,14%, yang berada pada kategori tidaklayak, (5) Ditinjau dari aspek manajemen rata-rata kelayakan bisnis yang bisa dicapai adalah sebesar 55,71%, yang berada pada kategori layak, (6) Ditinjau dari aspek ekonomi menunjukkan bahwa rata-rata kelayakan bisnis Game On-Line di Desa Dalung adalah sebesar 60,48%, yang berada pada kategori Layak, (7) Ditinjau dari aspek AMDAL menunjukkan bahwa rata-rata kelayakan usaha Game On-line yang ada di desaDalung adalah sebesar 64,29%, yang berada pada kategori Layak.Kata Kunci : Studi, Kelayakan, Bisnis     This research aims to determine the Business feasibility of Game Online (GO) in Dalung review of the Law aspects, Marketing aspects, financial aspects, operational aspects, management aspects, economic aspects, and the EIA aspects. The research isused descriptive research. Collecting data in this research is conducted by methods of documentation, methods of observation,interview method and questionnaire. Then analyzed using descriptive analysis techniques with a qualitative approach. The results show that (1)the average of the business feasibility by the legal aspects of GO in Dalung is 59.29%, which is at decent category, (2)Judging from the marketing aspect shows the average business feasibility Games On-line is 62.38%, which is in the decent category, (3)the average of the business feasibility by the financial aspects of GO in Dalung is 55,71%, which is at decent category,(4) the average of operational aspects is 42.14%, which is not appropriate,(5) Judging from the average of the management aspects of the feasibility of a business that can be achieved is by 55.71%, which is the category of decent, (6) the average of the business feasibility by the economic aspects is about 60.48%, which is in the feasible category, (7) Judging from the aspect of the EIA shows that the mean average feasibility Games on-line is in desa Dalung amounted to 64.29%, which is in the category Worthy.keyword : Research, Feasibility, Business
PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA DISTRIBUSI TERHADAP LABA UD SURYA LOGAM DESA TEMUKUS TAHUN 2010-2012 ., Made Juni Wiadnyana; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.; ., Drs. I Ketut Dunia, M.Erg.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.1903

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui pengaruh biaya promosi terhadap laba UD Surya Logam tahun 2010-2012 secara parsial, (2) untuk mengetahui pengaruh biaya distribusi terhadap laba UD Surya Logam tahun 2010-2012 secara parsial, dan (3) untuk mengetahui pengaruh biaya promosi dan biaya distribusi terhadap laba UD Surya Logam tahun 2010-2012 secara simultan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Data ini kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis statistic (analisis linear berganda) dan SPSS 16.0 for windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa biaya promosi berpengaruh positif terhadap laba, pengujian statistic menunjukan bahwa nilai koefesien variable biaya promosi adalah 0,785 nilai ini signifikan pada tingkat signifikansi 0,05 dengan p-value 0,009. Hasil ini didukung oleh hasil perhitungan nilai t hitung 3,303 > t tabel 2,26. Biaya Distribusi berpengaruh positif terhadap laba, ini ditunjukan oleh nilai regresi variable biaya distribusi 3,552 dengan taraf signifikansi 0,05 dengan p-value 0,008. Nilai ini didukung oleh perhitungan nilai thitung 3.384 > ttabel 2,26. Kata Kunci : biaya distribusi, biaya promosi, dan laba This research has purposes : ( 1 ) to determine the influence of promotion costs to profit in UD Surya Logam 2010-2012 years partial , ( 2 ) to determine the Influence on profit distribution costs UD Surya Logam 2010-2012 years partially , and ( 3 ) to determine influence the cost of promotion and distribution cost to UD Surya Logam 2010-2012 years simultaneously . This research is quantitative . Data were collected by using documentation and interviews . This data is then analyzed using statistical analysis ( linear analysis ) and SPSS 16.0 for windows. . Result of this study showed that the cost of promotion has a positive influence on profit , the test statistics show that the cost of the promotion variable coefficient is 0.785 this value significant at the 0.05 level with a p -value of 0.009 . This result is supported by the calculation of the value of 3,303 t > t table 2.26. Positive Influence on the cost of income distribution , is indicated by the value of the regression variable distribution costs 3,552 with a significance level of 0.05 with a p - value of 0.008 . This value is supported by a calculation of the value of 3,384 t count > t table 2.26. keyword : distribution costs , promotional costs , and profit.